Oct 26, 2020

Tips dan Teknik Mempengaruhi Orang Lain



  Xperia 1 dibekali konfigurasi 3 lensa kamera terbaik dengan resolusi 12MP. Masing-masing kamera memiliki fungsi yang berbeda, yakni ultra-wide, wide, dan telephoto. Sony juga menerapkan Alpha technologies dengan menggunakan mesin pemroses gambar BIONZ X yang akan membantu Anda mengurangi noise. Apakah hanya itu? Tentu ndak! Xperia 1 memiliki teknologi first Eye AF (Auto Focus) pertama di dunia. Bagaimana kemampuannya dalam merekam sebuah video? Untuk perekaman video, handphone ini sudah mampu merekam dengan kualitas 4K HDR. Video yang diambil pasti akan stabil karena Xperia 1 mengombinasikan teknologi optical image stabilization dan electronic image stabilization. Jadi, video yang Anda ambil dengan ponsel ini seolah-olah diambil oleh profesional. Seandainya SettiaBlog bilang seperti di atas, kira-kira ada yang percaya atau ndak? SettiaBlog yakin ndak ada yang percaya. Beda, jika yang bilang seperti itu Selena Gomez, Taylor Swift atau Ariana Grande. Pasti banyak yang berduyun-duyun membeli produk tersebut. Memang benar, SettiaBlog mengakui kemampuan kamera xperia sebanding dengan milik IPhone. Apalagi yang terbaru. Xperia juga wajib di miliki SettiaBlog, walaupun yang ndak terbaru. SettiaBlog biasa pakai xperia yang murah-murah ae, belinya pun juga handphone janda (maksudnya bekas orang lain alias seken), jangan di tertawakan. Janda-janda juga ndak apa, yang penting bisa di andalkan untuk edit gambar dan video. Udah...! ndak usah di bahas, yang penting SettiaBlog masih terus bisa berkarya.



Bicara soal mempengaruhi orang. SettiaBlog bukan orang yang berpengaruh, itu sudah pasti, karena SettiaBlog tidak punya apa-apa? Bukan konglomerat, bukan pejabat elit, tapi SettiaBlog hanya seorang blogger yang ndak jelas. Yang pasti ada yang menarik, bahwa sebenarnya orang lain terpengaruh dengan kita, bukan hanya karena kedudukan atau kekayaan kita, tapi masih banyak faktor lain sehingga sampai pada kondisi dimana kita bisa mempengaruhi orang lain. Bahasa gampangnya, bagaimana sih cara mempengaruhi orang lain? Itu yang akan kita bahas kali ini. Ambil nafas dulu sambil lihat klip di atas, bagaimana Taylor Swift mempengaruhi penonton yang begitu banyaknya.

Bagaimanapun juga pemahaman terhadap teknik mempengaruhi (influence tactics) orang lain menjadi satu spektrum penting, tidak hanya untuk seorang politikus, tetapi juga untuk para pemimpin baik formal maupun informal, pelatih bola, salesman, dan juga diperlukan bagi para pejuang IT yang sedang dalam usaha memperjuangkan ide-idenya. Usaha mengubah sikap, opini, dan perilaku orang lain (target person) dalam satu kerangka proses yang fitrah, smooth dan tanpa pertentangan, adalah muatan penting dari taktik atau teknik mempengaruhi.

Sebenarnya taktik mempengaruhi orang lain telah diformulasikan oleh banyak pakar dan peneliti, tentu bukan di desain untuk mempengaruhi orang dalam perbuatan kejahatan. Pelakunya diharapkan tetap ada dalam rel kebenaran, dan diimplementasikan ke dalam spektrum berpikir menuju kepemimpinan yang efektif (effective leadership). Misalnya dalam manajemen organisasi, dimana seorang manajer dituntut untuk mengajak seluruh elemen organisasi bersama-sama dalam menyelesaikan permasalahan organisasi, menuju tujuan organisasi yang ingin dicapai. Seorang pelatih dan manajer bola yang memimpin pemain-pemain kelas dunia dan ingin mereka semua bisa bersatu, berjuang memenangkan pertandingan.

Secara teori diformulasikan menjadi 9 strategi dan teknik mempengaruhi orang lain.

Rational Persuasion: Adalah siasat meyakinkan orang lain dengan menggunakan argumen yang logis dan rasional. Seorang dokter yang memberi nasehat kepada pasien yang perokok berat, dengan menjelaskan efek buruk merokok bagi paru-paru dan hasil penelitian yang membuktikan bahwa para perokok lebih rentan menderita penyakit kronis lain. Adalah salah satu contoh rational persuasion ini.

Inspiration Appeals Tactics: Adalah siasat dengan meminta ide atau proposal untuk membangkitkan rasa antusias dan semangat dari target person. Contoh nyata penerapannya adalah, seorang menteri yang membawahi departemen komunikasi dan informasi (kominfo), yang membuka kesempatan kepada seluruh komunitas IT untuk membuat proposal dan ide tentang pengembangan e-government di suatu negeri.

Consultation Tactics: Terjadi ketika kita meminta target person untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang kita agendakan. Misalnya adalah menteri kominfo diatas yang kembali berkonsultasi kepada seluruh komunitas IT di suatu negeri dalam upaya mengajak partisipasi aktif dalam implementasi cetak biru e-government yang telah diproduksi oleh departemennya.

