Jul 28, 2020

Kenali Mata Psikopat di Sekitar Anda


Bagaimana cara untuk mengetahui seseorang adalah seorang psikopat? Nampaknya tim peneliti dari Universitas Cardiff dan Universitas Swansea memiliki jawaban secara spesifik Dalam sebuah penelitian, para peneliti menunjukkan gambar buruk seperti gambar anjing yang galak sampai potongan tubuh yang dimutilasi. Dari situ, tim peneliti melihat reaksi apakah ada perbedaan respon pada mata seorang psikopat dan bukan psikopat. Nyatanya, seorang psikopat tidak menunjukkan pembesaran pupil, sementara yang bukan psikopat mengalami pembasaran pupil. Bukti fisik di atas bahwa seorang psikopat memiliki empati yang lebih sedikit daripada seharusnya. Pupil sudah lama dikenal sebagai indikator gairah seseorang. Pupil juga biasanya melebar ketika sebuah gambar mengejutkan atau membuat kita takut.

Lalu apa psikopat itu? Dalam film Hollywood biasanya menggambarkan psikopat sebagai seorang pembunuh berantai. Psikopat adalah seseorang yang manipulatif dan mudah untuk mendapatkan kepercayaan orang lain. Mereka belajar untuk meniru emosi, yang sebenarnya tidak mereka rasakan, dan akan tampak seperti orang yang normal. Psikopat sering kali berpendidikan dan memiliki pekerjaan yang stabil, beberapa ada yang sangat baik dalam manipulasi dan mimikri sehingga mereka memiliki keluarga dan hubungan jangka panjang lainnya tanpa seorangpun tahu sifat sejati mereka. Inilah kenapa banyak orang yang tidak menyadari ciri-ciri psikopat karena penderita bisa menyembunyikannya dengan baik.

Seseorang yang psikopat biasanya tidak bisa membedakan mana yang benar dan mana yang salah, sehingga banyak di antara mereka yang melakukan hal tak bermoral, bahkan kriminal, tanpa penyesalan dan rasa bersalah. Namun, tak semua psikopat adalah pembunuh berdarah dingin. Mungkin diam-diam di sekitar Anda pun Anda berinteraksi dengan seorang psikopat tanpa Anda sadari. Psikopat dan sosiopat ada di dalam diagnosis antisocial personality disorder, yang berasal dari beberapa faktor genetis dan lingkungan. Gejala psikotis akan muncul di awal umur 20-an dan kadang di usia 40-an.

Sebenarnya psikopat susah untuk ditebak. Dan sering kali mereka hampir mirip dengan kebanyakan orang. Namun seiring berjalannya waktu, sifat alami mereka pasti akan terlihat. Dan tanpa banyak orang yang tahu, inilah hal yang biasanya psikopat miliki.

1. Mereka sangat keren dan berkharisma.

Psikopat biasanya disukai banyak orang. Mereka biasanya mampu menarik perhatian orang hanya dengan satu kali pembicaraan. Mereka mampu mempengaruhi orang dengan mudahnya. Mereka biasanya juga memiliki kisah menarik sehingga orang-orang mau mendengarkan mereka. Kemampuan mereka untuk meyakinkan lawan bicaranya sungguh menakjubkan.

2. Mereka tak bisa merasa menyesal.

Kurangnya rasa bersalah adalah salah satu pertanda bahwa seseorang mungkin adalah psikopat. Psikopat biasanya tak bisa merasakan penyesalan. Mereka tak mau bertanggung jawab karena menyakiti perasaan orang lain. Mereka justru akan menyalahkan pihak lain dan menolak untuk bertanggung jawab. Seorang psikopat mungkin akan berkata bahwa orang lain pantas untuk diperlakukan demikian. Atau, mereka mungkin akan berkata bahwa orang lain harus berhenti bersikap sensitif, atau mungkin mereka akan berkata bahwa orang lain tak bisa menerima kenyataan.

3. Mereka benar-benar arogan.

Psikopat merasa bahwa mereka adalah orang penting. Hampir sama seperti penderita narsisis, mereka merasa bahwa peraturan umum tak berlaku bagi mereka. Mereka juga cenderung sering berkata pada orang lain soal potensial dan kemampuan mereka dengan begitu percaya diri dan arogan. Mereka percaya bahwa mereka pantas untuk menjadi CEO sebuah perusahaan. Atau mereka akan meyakinkan semua orang bahwa ia melakukan hal yang terbaik.

