Oct 19, 2020

Mengenal Sedikit Manajemen Perubahan



  Klip "Courage To Change" di atas miliik Sia. Seperti lagu Sia lainnya yang penuh simbol dan makna. SettiaBlog tertarik dengan lirik
Rain it falls, pouring on me/ Sowing the seeds of love and hope… we don’t have to stay here, stuck in the weeds — have I the courage to change
Tapi Sia kenapa kok masih menutup muka? Angkat kepala Sia? Serukan perubahan dengan lantang! Layaknya seorang pemimpin. Kita sama-sama serukan perubahan. Walaupun SettiaBlog, hanya tinggalnya di kampung dekat sawah dan sungai. Setiap hari yang di lihat hanya ketakberdayaan katak yang meronta-ronta melawan lilitan ular. SettiaBlog lseperti katak yang tak berdaya menghadapi lilitan keadaan yang tiada menentu. SettiaBlog lebih memilih melakukan perubahan ke dalam, dengan manajemen perubahan.



Manajemen perubahan adalah pendekatan terstruktur untuk pergeseran atau transisi individu , tim , dan organisasi dari keadaan sekarang ke keadaan masa depan yang diinginkan. Ini adalah proses organisasi bertujuan membantu karyawan untuk menerima dan merangkul perubahan dalam lingkungan bisnis mereka saat ini .

Manajemen perubahan dilakukan ketika organisasi atau perusahaan membutuhkan langkah- langkah untuk merubah sebagian atau seluruh sistem maupun struktur lama yang berlaku di dalamnya demi penyesuaian dengan kondisi internal maupun eksternal organisasi. Sejumlah model atau konsep mengenai perubahan diberikan untuk memperjelas pemahaman mengenai manajemen perubahan yang perlu dilakukan oleh organisasi:

Teori Force Field : teori ini mengemukakan bahwa perubahan terjadi karena munculnya tekanan- tekanan terhadap organisasi, individu ataupun kelompok, dimana kekuatan tekanan (driving forces) berhadapan dengan keengganan (resistances) untuk berubah sehingga agar terjadi perubahan maka harus memperkuat driving forces dan memperlemah resistances.

Teori Motivasi : dalam teori ini perubahan akan terjadi kalau ada sejumlah syarat tertentu yang menguntungkan. Namun dengan memiliki motivasi untuk berubah maka yang perlu dilakukan adalah fokus ke depan dengan cara membuang sikap pesimis, menciptakan kepatuhan, serta mengurangi ketidakpuasan.

Teori Alfa, Beta, Gamma : dalam teori ini perubahan Alfa adalah perubahan tingkat kepercayaan yang terjadi, perubahan Beta adalah perubahan yang terjadi dalam menilai kepercayaan, sementara perubahan Gamma adalah perubahan yang terjadi karena kelompok melihat adanya faktor lain yang lebih penting.

Teori Contingency : dalam teori ini yang diamati adalah tingkat keberhasilan pengambilan keputusan yang ditentukan oleh gaya yang dianut dalam mengelola perubahan serta sejumlah kemungkinan.

Teori Kerja Sama : teori kerja sama mempelajari bahwa perubahan tidak bisa berjalan tanpa adanya kerja sama semua pihak.

Teori Mengatasi Resistensi Dalam Perubahan: teori ini membahas mengenai teknik yang dipakai dalam mengatasi resistensi seperti komunikasi, partisipasi, fasilitasi, negosiasi, manipulasi hingga teknik paksa.

Model Accounting–turnaround : teori ini melihat bahwa untuk dapat diselamatkan sebuah korporat harus memiliki sejumlah syarat seperti dukungan stakeholders, ada corebusiness yang mampu mendatangkan cashflow, tim manajemen yang solid, serta sumber- sumber pembiayaan terutama untuk jangka panjang. Biasanya perusahaan yang melakukan turnaround adalah perusahaan yang mengalami penurunan akibat kerugian terus menerus atau salah manajemen.

Tujuan Perubahan:

• Mempertahankan keberlangsungan hidup organisasi baik jangka pendek maupun jangka panjang.

• Beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di lingkungan internal yang meliputi perubahan strategi korporasi, tenaga kerja, teknologi dan peralatan yang digunakan dan sikap- sikap karyawan, maupun lingkungan eksternal organisasi seperti perubahan pasar konsumen, teknologi, peraturan dan hukum pemerintah serta lingkup ekonomi global.

• Memperbaiki efektivitas di dalam organisasi agar mampu bersaing di pasar ekonomi modern yang meliputi perbaikan efektivitas tim kerja dan perbaikan struktur dan sistem organisasi dalam hal ini terkait implementasi strategi

No comments:

Post a Comment