Showing posts with label Kisah Inspiratif. Show all posts
Showing posts with label Kisah Inspiratif. Show all posts

Sep 11, 2025

Tiga Jenis Self Control yang Penting Dikuasai dalam Dunia Kerja

 


Video klip di atas ada "colors of the wind" milik Tori Kelly yang merupakan OST (original Soundtrack) dari film animasi Pocahontas produksi Walt Disney. Pocahontas adalah tokoh legendaris dan historis, seorang wanita Pribumi Amerika dari suku Powhatan yang dikenal karena perannya dalam menjalin perdamaian antara penjajah Inggris di Jamestown dan sukunya. Ceritanya c banyak yang masih kontoversi, biasalah kayak cerita - cerita historis di Indonesia juga gitu, ya mungkin minimnya sumber sejarah yang tertulis. Lha kok malah bahas sejarah, piye tho SettiaBlog ini. Di lagu colors of the wind yang di bawakan Tori Kelly ini SettiaBlog suka pitch controlnya ( kontrol nada /  kemampuan seorang penyanyi untuk mengendalikan tinggi rendahnya nada dalam sebuah lagu).

Pitch Control itu adalah kontrol nada, lha kalau self control itu apa SettiaBlog?  Yang jelas, self control  menjadi salah satu hal yang harus dimiliki oleh setiap individu, terutama bila mereka aktif bekerja. Pengendalian diri yang baik dapat menentukan sikap dan sifat seseorang saat bergabung pada kelompok yang lebih besar. Dalam sebuah perusahaan, bagi mereka yang memiliki self control  buruk kerap kali dicap sebagai toxic employee  yang sangat mengganggu.Di bawah ini ada  langkah-langkah untuk memiliki self control yang baik, mengenal apa itu self control, dan apa pentingnya memiliki.

Pengelolaan self control adalah hal yang sangat penting terutama untuk sistem kerja yang membutuhkan kerjasama. Bagi mereka yang ndak lihai mengelola pengendalian diri justru akan lebih sering bertemu hambatan dalam bekerja yang mengakibatkan kinerja serta produktivitas menurun.

Self control  adalah sebuah kemampuan untuk mengatur dan mengubah tanggapan Anda terhadap segala sesuatu supaya terhindar dari perilaku yang ndak diinginkan, memunculkan perilaku yang ingin dilakukan, dan memiliki efek jangka panjang. Pengendalian diri (self control)  punya dampak penting bagi kesehatan dan kesejahteraan. Sementara itu, survei di Amerika yang dilakukan oleh American Psychological Association (APA) menemukan bahwa sekitar 71% orang percaya bahwa pengendalian diri dapat dipelajari.

Self control theory  adalah hal yang juga kerap kali berhubungan dengan kemampuan pengendalian perilaku untuk menghindari godaan tertentu supaya dapat mencapai suatu tujuan yang diharapkan. Hal ini dapat juga diartikan sebagai penundaan kepuasan, perilaku disiplin, hingga memiliki kemauan keras untuk mencapai tujuan tersebut. Contoh pengendalian diri yang Umum Adalah:

1. Melakukana diet ketat supaya berat badan ideal untuk keperluan kerja tertentu

2. Menghadapi karyawan bermasalah dengan tenang

3. Ndak mudah tersulut emosi pada kesalahan tertentu

4. Sabar saat harus menghadapi teguran dari atasan yang menohok hati

5. Mampu bertahan pada situasi yang kurang menyenangkan

6. Menghindari media social ketika sedang fokus bekerja

7. Berhemat saat mendapatkan gaji ndak sesuai harapan

Self control theory  adalah hal yang ndak mudah namun tetap bisa dilatih dan diasah supaya Anda memiliki pribadi yang lebih berkualitas. Jika pengendalian diri Anda berkaitan dengan masalah komunikasi dengan berbagai pihak, Anda dapat melatihnya dengan mengikuti sejumlah pelatihan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi.

Self control adalah hal yang harus terus diasah, terutama bila pekerjaan Anda berkaitan dengan kepemimpinan. Berikut ini ada tiga jenis pengendalian diri yang sebaiknya Anda pahami:

1. Self Control Impulsif

Self control ini merupakan kemampuan untuk mengelola dorongan atau impuls. Beberapa orang yang memiliki pengendalian diri impulsi yang rendah cenderung ndak berpikir dulu dalam bertindak atau mengabaikan konsekuensi dari tindakan yang ia lakukan.