4. Mereka mau mengambil risiko besar.

Psikopat biasanya tak begitu memikirkan keamanan, terutama keamanan orang lain. Mereka sering kali berbohong, curang dan mencuri apapun untuk tetap bisa maju. Kebiasaan seperti ini bisa menjadi racun. Ketika tak semua psikopat terlibat dalam aktivitas ilegal, sebenarnya mereka merencanakan setiap aksi kriminal mereka dengan baik. Rencana mereka akan sangat baik, teratur dan bahkan tak meninggalkan bukti. Psikopat cenderung sangat cerdas. Dan itulah yang membuat mereka menjadi pintar untuk bersandiwara.

5. Mereka pintar memanipulasi pikiran lawan bicara.


Jika Anda bertemu orang dengan tanda di atas, bukan berarti ia adalah seorang psikopat. Namun Anda tetap harus berhati-hati dengan setiap orang yang ada di sekitar Anda.

Munculnya psikopat di tengah-tengah publik merupakan hal yang mengerikan, namun apa daya, psikopat memiliki karakter yang cukup sulit dikenali ketika mereka bergaul di masyarakat. Selain ciri di atas, Charles Montaldo, seorang Ahli Kriminalitas, menjelaskan beberapa kesan yang diperlihatkan psikopat kepada orang lain:

A. Memesona dan pintar berbicara

Orang sering mengira bahwa ciri-ciri psikopat adalah sifat yang pendiam dan menyendiri. Padahal justru sebaliknya. Psikopat biasanya punya kecenderungan untuk bertindak-tanduk baik, menarik, menawan, cerdik, dan pintar berbicara. Pesona psikopat adalah tidak pemalu, sadar diri, dan tidak takut untuk mengatakan apapun. Seorang psikopat tidak pernah merasa sulit berbicara.

B. Sombong dan memiliki arogansi tinggi

Psikopat merupakan seseorang yang memiliki pandangan yang terlalu tinggi akan kemampuan dan harga dirinya, percaya diri, dogmatis, sombong, dan pembual. Psikopat adalah orang-orang sombong yang percaya bahwa mereka adalah manusia yang unggul.

C. Tak tahan rasa bosan

Psikopat sering kali memiliki kedisiplinan yang rendah dalam menjalankan tugasnya hingga selesai, karena mereka mudah bosan. Mereka tidak akan bisa bekerja dalam pekerjaan yang sama untuk waktu yang lama atau tugas-tugas yang mereka anggap membosankan atau rutin.

C. Senang akan perilaku anti sosial yang membahayakan

Meskipun tindak kekerasan adalah ciri-ciri psikopat yang sering disalahpahami banyak orang, seorang psikopat memang biasanya menyukai hal yang membahayakan. Perilaku anti sosial seperti menipu, berbohong, merampok, mencuri, berkelahi, berzinah, dan membunuh merupakan perilaku yang menarik bagi psikopat. Mereka tampak tertarik dengan perilaku antisosial yang berisiko tinggi tanpa tujuan yang jelas. Beberapa teori menjelaskan bahwa psikopat hanya ingin menempatkan diri mereka dalam situasi yang berbahaya atau situasi yang dapat membuat mereka tertangkap, karena adrenaline rush yang mereka alami. Mereka juga ingin membuktikan bahwa mereka lebih pintar dari semua orang, termasuk polisi, sehingga tidak akan tertangkap kalaupun melakukan tindak kriminal.

E. Lihat sekali dalam berbohong

Bisa dalam skala sedang atau parah. Dalam skala sedang mereka akan menjadi cerdik, lihai, mahir, licik, dan pandai. Dalam skala parah mereka akan menipu, curang, tidak bermoral, manipulatif, dan tidak jujur.

F. Kurang rasa penyesalan atau rasa bersalah

Psikopat cenderung tidak peduli, tidak memihak, berhati dingin, dan tidak empati. Oleh karena itu, psikopat tidak akan peduli akan kerugian, rasa sakit,dan penderitaan korban.

G. Memiliki gaya hidup parasit

Ciri-ciri psikopat lain adalah memiliki ketergantungan yang disengaja pada orang lain, misalnya dalam hal uang. Ia juga manipulatif, egois, dan mengeksploitasi/memanfaatkan orang lain untuk memenuhi kebutuhannya, karena ia sendiri kurang motivasi, memiliki disiplin yang rendah, dan tidak mampu menyelesaikan tanggung jawab.

