Feb 28, 2021

Penyebab Dunning Kruger Effect dan Tips Mengatasinya

  



 Klip di atas, "shut up" milik Ari yang sad version. Shut up, biasa di artikan diam, kayak SettiaBlog yang banyak diam, kalaupun bicara paling seperlunya. Padahal yang selalu diam itu kan batu, jadi SettiaBlog itu kayak batu. Yang penting bukan kepala batu. Tapi lebih baik jadi batu dari pada tong kosong nyaring bunyinya. Mungkin istilah ini tepat disandarkan pada tipikal orang dengan Dunning Kruger Effect, karakteristik seseorang yang sering kali merasa paling tahu padahal tidak. Agar anda bisa menghindari Dunning Kruger Effect di tempat kerja atau tempat kita bersosialisasi sebagai manusia.

Apa itu Dunning Kruger Effect?
Dunning Kruger Effect adalah jenis bias kognitif dimana seseorang percaya bahwa dirinya lebih pintar dan lebih mampu daripada yang sebenarnya terjadi. Umumnya orang yang memiliki karakter Dunning Kruger Effect ini tidak menyadari kekurangannya dan lupa bahwa sebenarnya ia tidak kompeten di semua bidang. Karakter seperti ini bisa anda temukan di tempat kerja, tempat tinggal bahkan banyak di media sosial. Ciri orang yang mengalami Dunning Kruger Effect biasanya hampir sama dengan orang yang incompetent yaitu:
• Gagal mengenali skill asli orang lain dan bersikap tidak adil.
• Gagal mengenali kesalahannya sendiri dan kurangnya keterampilan.
• Menaksir terlalu tinggi dari tingkat keahlian mereka.
Tipikal orang dengan Dunning Kruger Effect adalah orang yang banyak berbicara namun tidak memahami apapun dari pembicaraannya.



Penyebab Dunning Kruger Effect
Penyebab terjadinya efek Dunning Kruger yakni adanya beban ganda antar seseorang.
Pada dasarnya Dunning Kruger Effect bukanlah penyakit mental atau sindrom, melainkan memang kerap hadir pada setiap orang dengan batas tertentu. Fenomena ini ada karena dorongan akibat beban ganda yang dimiliki oleh orang tersebut. Pada satu sisi seseorang itu memang tidak ahli dalam kompetensi tertentu, dan di sisi lain dia tidak bisa mengelola mentalnya untuk mengakui bahwa ia tidak mampu.

Lebih dari itu, penyebab lain munculnya Dunning Kruger Effect adalah :

Kurangnya metakognisi

Metakognisi merupakan sebuah proses mengamati dan mengendalikan aktivitas kognitif yang terjadi di kepala manusia. Dengan kurangnya metakognisi ini biasanya orang yang suka mengalami Dunning Kruger Effect hanya akan menilai secara subjektif dan terbatas tentang diri mereka sendiri. Sehingga perspektif yang terbatas dan subjektif itu membuat mereka merasa lebih unggul, terampil dan berpengetahuan luas padahal nyatanya tidak.

Faktor heuristik

Heuristik adalah sebuah jalan pintas mental yang memungkinkan seseorang memecahkan masalah dan membuat penilaian dengan cepat dan efisien. Meskipun cara ini bagus karena mampu menciptakan solusi yang cepat, tapi umumnya mereka yang melakukan ini terkadang memiliki pemahaman akan masalah dan solusi yang tidak akurat karena terlalu cepat menyimpulkan.

Lantas bila orang biasa selalu menganggap diri mereka serba bisa, lalu bagaimana orang-orang yang kompeten memandang diri mereka sendiri? Dunning dan Kruger menemukan bahwa orang-orang yang ahli, mereka memiliki pandangan yang lebih realistis tentang pengetahuan dan diri mereka sendiri. Berbanding terbalik dengan orang-orang yang memiliki efek Dunning Kruger yang selalu merasa superior, orang-orang yang ahli ini cenderung meremehkan kemampuan mereka sendiri bila dibandingkan dengan orang lain. Para ahli ini biasanya tidak menyombongkan diri karena menyadari bahwa masih ada orang lain yang lebih kompeten dari mereka. Karakter ini persis dengan peribahasa ‘padi semakin berisi, maka semakin merunduk’.

Cara mengatasi Dunning Kruger Effect

Dengan terus belajar tentang suatu topik kamu bisa mengendalikan fenomena Dunning Kruger Effect ini. Agar anda tidak dinilai sebagai orang yang selalu merasa diri paling baik dan serba tahu, cobalah beberapa cara ini untuk mengatasi fenomena efek dunning kruger tersebut.

1. Terus belajar dan berlatih

Daripada terus berasumsi jika anda mengetahui semuanya, ada baiknya untuk terus belajar lebih dalam. Pasalnya ketika pengetahuan anda semakin dalam terhadap suatu topik, maka biasanya anda akan semakin penasaran untuk mengetahui lebih jauh lagi tentang topik tersebut. Hal ini akan membantu anda melawan kecenderungan untuk merasa serba tahu.

2. Tanyakan kepada diri sendiri apa yang anda tahu

Cara lain mengatasi Dunning Kruger Effect adalah dengan terus menanyakan kepada diri sendiri perihal topik yang anda anggap kuasai tersebut. Kenali apakah anda memang benar-benar sudah menguasai pengetahuan tentang hal tersebut atau hanya sebatas dasarnya saja. Dengan membuat banyak pertanyaan tentang topik itu, anda juga bisa menekan keyakinan dan harapan bahwa anda adalah seorang pakar.

3. Minta pendapat dari orang lain

Telah disebutkan di atas, bahwa ciri-ciri Dunning Kruger Effect yakni gagal mengenali kekurangannya sendiri. Tentunya saat anda meminta saran atau pendapat orang lain menjadi hal yang berat untuk dilakukan. Meski begitu, orang lain terkadang tetap menjadi pilihan yang paling objektif untuk menilai diri kita apa adanya.

Dengan mengetahui fenomena ini, kita bisa belajar untuk tidak mudah berpuas diri dan menganggap paling tahu tentang topik yang sekiranya belum diketahui secara mendalam. Ada baiknya kita terus bersikap seperti para pakar yang kerap rendah hati meski memiliki pengetahuan yang tinggi.

No comments:

Post a Comment