2. Self Control Emosi

Pengendalian diri emosi mengacu pada kemampuan untuk merespon emosi yang ada dalam dirinya. Bagi mereka yang memiliki toleransi rendah terhadap kontrol emosi kerap kali bertindak berlebihan dan kewalahan dengan perasaan yang sedang dialami. Contohnya, mudah menangis saat ditegur atasan, mudah marah saat kinerjanya dikritik, atau sering emosi pada bawahan yang kinerjanya ndak sesuai.

3. Kontrol yang Berkaitan dengan Gerakan

Kontrol gerakan ini mengacu pada kemampuan dalam mengontrol bagaimana tubuh bergerak dan kapan tubuh bergerak. Seseorang dengan self control  gerakan yang buruk cenderung akan sering mengalami kegelisahan atau sulit untuk diam. Mereka yang memiliki self control  yang baik cenderung punya tindakan yang tepat, dapat merespon segala sesuatu sesuai porsinya, ndak bertindak impulsif, mampu mengatur emosi, dan memastikan semuanya berjalan dengan lancar.

Seorang pemimpin juga sebaiknya mengasah self control tersebut dengan tepat dan belajar menjadi pemimpin yang baik.

Teknik self control adalah sebuah cara yang dilakukan atau digunakan untuk mengasah pengendalian diri Anda supaya dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran. Salah satu teknik self control yang utama adalah dengan mempelajari tentang diri sendiri. Anda sebaiknya memahami apa saja yang menjadi nilai dalam diri Anda, apa yang kerap mengganggu emosi Anda, dan tindakan apa yang bisa memadamkannya.

Self control bisa dipelajari dan diasah dengan baik melalui sejumlah pelatihan yang bermanfaat. Dengan memiliki pengendalian diri yang baik, maka Anda akan lebih mudah membawa diri dalam lingkungan masyarakat dalam level manapun.

Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya. Untuk backgroundnya kali ini SettiaBlog ambil warna - warna yang cukup ringan.

Video klip kedua SettiaBlog kasih Karolina Protsenko. Permainan biolanya sudah maju cukup pesat, sayatan di nada - nada tinggi udah semakin terasa. Tindakan dan gerak - geriknya juga udah lebih dewasa. Dewasa ndak selalu diukur dari umur. Terkadang, pengalaman dan pembelajaran hiduplah yang bisa mendewasakan manusia. Menjadi dewasa secara mental merupakan sesuatu yang sangat penting untuk bisa diterapkan. Walaupun penuh tantangan, namun jika pola pikir Anda udah dewasa, maka Anda udah siap untuk menghadapi berbagai rintangan dalam hidup. Nah, berikut ini enam cara menjadi dewasa secara mental yang bisa Anda simak.

ᝡ. Lebih menerima realitas

Kehidupan penuh dengan misteri dan kejutan. Ndak semua hal akan berjalan sebagaimana yang kita inginkan. Untuk itu, perlu untuk mempunyai sikap penerimaan diri. Dengan lebih menerima realitas, maka kita bisa menjalani hidup lebih leluasa dan bijaksana. Selain itu juga bisa semakin menguatkan mental kita untuk melihat segala sesuatu sebagaimana adanya. Menerima fakta dan realitas dapat membantu mengelola emosi dan stress, serta membentuk pola pikir positif.

ᝡ. Ndak cepat menilai atau menghakimi sesuatu

Bentuk kedewasaan mental adalah di saat seseorang ndak cepat menilai atau menghakimi sesuatu. Sikap ini sangat membantu untuk membentuk kepribadian yang bijaksana, pola pikir yang lebih matang dan membangun empati. Jadi, saat melihat sesuatu terjadi, ada baiknya untuk mencari tahu terlebih dahulu mengenai kepastian hal tersebut. Tujuannya, agar menghindari kesimpulan yang salah, bisa mengambil keputusan yang lebih baik, serta mengurangi stres dan konflik.

ᝡ. Menghindari perdebatan yang ndak perlu

Semakin dewasa biasanya seseorang akan semakin enggan untuk terlibat dalam perdebatan yang ndak perlu. Selain menguras energi dan pikiran, berdebat juga bisa menimbulkan berbagai dampak negatif, seperti konflik. Tindakan ini juga bisa menjadi bentuk kontrol diri. Anda jadi dapat menggunakan energi, waktu, dan pikiran untuk hal-hal yang penting dan bermanfaat saja. Menghindari perdebatan yang ndak perlu merupakan tanda kematangan emosional dan kebijaksanaan.