H. Tidak dapat mengontrol perilaku

Psikopat memiliki perilaku mudah marah, jengkel, tidak sabar, mengancam, agresif, dan mencaci maki. Hal tersebut hasil dari kurangnya pengendalian akan kemarahan dan emosi.

I. Memiliki perilaku seksual yang tidak menentu

Psikopat cenderung memiliki hubungan asmara yang dangkal, sering berselingkuh, dan memilih pasangan seksual secara sembarangan. Mereka sering kali memelihara beberapa hubungan asmara di saat yang bersamaan.

J. Memiliki masalah perilaku sejak usia dini

Mereka sering melakukan berbagai perilaku seperti berbohong, mencuri, melakukan kecurangan, merusak, mengintimidasi, beraktivitas seksual, mengonsumsi alkohol, ngelem, dan melarikan diri dari rumah di usia kurang dari 13 tahun.

K. Tidak mampu untuk mencintai

Psikopat sangat egomaniak hingga ke titik yang sulit bagi orang normal untuk memahaminya. Mereka sangat mementingkan diri sendiri dan hal itu tidak dapat diubah, sehingga membuat mereka benar-benar tidak mampu mencintai orang lain, termasuk orangtua, pasangan, dan anak-anak mereka sendiri. Satu-satunya perlakuan baik yang diperlihatkan oleh psikopat adalah ketika hal itu dapat digunakan sebagai keuntungan mereka atau memudahkan rencana dan tujuan mereka.

L. Tidak dapat mempertanggungjawabkan kegagalan

Psikopat terpaksa harus berpura-pura ketika mereka harus meniru emosi manusia normal yang sebenarnya tidak pernah ia rasakan. Hal ini berlaku ketika mereka menghadapi kegagalan. Ketika mereka menjadi rendah hati dan mencoba untuk memperbaiki kesalahan mereka, sebenarnya mereka memiliki tujuan untuk berperan sebagai martir sehingga orang lain tidak perlu menyalahkannya. Ada beberapa perbedaan dari perilaku para psikopat, termasuk seksualitas psikopat dan cara kerja psikopat. Kebanyakan penelitian tidak menemukan metode yang tepat untuk menyembuhkan perilaku psikopat ini. Sebaliknya, ketika metode digunakan, psikopat akan menjadi lebih terlatih dan meningkatkan metode manipulatifnya untuk menyembunyikan kepribadian mereka yang sebenarnya, bahkan dari mata yang terlatih. Pada kesan pertama, psikopat umumnya muncul dengan ciri yang menawan, senang bersosialisasi, peduli dan ramah pada orang lain. Secara lahiriah, mereka tampak logis, masuk akal, memiliki tujuan yang dipikirkan dengan matang, dapat memberikan penjelasan secara akurat dan memberikan tanggapan yang sesuai bahwa ada konsekuensi bagi para anti sosial dan pelanggar hukum. Psikopat mampu menilai diri sendiri dan akan dengan terbuka mengoreksi kesalahan di masa lalu. Psikopat tidak menunjukkan gejala-gejala umum perilaku neurotik, termasuk kegelisahan, kecemasan, histeria, perubahan suasana hati, kelelahan ekstrem, dan sakit kepala. Dan pada situasi yang membuat orang lain kesal atau jengkel, psikopat malah terkesima dan memperlihatkan kekosongan emosi, tanpa ada rasa takut atau cemas. Karakteristik dan ciri-ciri psikopat Dr. Robert Hare, Profesor Emiritus Psikologi di University of British Columbia, menciptakan daftar karakteristik dan ciri-ciri psikopat untuk menentukan seberapa lama penjahat akan tinggal di penjara, sehingga Dr. Hare menghabiskan banyak waktu di penjara dengan para tahanan. Namun, sering kali ia tertipu oleh banyak psikopat. Oleh karena itu, ia menyadari bahwa kita tidak boleh hanya mengandalkan ciri-ciri dan langsung menganalisis setiap orang dalam hidup Anda. Informasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran saja. Hal ini adalah sesuatu yang dapat Anda gunakan sebagai alat untuk menilai diri sendiri dan menggunakannya secara bijaksana ketika menilai orang lain.

No comments:

Post a Comment