Aug 29, 2022

Pola Pikir Rasional yang Mengutamakan Akal Sehat

 



Klip di atas itu ilustrasi yang menggambarkan keadaan perang Dunia 2 dalam film Pearl Harbor. Pasti begitu mencekam suasananya dan tentu tak seorangpun yang ingin melihat kejadian itu terulang lagi. Di Indonesia sendiri juga mengalaminya, kalau dalam catatan sejarah mungkin ilustrasi di atas seperti yang terjadi di Surabaya. Naah...para saksi sejarah terutama yang ikut terlibat dalam pertempuran di Surabaya harus menceritakan kejadian ini secara gamblang dan rasional biar generasi berikutnya ngerti dan ndak salah paham lagi tentang sejarah Indonesia. SettiaBlog mengetik bahasan sambil ngemil, ini ada Tela-tela, ini tanpa bumbu, SettiaBlog ndak suka yang di kasih bumbu. Lanjut ya... Lagunya sendiri SettiaBlog ambil 'fade to black' milik Metallica. Ini juga termasuk lagu kesukaan SettiaBlog. Liriknya c tentang perasaan putus asa karena sudah merasa tidak memiliki harapan untuk hidup. Makanya leluhur Jawa mengingatkan agar kita selalu eling lan waspada agar menjadi seseorang selalu ingat akan asal usul serta tujuan hidupnya di dunia, hal ini yang mendasari pemikiran rasional (menggunakan akal pikir secara sehat). Pemikiran rasional merupakan kemampuan seseorang untuk menarik kesimpulan yang berdasar dan dapat dibenarkan atau didukung oleh data, aturan, serta logika. Atau dapat dikatakan bahwa rasional merupakan kata sifat yang berkaitan dengan kemampuan seseorang berpikir relevan dan logis, didukung data tepercaya, serta dibenarkan oleh aturan yang berlaku.

Dan orang yang berpikir secara rasional memiliki karakterisitik tertentu yang bisa dikenali.

• Orang-orang yang berpikir rasional selalu berpikir jauh ke depan tentang tujuan dan masa depan dibandingkan memikirkan masa lalu.

• Orang yang berpikir rasional tidak mudah terbawa arus. Mereka membutuhkan alasan yang pasti dan masuk akal, serta rencana yang jelas, sebelum setuju mengikuti atau melakukan sesuatu.

• Orang rasional akan membuat perencanaan yang jelas sebelum melakukan sesuatu. Bukan saja merencanakannya, mereka adalah orang yang menjalankan apa yang telah direncanakan.

• Sebelum membuat keputusan, seseorang yang rasional juga akan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan, pro dan kontra dari sesuatu. Mereka juga akan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dan serinci mungkin karena penting untuk mengambil keputusan berdasarkan fakta.

• Orang yang rasional sangat mudah mendapatkan informasi yang dibutuhkan karena sebelumnya telah banyak mengoleksi informasi untuk berbagai hal dan mengetahui sumber-sumber tepercaya.

• Sebagai orang yang rasional, Anda juga tidak pernah membiarkan emosi menghalangi Anda untuk melakukan sesuatu yang benar untuk dilakukan. Terlepas dari apa pun yang Anda rasakan.

Lalu apa pentingnya berpikir rasional? Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dari proses berpikir rasional.

1. Dapat berpikir kritis

Pola pikir rasional dapat memungkinkan Anda untuk mengetahui langkah-langkah berpikir sebelum sampai pada kesimpulan. Dengan demikian, Anda akan mampu mengkritisi proses berpikir Anda sendiri jika ada sesuatu yang terasa tidak relevan.

2. Membantu mempelajari keterampilan baru

Salah satu manfaat pola pikir rasional adalah membantu mempelajari keterampilan baru. Saat hendak mempelajari hal baru, pola pikir ini akan membantu Anda memecah tindakan menjadi langkah demi langkah yang realistis untuk mencapai tujuan.Dengan demikian, bukan saja Anda dapat meningkatkan pemikiran Anda sendiri, tetapi Anda juga dapat membantu orang lain meningkatkan pemikiran mereka dengan metode tersebut.

3. Mendapatkan solusi terbaik pada setiap situasi

Pengalaman memang bisa menjadi pelajaran atau guru yang terbaik. Namun seiring waktu, situasi terus berganti dengan cepat sehingga bertindak atau memecahkan masalah hanya berdasarkan pada firasat dan pengalaman saja tidak cukup. Situasi yang pernah terjadi sebelumnya belum tentu akan mendapatkan hasil yang sama saat ini. Dengan berpikir rasional, Anda akan mencoba mengumpulkan data dan fakta terbaru sebelum mengambil sebuah kesimpulan.Jadi, dengan berpikir rasional, Anda akan tahu bahwa solusi lama belum tentu berlaku untuk situasi baru.