ᝡ. Bisa mengontrol emosi diri

Ketika Anda udah bisa mengontrol emosi, maka Anda udah satu langkah untuk dewasa secara mental. Orang yang bisa mengendalikan pikiran, emosi, dan tindakan, berarti memiliki kesadaran diri, ketahanan emosional, dan kebijaksanaan dalam bertindak. Mempunyai self-control akan berdampak baik bagi diri seseorang. Mampu menahan dan mengelola emosi dapat menghindarkan dari konflik, mencegah keputusan yang salah, dan menunjukkan sikap dewasa serta bijaksana. 

ᝡ. Sadar akan pentingnya menjaga kesehatan mental

Selain kesehatan fisik, kesehatan mental juga mempunyai peran yang besar. Tanda kedewasaan adalah dengan menyadari pentingnya menjaga kesehatan mental. Mempunyai kesehatan mental yang baik akan membentuk kepribadian yang positif. Menjaga kesehatan mental bisa dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat, lebih mengenal diri sendiri, melakukan refleksi diri, dan selalu bersyukur. Mempunyai kesadaran akan kesehatan mental adalah tanda seseorang telah mencapai kedewasaan mental.

ᝡ. Ndak menggantungkan kebahagiaan pada orang lain

Orang yang dewasa secara mental ndak akan lagi menggantungkan kebahagiaannya pada orang lain. Ciri kedewasaan adalah di saat seseorang bisa menemukan dan menciptakan kebahagiaan dari dalam dirinya sendiri. Ndak semua orang bisa memenuhi semua ekspektasi. Sehingga, penting untuk mempunyai kemandirian emosional agar ndak melulu bergantung pada orang lain. Sikap ini juga dapat menghindarkan dari rasa kecewa dan bisa menjaga harga diri.

Menjadi dewasa memang penuh tantangan. Namun, bukan berarti kita ndak bisa menyikapinya dengan bijaksana. Dengan memiliki mental yang dewasa, maka seseorang akan mampu menghadapi dan menyelesaikan setiap tantangan yang dihadapi.

Kalau di Jawa ada peribahasa "Ngelmu iku kalakone kanthi laku", maksudnya ilmu pengetahuan hanya bisa diperoleh melalui tindakan nyata dan praktik langsung, bukan hanya dengan teori atau hafalan semata. Peribahasa ini menekankan pentingnya usaha, kerja keras, dan pengalaman dalam mencapai pemahaman yang utuh dan mendalam terhadap suatu ilmu. 

Sep 5, 2025

Hati-hati, Beberapa Pikiran Negatif Bisa Muncul saat Mengembangkan Bisnis, Bagaimana Mengatasinya?

 


Tanggal 28 Agustus kemaren ada notif di Email SettiaBlog, kalau Ariana Grande akan mengadakan tour konser "Eternal Sunshine" yang akan di mulai 6 Juni 2026. Video klip di atas itu "Eternal Sunshine", lagunya c mengalir lembut dan memperlihatkan keindahan kualitas vokal Ariana. Kata Eternal Sunshine mengingatkan pada film Eternal Sunshine of the Spotless Mind  dan keduanya mengeksplorasi tema ingatan, cinta, kehilangan, dan penerimaan diri, terkadang dengan harapan bahwa "pikiran bersih" akan membawa kebahagiaan. Namun sebenarnya menerima seluruh pengalaman hidup adalah kunci kebahagiaan dan pertumbuhan. Untuk font nya kali ini SettiaBlog pakai "BioRhyme" miliknya Google. BioRhyme bisa di maknai irama kehidupan.

Ketika Anda fokus pada bisnis Anda, akan ada hari-hari ketika pemikiran Anda sangat positif, kreatif, dan membangkitkan semangat. Juga akan ada hari-hari ketika ruang mental Anda dipenuhi dengan pikiran negatif dan ‘beracun’. Anda ndak dapat menghindari, tetapi Anda bisa belajar mengenali momen-momen negatif itu dan menghadapinya dengan cara yang sehat.  

ଥ. Panik karena Alasan yang Ndak Jelas

Hal yang ndak diketahui seringkali menakutkan. Ada saat-saat ketika Anda menunggu untuk melihat hasil dari suatu usaha yang telah Anda lakukan, dan ndak ada yang dapat Anda lakukan selain menunggu. Jika seperti itu, pikiran Anda akan mulai berjalan ke pemikiran yang ndak rasional dan menakutkan. Tapi Anda ndak seharusnya membiarkan ketidakpastian itu mengganggu Anda. Jika ya, Anda membuang-buang waktu untuk memikirkan apa yang mungkin atau ndak mungkin terjadi dalam sebulan, alih-alih melakukan sesuatu yang dapat Anda buat hari ini. Mengapa harus panik? Fokus aja pada apa yang bisa Anda tangani saat ini. Anda harus tetap fokus pada efek jangka panjang dari apa yang terjadi dalam bisnis Anda. Jadi ada keseimbangan untuk merasakan tekanan, mengatasi masalah, membuat perubahan, tapi masih fokus pada apa yang ada di depan.  

