May 12, 2021

Tangan Di Atas lebih Mulia dari Tangan Di Bawah

 


Taylor, di sini sudah mulai terdengar takbir, besok berarti Idul Fitri, hari raya umat Islam. Selamat ya, Tay! Taylor Swift baru saja diumumkan sebagai pemenang penghargaan spesial bernama Global Icon Award dari BRIT Awards (BRITs) 2021. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk pengakuan atas pengaruhnya yang sangat besar dalam bidang musik di seluruh dunia serta pencapaian yang luar biasa hingga saat ini. SettiaBlog terkesan dengan gaun yang kamu kenakan dan desain panggungnya juga sangat menarik, desain futuristik yang unik dan nyentrik. Jangan lupa Taylor untuk berbagi kebahagiaan dengan yang lain. Itu kebiasaan Taylor Swift, membagikan harta yang di miliki kepada yang membutuhkan di sekitar dia. Ini juga sering SettiaBlog ceritakan ke siswa SettiaBlog. Taylor Swift, Selena Gomez, Ariana Grande itu memang sangat menjunjung tinggi kelurga mereka dan suka menggunakan hartanya untuk membantu sesama di sekitar mereka. Alhamdulillah Tay, ini beberapa siswa SettiaBlog juga sudah mulai belajar berderma (memberikan beberapa hartanya pada yang membutuhkan). Berderma itu harus belajar dari awal, kalau tidak di biasakan dari awal, menunggu hartanya menumpuk. Jangan harap mau berderma! Semakin banyak harta semakin erat orang tersebut mencengkeram hartanya, dan ujung-ujungnya harta itu akan membakarnya perlahan dari dalam. SettiaBlog pernah kenal dengan seseorang, boleh di bilang dia seorang pengusaha, hartanya itu melimpah ruah turun temurun. SettiaBlog penasaran dan cari tahu bagaimana keluarga dia bisa mempertahankan harta sampai turun temurun. Tahu ndak kebiasaan yang di lakukan keluarga pengusaha tersebut? Tiap hari keluarga mereka itu tidak menghitung-hitung berapa harta mereka tapi tiap hari bersedekah untuk fakir miskin, untuk tempat-tempat ibadah, dan untuk keluarga - keluarga terdekat mereka dan itu tiap hari di lakukannya. Kalau untuk lagunya, kali ini SettiaBlog ambil " Loyal Brave True" milik Christina Aguilera, theme song film Mulan. SettiaBlog suka ada sedikit petikan kecapi, Chris. Cocok kan Chris...kalau Taylor Swift itu di katakan sebagai seorang pejuang wanita seperti karakter Mulan dalam film tersebut. Sosok wanita pemberani dan pantang menyerah, kamu kan juga seperti itu Chris.

Salah satu penyebab keberhasilan mereka adalah, "tangan di atas tentu lebih mulia dari tangan di bawah".

Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, sebagaimana diriwayatkan Hakim bin Hizam radhiyallahuanhu.
"Tangan yang di atas lebih baik daripada tangan yang di bawah. Dan mulailah dari orang yang menjadi tanggunganmu. Dan sebaik-sebaik sedekah adalah yang dikeluarkan dari orang yang tidak membutuhkannya. Barangsiapa menjaga kehormatan dirinya, maka Allah akan menjaganya. Barangsiapa yang merasa cukup, maka Allah akan memberikan kecukupan kepadanya."
Hadis di atas mengajarkan prinsip yang ideal bagi setiap Muslim, yakni hidup berkecukupan dan gemar bersedekah. Agama Islam mengajarkan sikap moderat, yakni agar umatnya tidak terlunta-lunta dalam kemiskinan dan tidak pula menumpuk-numpuk harta sehingga menjadi kikir. Prinsip ini juga membuat seorang Muslim yang memiliki harta harus mengeluarkan zakat. Di dalam Alquran, kewajiban untuk berzakat kerap disandingkan dengan shalat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun pernah mengutarakan tentang keutamaan orang salih yang kaya dan dermawan.

Lewat hadis yang diriwayatkan Abdullah bin Mas'ud, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
"Tidak boleh iri kecuali terhadap dua orang, yaitu orang yang Allah anugerahkan padanya harta lalu ia infakkan pada jalan kebaikan, dan orang yang Allah beri karunia ilmu (Alquran dan Sunnah), lalu ia menunaikan dan mengajarkannya" (HR Bukhari dan Muslim).
Jalan yang dipilih untuk menjadi sukses antara lain dengan berbisnis. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri adalah seorang pedagang yang berhasil. Dari 10 sahabat beliau yang dijamin masuk surga, sembilan di antaranya merupakan pengusaha sukses. Salah seorang di antara mereka itu adalah Abdurrahman bin Auf. Setelah hijrah dari Makkah ke Madinah, ia sempat jatuh miskin. Sebab, ia lebih suka meninggalkan harta kekayaannya untuk bisa mengikuti Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ke Madinah. Bagaimanapun, di Madinah ia mulai bangkit berkat kegigihannya berniaga. Mulanya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mempersaudarakan Abdurrahman dengan Sa'ad ibnu ar-Rabi' al-Autsari, sosok kaya raya di Madinah.
Saad berkata, "Hartaku separuhnya untukmu (Abdurrahman) dan aku akan berusaha menikahkan kamu (dengan perempuan ansar)." Mendengar itu, Abdurrahman menjawab, "Semoga Allah memberkahi keluargamu dan hartamu. Tunjukkan saja, di mana tempat pasar perdagangan?" Selama di Madinah, Abdurrahman merintis perniagaan keju dan minyak samin. Tanpa waktu lama, usaha Abdurrahman maju pesat. Labanya kian meningkat. Oleh Rasulullah SAW, apa yang dilakukan Abdurrahman dijadikan contoh bagaimana seorang Muslim bangkit.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ سَأَلَ النَّاسَ أَمْوَالَهُمْ تَكَثُّرًا ، فَإِنَّمَا يَسْأَلُ جَمْرًا ، فَلْيَسْتَقِلَّ أَوْ لِيَسْتَكْثِرْ


"Barang siapa meminta harta kepada orang lain untuk memperkaya diri, maka sungguh, ia hanyalah meminta bara api. Maka silakan ia meminta sedikit atau banyak [Shahih: HR. Muslim (no. 1041), Ahmad (II/231), Ibnu Majah (no. 1838), Ibnu Abi Syaibah dalam al-Mushannaf (no. 10767), al-Baihaqi (IV/196), Abu Ya’la (no. 6061), dan Ibnu Hibban (no. 3384-at-Ta’lîqatul Hisan)].

Adapun meminta-minta karena adanya kebutuhan yang sangat mendesak, maka boleh karena terpaksa. Allah Azza wa Jalla berfirman:
وَأَمَّا السَّائِلَ فَلَا تَنْهَرْ "Dan terhadap orang yang meminta-minta, janganlah engkau menghardiknya.” [Adh-Dhuha/93:10]

No comments:

Post a Comment