Klip di atas "hold my hand" milik Lady Gaga dari OST Top Gun: Maverick. Yang lihat pasti akan tertuju pada kaca mata yang di kenakan Lady Gaga. Keren c memang, sesuai dengan gaya rambut dan bibir Lady Gaga. Dalam klip tersebut Lady Gaga juga kenakan selendang warna hijau yang merupakan seruan untuk perdamaian. Kalau isi cerita film Top Gun ini pasti semua yang baca kan sudah tahu semua. Ya, Maverick menerbangkan pesawat-14A Tomcat. Dalam penerbangannya itu, ia mengalami masalah teknis. Maverick akhirnya memilih menentang perintah, namun berhasil mendarat dengan baik di kapal induk. Meski tak menyukai kecerobohan Maverick, Komandan USS Enterprise, Tom “Stinger” Jardian memberinya kesempatan untuk berlatih di TOPGUN, tempat bagi pilot-pilot pesawat tempur terbaik. Di tempat itu, Maverick akan mempertajam kemampuannya.
Manusia adalah tempat di mana kecerobohan diri selalu bermunculan. Semua sikap ataupun perbuatan, baik yang direncanakan maupun yang tidak sengaja dilakukan, semua bisa saja menimbulkan kesalahan. Hingga merugikan diri sendiri maupun orang lain di sekitar kita. Namun hal yang terkadang tidak kita sadari adalah kecerobohan yang membuat kita sulit merasa bahagia. Karena kesalahan kecil yang kita lakukan juga mampu membuat kita resah, gundah bahkan diliputi perasaan bersalah. Beberapa kecerobohan kita sebagai manusia yang terkadang membuat kita sulit untuk merasa bahagia.
1. Lalai menepati janji
Siapapun orangnya tentu ingin diperlakukan baik oleh sesama. Salah satu yang selalu kita tuntut dari orang lain adalah ketepatan janji yang sudah dibuat. Kita maupun mereka berhak menyampaikan janji dalam bentuk apapun itu. Namun saat kita lupa atau sengaja tidak menepatinya kita pun merugikan diri sendiri dan juga orang lain. Bisa jadi kita tidak merasakan dampaknya, karena kita tidak dirugikan dalam bentuk apapun. Namun kita juga bisa merasa bersalah saat melihat orang yang sudah kita ingkari mengalami kerugian dari sikap kita. Perasaan bersalah itulah yang membuat kita sulit merasakan indahnya kehidupan. Diliputi dan selalu dibayang-bayangi oleh janji yang tidak kita tepati.
2. Menyepelekan waktu
Kecerobohan yang lainnya mungkin sering Anda lakukan adalah menyepelekan waktu. Anda mengira waktu Anda di dunia untuk melakukan apapun yang Anda sukai masih sangat panjang. Tapi tak ada yang bisa menjamin esok hari kita masih bisa menjalani hari-hari sesuka kita. Menyia-nyiakan waktu adalah salah satu kecerobohan manusia yang bisa membuat dirinya tidak bahagia. Mereka melewatkan banyak waktu dan kesempatan untuk berbahagia. Melakukan hal yang lebih bermanfaat, bertemu orang-orang yang dicintai dan menggapai mimpi setinggi apapun itu. Jika semua dijalani tanpa tujuan, maka kita menjadi lebih mudah kehilangan arah dan semakin tak tahu apakah kita sudah berdaya bagi orang lain atau tidak.
3. Meremehkan kesempatan
Selain melewatkan waktu berharga Anda untuk melakukan hal berguna, Anda mungkin sesekali melewatkan banyak kesempatan yang sangat menguntungkan di masa depan. Kita memang tidak tahu apa yang akan terjadi di hari esok. Tapi yang namanya kesempatan akan menjadi keberuntungan jika kita sudah mempersiapkan diri dari sebelumnya. Jangan kira hidup Anda biasa-biasa saja, sebab bisa jadi Anda yang tak menyadari jika sudah melewatkan banyak kesempatan emas. Misalnya saja Anda melewatkan kesempatan mendapat pekerjaan yang Anda impikan, hanya karena Anda terlalu nyaman menikmati hari-hari setelah resign dengan bersenang-senang. Anda mungkin juga melewatkan kesempatan bertemu jodoh, hanya karena Anda terlalu memaksakan diri menanti orang yang sudah jelas tak menyukai Anda. Coba ingat kembali kesempatan apa saja yang kiranya sudah Anda lewatkan?