ଥ. Membutuhkan Informasi Lengkap

Sebagai seorang wirausaha, Anda harus menerima bahwa Anda ndak akan pernah memiliki kejelasan lengkap tentang segalanya. Anda dapat mengumpulkan data dan mengumpulkan informasi yang Anda inginkan. Tetapi pada titik tertentu, Anda harus membuat keputusan. Anda ndak bisa terjebak dalam situasi di mana Anda ndak membuat kemajuan ke depan. Ini ndak berarti membuat keputusan terburu-buru. Sebagai gantinya, Anda harus bertanya pada diri sendiri, “Kapan momen saya merasa memiliki cukup informasi sehingga saya dapat membuat keputusan dan melanjutkan?” Setelah Anda menemukan titik itu, tentukan pilihan Anda dan maju.  

ଥ. Menyesali Keputusan Masa Lalu

Mau ndak mau, Anda dan kita semua pernah membuat keputusan yang salah. Reaksi langsung Anda kemungkinan akan mempertanyakan diri sendiri dan ingin mengulangi seluruh waktu dan pilihan yang Anda buat. Merenungkan dan belajar dari keputusan yang buruk ndak masalah. Tetapi juga sangat mudah untuk tergelincir dari merenung menjadi gelisah yang ndak sehat tentang masalah ini. Pada titik tertentu, Anda harus melepaskan kesalahan. Dan ketika Anda merenungkan kembali perjalanan perusahaan Anda setahun dari sekarang, semuanya akan baik-baik aja.  

ଥ. Khawatir tentang Pendapat Orang Lain

Sebagai business owner, tentu aja Anda harus peduli dengan karyawan Anda, tentang apa yang mereka pikirkan dan rasakan. Tetapi Anda juga orang yang berpandangan luas terhadap perusahaan, seperti elang melihat dari atas. Anda melihat semua opsi dan bagaimana mereka berinteraksi dan saling mempengaruhi. Untuk menjadi pemimpin yang efektif, Anda ndak bisa terjebak dalam terus-menerus khawatir tentang bagaimana tindakan Anda mungkin diterima orang lain. Ndak setiap keputusan bisnis yang Anda buat akan memuaskan. Yang dapat Anda lakukan adalah berkomunikasi sebanyak mungkin, ketika Anda bisa. Sungguh, satu-satunya hal yang Anda kelola dengan pasti adalah tindakan dan pikiran Anda sendiri. Tapi begitu Anda belajar untuk menghilangkan pikiran negatif, Anda akan jauh lebih siap untuk menjalankan apapun dengan baik.

Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya. Kalau backgroundnya ini SettiaBlog buat bunga yang di lingkupi kabut dan yang bawah nanti akan ada sedikit cahaya yang muncul.


Video klip kedua SettiaBlog kasih "delicate" milik Taylor Swift. Video klipnya cukup bagus kok, sesuai tema lagunya tentang kecemasan. Bahkan orang yang udah mendapatkan kesuksesan dan kepopuleran dalam hidup juga masih merasakan cemas.

Setiap orang memiliki ritme atau irama hidup yang unik sesuai dengan karakter, kebutuhan, dan tujuan masing-masing. Namun, dalam keseharian yang penuh tuntutan, banyak orang justru terjebak dalam ritme yang ditentukan oleh lingkungan atau ekspektasi orang lain. Imbasnya, hidup terasa melelahkan dan jauh dari keseimbangan yang sebenarnya dibutuhkan. Menemukan ritme hidup yang sesuai bukan hanya soal manajemen waktu, tetapi juga tentang memahami diri sendiri. Kita perlu mengenali energi, kebiasaan, dan batasan pribadi agar bisa menjalani hidup dengan lebih nyaman. Dengan menemukan ritme yang tepat, kita bisa lebih produktif tanpa merasa terbebani.

শ. Mengenali pola energi dalam diri

Setiap orang memiliki waktu di mana mereka merasa paling produktif dan bersemangat. Ada yang lebih aktif di pagi hari, sementara yang lain merasa lebih fokus di malam hari. Dengan memahami kapan energi kita berada di puncaknya, kita bisa mengatur aktivitas sesuai dengan kondisi tubuh dan pikiran. Menyesuaikan jadwal dengan pola energi dalam diri akan membantu kita melakukan sesuatu dengan lebih efektif. Alih-alih memaksakan diri untuk mengikuti ritme orang lain, kita bisa merancang hari-hari yang lebih seimbang. Dengan begitu, produktivitas dapat meningkat tanpa harus mengorbankan kesehatan mental maupun fisik.