4. Mudah beradaptasi

Rasional adalah sebuah proses berpikir dengan kemampuan menggunakan pertimbangan berbeda dalam situasi yang juga berbeda.Oleh karena itu, saat berada dalam situasi baru atau asing, orang yang berpikir rasional adalah mereka yang mampu membuat penyesuaian dan selalu mempertimbangan hal-hal baru untuk mencapai tujuan.

Bisakah seseorang meningkatkan rasionalitasnya? Para ahli mengungkapkan bahwa hal tersebut dapat dilakukan. Hanya saja, sangat sulit untuk meningkatkan pemikiran rasional seseorang secara keseluruhan.Bahkan, sebenarnya tidak ada orang yang benar-benar rasional. Yang ada adalah kapasitas seseorang untuk berpikir rasional secara lebih dalam. Banyak hasil penelitian yang menunjukkan bahwa proses belajar di perguruan tinggi (kuliah) memiliki kontribusi pada kemampuan seseorang dalam berpikir kritis. Di sisi lain, penelitian juga secara konsisten menunjukkan bahwa kemampuan berpikir rasional ini hanya terkait pada hal-hal yang telah dipelajarinya di bangku kuliah dan bukan hal atau aspek lainnya. Hal ini dikarenakan, untuk dapat berpikir rasional, diperlukan keahlian berbeda di dalam situasi yang berbeda pula. Misalnya, logika berpikir saat melakukan penelitian di lab, tentu berbeda dengan logika yang digunakan untuk memasarkan hasil penelitian tersebut. Pada dasarnya, berpikir rasional adalah sebuah tantangan karena secara naluriah setiap orang memiliki berbagai pikiran bias dan irasionalitasnya sendiri.   

Kita mungkin tidak bisa menghilangkan bias ini dalam hidup. Namun, kita dapat berusaha mengenalinya dengan menantang diri sendiri untuk penasaran pada pandangan lain yang bertentangan dengan keyakinan kita. Semakin kuat perasaan tentang suatu masalah, semakin besar kemungkinan bias konfirmasi terjadi. Mencari penjelasan yang bersaing dan sudut pandang alternatif dengan pikiran terbuka akan membantu kita melihat masalah dan keyakinan lebih baik dari perspektif lain.



Bottom Note

Pola pikir rasional yang mengutamakan akal sehat memang sangat penting. Tapi SettiaBlog minta maaf, terkadang kita menghadapi takdir dari Allah SWT yang mungkin secara umum tidak rasional. Jika Anda membaca bahasan SettiaBlog dari awal Anda akan ngerti takdir yang harus di jalani SettiaBlog. Sekali lagi maaf lho ya, SettiaBlog tetap membiasakan diri dengan pola pikir rasional, ada kalanya memang yang SettiaBlog lakukan tidak rasional atau mungkin karena orang lain tidak mengalami seperti yang SettiaBlog alami makanya terkesan tidak rasional. Sebaliknya jika ada orang yang melakukan sesuatu yang SettiaBlog ndak bisa atau ndak kejangkau akal pikir SettiaBlog, mungkin SettiaBlog pun juga akan bilang itu tidak rasional.

Makanya SettiaBlog selalu menguatkan diri dengan ungkapan. 'Jangan meresahkan apa-apa yang bukan menjadi takdir kita. Jangan mengkhawatirkan apa-apa yang sudah tercatat baik oleh-Nya. Karena sekuat apapun harap yang diucap dan do'a yang dipanjat, kalau bukan bagiannya, maka ikhlaskanlah. Allah tau apa yang kita perlu, bukan apa yang kita mau. Semoga Allah ridha terhadap kita.'

"Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui," (QS Al-Baqarah: 216).

Di bawah ini ada klipnya VOB, group band metal cewek berhijab asal Indonesia yang habis tour Eropa. Ini SettiaBlog ambil yang "killing in the name", SettiaBlog suka Si Widi, keren permainan Bass-nya. Kalau saat bawain lagu resist nya Sepultura, Si Siti permainannya drum keren banget. Bagi SettiaBlog yang suka musik rock, prestasi VOB itu luar biasa, bangga SettiaBlog. Namun sebagian orang akan punya penilaian beda. Ini yang SettiaBlog maksud bahwa setiap orang memiliki takdir dan hidupnya masing - masing.


No comments:

Post a Comment