4. Sering membandingkan diri
Jadilah manusia yang mencintai diri sendiri dengan semua lebih dan kurangnya. Anda dan manusia di sekeliling Anda sebenarnya sama saja. Memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa saling diunggulkan ataupun ditutupi dari lainnya. Tapi bukan berarti hal ini bisa Anda jadikan alasan untuk membandingkan diri dengan orang lain. Selagi Anda membaca bahasan ini, ingatlah bahwa Anda begitu berharga. Anda berhak merasa istimewa dengan semua keterbatasan Anda. Jika sudah begitu jangan biarkan diri Anda melakukan kecerobohan yang berdampak buruk untuk diri Anda sendiri. Dengan membandingan apa yang Anda punya denga apa yang dimiliki orang lain. Anda ya Anda, mereka ya mereka. Kalian diciptakan berbeda dan harus saling menghargai, bukan membandingkan diri.
5. Lupa bersyukur
Jika bukan ceroboh lalu apa namanya? Saat kita bisa bernafas setiap detiknya, kita masih bisa bekerja dan kita juga masih bisa menikmati kebersamaan bersama orang terkasih. Namun hanya karena satu hal yang tak sesuai ekspektasi kita, kita lupa untuk bersyukur. Kita menyalahkan keadaan dan kita menghakimi diri sendiri. Seolah dunia ini sudah usai hanya karena kita tak mendapatkan apa yang kita inginkan. Ya, kecerobohan manusia yang sering dilupakan dan juga sering dilakukan adalah lupa bersyukur. Kita masih merasa tidak cukup padahal hampir semua sudah kita miliki. Mudah menyalahkan orang lain hingga keadaan menjadi penawar yang bisa membuat kita lupa rasanya kecewa. Tapi tak selamanya hal itu baik bagi kita. Yang kita butuhkan adalah menerima diri dengan semua yang kita punya. Tidak menyalahkan keadaan yang bahkan tidak bida kita kendalikan. Bersyukur saja selagi bisa. Sebab banyak orang jauh lebih menyesal saat mereka tak bersyukur atas apapun yang sudah dimiliki saat ini.
Manusia adalah tempat di mana kecerobohan diri selalu bermunculan. Semua sikap ataupun perbuatan, baik yang direncanakan maupun yang tidak sengaja dilakukan, semua bisa saja menimbulkan kesalahan. Hingga merugikan diri sendiri maupun orang lain di sekitar kita. Namun hal yang terkadang tidak kita sadari adalah kecerobohan yang membuat kita sulit merasa bahagia. Karena kesalahan kecil yang kita lakukan juga mampu membuat kita resah, gundah bahkan diliputi perasaan bersalah. Beberapa kecerobohan kita sebagai manusia yang terkadang membuat kita sulit untuk merasa bahagia.
1. Lalai menepati janji
Siapapun orangnya tentu ingin diperlakukan baik oleh sesama. Salah satu yang selalu kita tuntut dari orang lain adalah ketepatan janji yang sudah dibuat. Kita maupun mereka berhak menyampaikan janji dalam bentuk apapun itu. Namun saat kita lupa atau sengaja tidak menepatinya kita pun merugikan diri sendiri dan juga orang lain. Bisa jadi kita tidak merasakan dampaknya, karena kita tidak dirugikan dalam bentuk apapun. Namun kita juga bisa merasa bersalah saat melihat orang yang sudah kita ingkari mengalami kerugian dari sikap kita. Perasaan bersalah itulah yang membuat kita sulit merasakan indahnya kehidupan. Diliputi dan selalu dibayang-bayangi oleh janji yang tidak kita tepati.
2. Menyepelekan waktu
Kecerobohan yang lainnya mungkin sering Anda lakukan adalah menyepelekan waktu. Anda mengira waktu Anda di dunia untuk melakukan apapun yang Anda sukai masih sangat panjang. Tapi tak ada yang bisa menjamin esok hari kita masih bisa menjalani hari-hari sesuka kita. Menyia-nyiakan waktu adalah salah satu kecerobohan manusia yang bisa membuat dirinya tidak bahagia. Mereka melewatkan banyak waktu dan kesempatan untuk berbahagia. Melakukan hal yang lebih bermanfaat, bertemu orang-orang yang dicintai dan menggapai mimpi setinggi apapun itu. Jika semua dijalani tanpa tujuan, maka kita menjadi lebih mudah kehilangan arah dan semakin tak tahu apakah kita sudah berdaya bagi orang lain atau tidak.