শ. Menciptakan kebiasaan yang seimbang

Ritme hidup yang sehat ndak hanya tentang kerja keras, tetapi juga tentang keseimbangan antara aktivitas dan istirahat. Jika kita terus-menerus sibuk tanpa jeda, tubuh dan pikiran akan kelelahan hingga dapat menurunkan kualitas hidup. Sehingga penting untuk membangun kebiasaan yang mendukung keseimbangan antara kerja, istirahat, dan hiburan. Menentukan waktu untuk bekerja, beristirahat, dan melakukan hal yang disukai akan membuat hidup terasa lebih menyenangkan. Kebiasaan kecil seperti tidur cukup, olahraga ringan, atau menikmati hobi bisa membantu kita menjaga energi dan semangat. Dengan menemukan keseimbangan yang tepat, ritme hidup akan terasa lebih alami dan tidak membebani.

শ. Mendengarkan kebutuhan tubuh dan pikiran

Seringnya, kita terlalu sibuk mengejar target hingga mengabaikan sinyal dari tubuh dan pikiran. Padahal, tubuh selalu memberi tanda ketika kita perlu beristirahat atau mengubah cara dalam menjalani rutinitas. Jika kita terus memaksakan diri, stres dan kelelahan akan menumpuk sehingga ritme hidup terasa tidak nyaman. Belajar mendengarkan tubuh berarti memberi jeda saat merasa lelah dan menyesuaikan tempo ketika dibutuhkan. Hal demikian juga termasuk mengenali kapan kita butuh waktu untuk diri sendiri atau kapan perlu bersosialisasi. Dengan memahami dan menghormati kebutuhan tubuh serta pikiran, kita bisa menemukan ritme hidup yang lebih selaras dengan diri sendiri.

শ. Ndak terlalu terpengaruh oleh ritme orang lain

Di era media sosial, mudah sekali merasa tertinggal ketika melihat orang lain tampak lebih produktif atau berhasil. Imbasnya, kita cenderung mengikuti ritme orang lain tanpa mempertimbangkan apakah hal itu sesuai dengan diri kita. Padahal, setiap orang memiliki perjalanan dan kecepatan yang berbeda dalam menjalani hidup. Menemukan ritme hidup yang tepat untuk diri sendiri berarti berani menjalani hidup dengan cara kita tanpa harus menyesuaikannya dengan standar orang lain. Fokuslah pada progres pribadi dan buatlah langkah-langkah yang realistis sesuai dengan kondisi diri. Dengan ndak terburu-buru membandingkan diri, kita bisa menikmati perjalanan hidup dengan lebih tenang.

শ. Memberikan ruang untuk fleksibilitas

Meskipun memiliki rutinitas yang teratur adalah hal penting, namun terlalu kaku dalam menjalani jadwal justru bisa membuat hidup terasa membosankan dan penuh tekanan. Ada kalanya kita perlu memberikan ruang untuk spontanitas guna menyesuaikan ritme hidup dengan kondisi yang ada. Hidup yang terlalu terstruktur tanpa fleksibilitas bisa membuat kita kehilangan kebebasan dan kreativitas. Menyesuaikan ritme hidup dengan diri sendiri adalah kunci untuk menjalani hari-hari dengan lebih seimbang dan bermakna. Setiap orang memiliki cara berbeda dalam mengatur waktu, beristirahat, dan mencapai tujuan, sehingga tidak perlu membandingkan diri dengan orang lain. Poin terpentingnya yakni menemukan pola yang membuat kita merasa nyaman dan tetap berkembang.

Hidup bukan tentang seberapa cepat kita melangkah, tetapi seberapa tepat kita menyesuaikan langkah dengan diri sendiri. Dengan memahami ritme yang tepat, kita bisa menjalani hidup dengan lebih tenang, fokus, dan bahagia. Pasalnya semua hal itu berawal dari kesadaran untuk mengenali dan menghargai kebutuhan diri sendiri.

Aug 27, 2025

Kesederhanaan Penting dalam Strategi Bisnis Modern

 


Video klip di atas ada "don't wanna lose You" milik Gloria Estefan. Waktu kecil dulu SettiaBlog ndak sengaja sering dengerin lagu ini. Ya mungkin karena liriknya sederhana dan mudah di pahami. Strukturnya juga teratur dan pengucapannya jelas, jadi enak di dengerin. O ya, SettiaBlog menempatkan hieroglif yang menyerupai huruf M di samping kata SettiaBlog. Bentuk tersebut melambangkan kepribadian sederhana, rendah hati dan introspeksi diri. Di samping itu juga memiliki makna sangat terencana dan praktis. Cenderung fokus terhadap beberapa prioritas tertentu. Untuk "M" nya sendiri di ambil dari kata Maiden.