Ingratiation Tactics: Adalah suatu siasat dimana kita berusaha untuk membuat senang hati dan tentram target person, sebelum mengajukan permintaan yang sebenarnya. Sendau gurau seorang salesman terhadap langganan, pujian seorang pimpinan terhadap bawahan sebelum memberi tugas baru, ataupun traktiran makan seorang partner bisnis adalah termasuk dalam ingratiation tactics ini.

Personal Appeals Tactics: Terjadi ketika kita berusaha mempengaruhi target person dengan landasan hubungan persahabatan, pertemanan atau hal yang bersifat personal lainnya. Kita bisa mengimplementasikannya dengan memulai pembicaraan misalnya dengan, “Budi, saya sebenarnya nggak enak mau ngomong seperti ini, tapi karena kita sudah bersahabat cukup lama dan saya yakin kamu sudah paham mengenai diri saya …”

Exchange Tactics: Adalah mirip dengan personal appeal tactics namun sifatnya adalah bukan karena hubungan personal semata, namun lebih banyak karena adanya proses pertukaran pemahaman terhadap kesukaan, kesenangan, hobi, dsb. diantara kita dan target person.

Coalition Tactics: Adalah suatu siasat dimana kita berkoalisi dan meminta bantuan pihak lain untuk mempengaruhi target person. Strategi kemenangan karena jumlah pengikut dipakai dalam siasat ini.

Pressure Tactics: Terjadi dimana kita mempengaruhi target person dengan peringatan ataupun ancaman yang menekan. Seorang komandan pasukan yang memberi ancaman penurunan pangkat bagi prajuritnya yang mengulangi kesalahan serupa. Adalah contoh implementasi pressure tactics ini.

Legitimizing Tactics: Adalah satu siasat dimana kita menggunakan otoritas dan kedudukan kita untuk mempengaruhi target person. Presiden yang meminta seorang menteri untuk menyusun rancangan undang-undang, kepala sekolah yang meminta guru menyusun kurikulum pendidikan adalah beberapa contoh penerapan legitimizing tactics.

Setelah memahami secara teori kita lanjut cara meningkatkan kualitas kemampuan kita agar bisa dengan mudah mempengaruhi orang lain. (ini sangat penting bagi seorang pemimpin).

Menjadi Sumber yang Menyebarkan Sikap Positif

Sikap positif merupakan kebiasaan pertama yang perlu dibawa ke dalam tim dan lingkungan Anda. Sikap positif akan menjaga mentalitas tetap positif yang akan memotivasi orang lain dan juga diri Anda sendiri. Dengan menerapkan sikap tersebut, lingkungan akan menuju produktivitas yang jauh lebih baik dan membuat orang ingin terus melakukan yang terbaik.

Mengenali Diri Anda dan Anggota Tim

Kemampuan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan tim memungkinkan Anda untuk mendapatkan hasil terbaik dari tim. Anda harus bisa mengembangkan keterampilan ini dan menggunakan sumber daya dengan baik untuk keuntungan semua orang. Tidak hanya itu saja, Anda juga harus mengetahui kekuatan dan kelemahan diri sendiri dengan baik dan menggunakannya untuk pertumbuhan profesional.

Percaya Diri dengan Setiap Keputusan yang Dibuat

Jadilah pemimpin yang percaya diri dan tidak mudah mengkhawatirkan setiap masalah yang sedang dihadapi. Terus menjaga diri Anda sendiri dan anggota tim tetap tenang dalam menghadapi setiap masalah menunjukkan bahwa Anda berfokus pada tujuan yang besar.


Mendelegasikan Pekerjaan Akan Membuat Anggota Tim Merasa Dipercaya

Anda bisa membangun kepercayaan di dalam tim kerja dengan mendelegasikan pekerjaan kepada mereka. Pendelegasian pekerjaan yang baik adalah mampu menggunakan kekuatan orang dengan baik dan menciptakan tantangan positif yang memungkinkan anggota tim tumbuh serta mendapatkan keterampilan dalam prosesnya.

Mendorong Anggota Tim Terus Bertumbuh

Dengan mendorong anggota tim untuk menjadi lebih baik akan membuat mereka terus bertumbuh dan tidak berjalan di tempat. Seorang pemimpin yang baik mengetahui pentingnya mendorong anggota tim untuk menjadi sosok terbaik. Ada banyak sekali sumber yang bisa digunakan untuk dapat terus tumbuh dan menjadi pribadi yang lebih baik. Bisa dengan membaca buku, mengikuti seminar, kursus, dan pendidikan atau pelatihan yang berkaitan dengan keterampilan tertentu.

Konsisten dengan Nilai yang Ada

Karyawan merupakan salah satu cerminan dari nilai-nilai yang Anda tetapkan di dalam lingkungan perusahaan atau organisasi. Kepemimpinan yang sukses mengharuskan Anda untuk melakukan yang benar untuk tim dan bisnis. Jadilah sosok pemimpin yang mampu memberikan teladan yang baik di setiap bidang pekerjaan.

No comments:

Post a Comment