3. Meremehkan kesempatan
Selain melewatkan waktu berharga Anda untuk melakukan hal berguna, Anda mungkin sesekali melewatkan banyak kesempatan yang sangat menguntungkan di masa depan. Kita memang tidak tahu apa yang akan terjadi di hari esok. Tapi yang namanya kesempatan akan menjadi keberuntungan jika kita sudah mempersiapkan diri dari sebelumnya. Jangan kira hidup Anda biasa-biasa saja, sebab bisa jadi Anda yang tak menyadari jika sudah melewatkan banyak kesempatan emas. Misalnya saja Anda melewatkan kesempatan mendapat pekerjaan yang Anda impikan, hanya karena Anda terlalu nyaman menikmati hari-hari setelah resign dengan bersenang-senang. Anda mungkin juga melewatkan kesempatan bertemu jodoh, hanya karena Anda terlalu memaksakan diri menanti orang yang sudah jelas tak menyukai Anda. Coba ingat kembali kesempatan apa saja yang kiranya sudah Anda lewatkan?
4. Sering membandingkan diri
Jadilah manusia yang mencintai diri sendiri dengan semua lebih dan kurangnya. Anda dan manusia di sekeliling Anda sebenarnya sama saja. Memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa saling diunggulkan ataupun ditutupi dari lainnya. Tapi bukan berarti hal ini bisa Anda jadikan alasan untuk membandingkan diri dengan orang lain. Selagi Anda membaca bahasan ini, ingatlah bahwa Anda begitu berharga. Anda berhak merasa istimewa dengan semua keterbatasan Anda. Jika sudah begitu jangan biarkan diri Anda melakukan kecerobohan yang berdampak buruk untuk diri Anda sendiri. Dengan membandingan apa yang Anda punya denga apa yang dimiliki orang lain. Anda ya Anda, mereka ya mereka. Kalian diciptakan berbeda dan harus saling menghargai, bukan membandingkan diri.
5. Lupa bersyukur
Jika bukan ceroboh lalu apa namanya? Saat kita bisa bernafas setiap detiknya, kita masih bisa bekerja dan kita juga masih bisa menikmati kebersamaan bersama orang terkasih. Namun hanya karena satu hal yang tak sesuai ekspektasi kita, kita lupa untuk bersyukur. Kita menyalahkan keadaan dan kita menghakimi diri sendiri. Seolah dunia ini sudah usai hanya karena kita tak mendapatkan apa yang kita inginkan. Ya, kecerobohan manusia yang sering dilupakan dan juga sering dilakukan adalah lupa bersyukur. Kita masih merasa tidak cukup padahal hampir semua sudah kita miliki. Mudah menyalahkan orang lain hingga keadaan menjadi penawar yang bisa membuat kita lupa rasanya kecewa. Tapi tak selamanya hal itu baik bagi kita. Yang kita butuhkan adalah menerima diri dengan semua yang kita punya. Tidak menyalahkan keadaan yang bahkan tidak bida kita kendalikan. Bersyukur saja selagi bisa. Sebab banyak orang jauh lebih menyesal saat mereka tak bersyukur atas apapun yang sudah dimiliki saat ini.
Bottom Note
Box ini menggunakan background bunga Syngonium hijau. Warna hijau mempengaruhi kita secara fisik dan mental dalam berbagai cara yang berbeda. Hijau menenangkan, santai, dan awet muda. Hijau adalah warna yang membantu mengurangi kecemasan, depresi, dan kegugupan. Hijau juga membawa rasa harapan, kesehatan, petualangan, dan pembaruan, serta kontrol diri, kasih sayang, dan harmoni.
" Mereka itulah yang memperoleh Surga ‘Adn, yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; (dalam surga itu) mereka diberi hiasan gelang emas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. (Itulah) sebaik-baik pahala dan tempat istirahat yang indah." (QS. Al Kahfi [18]: 31)
Box ini menggunakan background bunga Syngonium hijau. Warna hijau mempengaruhi kita secara fisik dan mental dalam berbagai cara yang berbeda. Hijau menenangkan, santai, dan awet muda. Hijau adalah warna yang membantu mengurangi kecemasan, depresi, dan kegugupan. Hijau juga membawa rasa harapan, kesehatan, petualangan, dan pembaruan, serta kontrol diri, kasih sayang, dan harmoni.
" Mereka itulah yang memperoleh Surga ‘Adn, yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; (dalam surga itu) mereka diberi hiasan gelang emas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. (Itulah) sebaik-baik pahala dan tempat istirahat yang indah." (QS. Al Kahfi [18]: 31)
No comments:
Post a Comment