Kesederhanaan adalah landasan penting dalam strategi bisnis modern. Penting bagi Anda untuk mengetahui bahwa kesederhanaan bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan yang dapat membawa dampak positif dalam pemasaran. Menyoroti betapa kesederhanaan dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dan efektivitas komunikasi pemasaran. Dalam dunia yang makin kompleks, konsumen sering kali mencari pengalaman yang sederhana dan mudah dipahami.

Kesederhanaan bukan hanya tentang desain atau tata letak, tetapi juga mengenai pesan dan nilai yang disampaikan oleh merek kepada pelanggan. Strategi pemasaran yang mendasarkan diri pada kesederhanaan dapat menciptakan keterhubungan yang lebih kuat dengan konsumen. Kesederhanaan muncul dalam desain produk, situs web, dan kampanye pemasaran.

Desain yang bersih dan mudah dipahami menciptakan pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan. Ketika pelanggan dapat dengan mudah mengidentifikasi manfaat atau nilai produk, kesederhanaan tersebut merangsang keputusan pembelian. Dalam pesan pemasaran, kata-kata yang sederhana dan langsung dapat mencapai target audiens dengan lebih efektif. Membuat pesan yang mudah dipahami tanpa kebingungan atau informasi yang berlebihan dapat meningkatkan daya ingat merek.

Kesederhanaan pesan juga memungkinkan merek untuk menyampaikan nilai inti mereka dengan jelas dan tegas. Pelanggan sering mencari solusi sederhana untuk memenuhi kebutuhan. Produk atau layanan yang disederhanakan dalam penggunaannya memiliki daya tarik yang besar. Kesederhanaan dalam penggunaan atau aplikasi produk dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan membentuk hubungan jangka panjang.

Strategi pemasaran yang menekankan kesederhanaan juga mencerminkan transparansi. Ketika merek berkomunikasi secara jelas dan terbuka, ini menciptakan kepercayaan dengan pelanggan. Transparansi mengurangi kebingungan dan meningkatkan tingkat kepuasan, membangun fondasi untuk loyalitas pelanggan. Kesederhanaan juga memainkan peran penting dalam pemasaran digital. Situs web yang ramah pengguna dengan navigasi yang mudah memberikan pengalaman yang menyenangkan. Kampanye pemasaran digital yang sederhana dan fokus memiliki peluang lebih besar untuk mencapai konversi yang sukses.

Kesederhanaan bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan yang dapat diterapkan dalam berbagai aspek pemasaran. Menciptakan pengalaman yang sederhana dan mudah dipahami ndak hanya meningkatkan daya tarik merek tetapi juga memberikan nilai tambah kepada konsumen. Kesederhanaan adalah fondasi strategi pemasaran yang efektif dan relevan dalam menghadapi dinamika pasar yang terus berkembang.

Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya

<

Video klip kedua SettiaBlog kasih gitarannya "River Flows in You" tapi SettiaBlog kasih judul river in flow. River flows in you sendiri memiliki makna 'kemanapun engkau berlari, cinta akan tetap kembali', untuk penjelasannya cukup panjang c ini. Tapi SettiaBlog ndak lagi mbahas lagu ini kok. Kalau river in flow kan sungai mengalir, kemana c sungai mengalir? Ya ujungnya tentu ke laut.
"In character, in manner, in style, in all things, the supreme excellence is simplicity."

Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern yang serba cepat dan kompleks, prinsip simplicity atau kesederhanaan semakin relevan sebagai kunci sukses untuk mencapai keseimbangan dan kedamaian. Simplicity bukanlah tentang hidup dalam kemiskinan atau kekurangan, melainkan tentang memahami dan menyederhanakan esensi kehidupan agar lebih bermakna dan ndak ribet. Hidup sederhana dapat memberikan ketenangan pikiran dan mengurangi stres, berkontribusi positif pada kesehatan mental kita.

Prinsip simplicity mengajarkan kita untuk memprioritaskan hal-hal yang benar-benar penting dan melepaskan diri dari berlebihan yang ndak perlu. Simplicity bukan hanya tentang gaya hidup, tetapi juga tentang cara berpikir dan mengelola hidup kita. Berikut ada beberapa inti dari konsep simplicity:

Mengurangi Kompleksitas: Simplicity mendorong kita untuk mengurangi kompleksitas dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pekerjaan, keuangan, dan hubungan.

Prioritaskan Kualitas: Fokus pada kualitas daripada kuantitas adalah kunci dari simplicity. Ini berarti menghabiskan waktu untuk hal-hal yang benar-benar bermakna bagi kita.

Menghargai Waktu: Simplicity mengajarkan kita untuk menghargai waktu sebagai sumber daya terbatas. Dengan menyederhanakan, kita dapat mengalokasikan waktu dengan lebih bijak.

Kurangi Kebisingan: Simplicity membantu kita mengurangi kebisingan dan gangguan dalam kehidupan sehari-hari, yang seringkali dapat menyebabkan stres dan kebingungan.

Bagaimana kita dapat menerapkan prinsip simplicity dalam kehidupan kita? Berikut adalah beberapa tindakan konkret yang dapat membantu:

Refleksi dan Tujuan Hidup: Pertimbangkan apa yang benar-benar Anda inginkan dalam hidup dan tentukan tujuan Anda. Ini akan membantu Anda memprioritaskan dengan lebih baik.

Memiliki terlalu banyak barang dapat menjadi beban. Pertimbangkan untuk menyederhanakan dan mengurangi barang-barang yang ndak Anda butuhkan.

Manajemen Waktu yang Bijak: Prioritaskan tugas dan kegiatan yang benar-benar penting. Pelajari seni mengatakan "tidak" untuk hal-hal yang ndak mendukung tujuan Anda.

Fokus pada Hubungan: Kualitas hubungan adalah salah satu hal terpenting dalam hidup. Luangkan waktu untuk berkumpul dengan orang yang Anda cintai.

Belajar Terus: Pelajari hal-hal baru, tetapi jangan terjebak dalam pengejaran tanpa henti. Pilih bidang yang benar-benar Anda minati.

Prinsip simplicity adalah tentang memahami dan menyederhanakan esensi kehidupan yang ndak ribet. Dengan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan melepaskan diri dari kekacauan yang ndak perlu, kita dapat mencapai keseimbangan, kedamaian, dan kesuksesan dalam hidup kita. Ingatlah bahwa simplicity adalah proses yang berkelanjutan, dan dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, kita dapat menghadapi kompleksitas hidup dengan lebih baik dan menikmati esensi sejati dari kebahagiaan dan kesejahteraan.

Aug 18, 2025

Sering Merasa Bersalah, Gimana Cara Mengatasinya?

 


Malam ini terasa lebih sejuk karena dari sore tadi turun hujan, di luar rumah ini juga masih terdengar gerimis. Beberapa hari ini gelombang panas (heat wave) cukup terasa. Suhu panas yang berlangsung selama beberapa hari ini mungkin dipicu oleh tekanan tinggi di atmosfer yang memerangkap panas. Perubahan pola angin atau tekanan atmosfer yang ndak biasa juga dapat menyebabkan heat wave. Di tambah kombinasi panas dan kelembaban ekstrem dapat memperburuk kondisi heat wave.  Dan video klip di atas ada "heat waves" yang di bawakan London Grammar. Walaupun judulnya heat waves tapi liriknya mencerminkan rasa bersalah dan penyesalan.

Namanya dihantui itu rasanya pasti ndak enak dan bikin ndak nyaman kan ya. Dihantui tagihan hutang, sampai dihantui hantu beneran, misalnya, semua pasti bikin ndak tenang dan melelahkan. Termasuk dihantui rasa bersalah. Tapi sering juga ketika sebenarnya kita ndak salah-salah banget, tapi kok ya muncul aja gitu perasaan bersalah yang bawaannya pengin minta maaf sama siapa aja. Sering juga meminta maaf karena merasa bersalah atas kesalahan yang bukan kita lakukan. Anda pernah kaya gitu juga? Ndak..., ya syukurlah kalau ndak pernah.  

Rasa bersalah ini sebetulnya merupakan perasaan yang wajar dalam kehidupan sehari-hari, yang muncul ketika individu menilai perilaku yang ditampilkannya melanggar aturan atau merugikan orang lain. Nah, yang kaya gini namanya rasa bersalah adaptif. Lha wong orang yang udah jelas ngelakuin kesalahan tapi adem ayem aja sama sekali ndak ngerasa bersalah juga banyak. Berarti dia ndak punya rasa bersalah adaptif. Rasa bersalah adaptif ini penting untuk dimiliki karena ngebantu kita menjadi pribadi yang peka sama perilaku yang kita perbuat, dan bermanfaat untuk memotivasi diri supaya ndak melakukan kesalahan serupa di kemudian hari.  

Di sisi lain, ada juga rasa bersalah yang irasional yang harus diwaspadai. Rasa bersalah irasional ini adalah rasa bersalah yang muncul terus menerus sampai mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Rasa bersalah ini datang seperti beban yang berpengaruh sama kualitas hidup. Kenapa bisa muncul rasa bersalah irasional? Biasanya karena kita terlalu fokus pada ‘keharusan-keharusan’ yang kita miliki atau aturan yang dimiliki orang lain. Misalnya ; Sebut saja dia Nurmala, seorang mahasiswa teladan yang di akhir semesternya ini bertekad untuk dapet IPK sempurna supaya cumlaude. Lha gara-gara satu mata kuliah yang dapetnya B, targetnya untuk cumlaude meleset. Nurmala kemudian merasa bersalah, terutama sama orang tuanya karena ndak bisa lulus dengan sempurna.

  Padahal ortu nya Nurmala woles banget. ‘Sing penting lulus dan ndak bayar uang kuliah, bapak udah bahagia nak’ kata sang bapak. Tapi Nurmala tetap merasa cemas, dihantui rasa bersalah, dan merasa dirinya ndak berhasil menjadi mahasiswa yang baik. Tentu ndak gampang berada di posisi seperti Nurmala, karena terus menyalahkan diri sendiri itu pasti sangat melelahkan. Terus Nurmala kudu piye? Buat Anda yang juga punya perasaan serupa seperti Nurmala, di bawah ini tip's-tip's supaya terhindar dari rasa bersalah irasional.  

Sadari dan Kenali Rasa Bersalah Irasional yang Muncul

  Mengenali rasa bersalah yang ada dalam diri ngebantu kita untuk bisa melihat perasaan bersalah tersebut sebagai dampak yang muncul akibat perilaku yang kita tampilkan. Dengan sudut pandang ini diharapkan kita dapat mengurangi kecemasan yang muncul karena rasa bersalah tersebut ndak mewakili diri kita sepenuhnya.  

Melakukan Kesalahan? It’s Okay, Keep Going

  Namanya manusia, pasti ndak akan luput dari kesalahan. Ketika kita melakukan kesalahan, terima kesalahan tersebut sewajarnya, minta maaf, terus bergerak ke depan, dan jangan lupa juga maafkan diri Anda sendiri. Ingat, kalau kita ndak bisa mengubah apa yang udah terjadi, dan kita bukan makhluk seperti Thanos (tokoh fiksi dalam komik Marvel) yang bisa mengontrol segalanya (ingat, sempurna hanya milik Allah SWT).  

Perhatikan Nilai yang Kita Miliki  

Berusaha untuk maksimal dalam segala aspek kehidupan tentu perlu, tapi jika kenyataannya kita ndak bisa, itu ndak apa-apa kok. Jika kita punya ‘keharusan-keharusan’ yang ingin kita kejar, jangan lupa juga ingat batasan dan kapasitas yang kita miliki.

Lakukan Evaluasi  

Selanjutnya, jika apa yang sudah kita usahakan masih belum sesuai sama yang kita inginkan, coba lakukan evaluasi, tapi bukan menghakimi diri sendiri lho ya.  Saat merasa gagal, coba kenali identifikasi penyebab kegagalan, kemudian kembali berefleksi supaya kesalahan serupa ngga terulang lagi.  

Itulah beberapa tip's untuk Anda yang sering merasakan rasa bersalah irasional. Ingat, kesalahan itu wajar adanya dan, menjadi salah bukan akhir dari segalanya. Jadi, kalau memang merasa bersalah, minta maaf lah sewajarnya. Jangan terlalu banyak menyalahkan diri sendiri ya, karena Anda dan kita semua berhak untuk menjalani hidup bahagia.

 Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya. Backgroundnya kali ini SettiaBlog kasih warna yang cukup cantik. Di dalamnya itu ada buih ombak di lautan.


Untuk video klip kedua SettiaBlog kasih "stereo hearts". Liriknya c menggambarkan keinginan untuk selalu menjadi sumber kebahagiaan.

Rasulullah SAW bersabda,
كُلُّ ابْنِ آدَمَ خَطَّاءٌ وَخَيْرُ الْخَطَّائِيْنَ التَّوَّابُوْنَ
“Setiap anak Adam adalah bersalah dan sebaik-baiknya orang yang melakukan kesalahan adalah mereka yang mau bertaubat.”  (HR At-Tirmidzi, no. 2499)
Kata خَطَّاءٌ dalam bahasa Arab adalah sighah mubalaghah, yang bermakna sering melakukan kesalahan. Kenyataan inilah yang perlu disadari dan dimaklumi oleh orang yang merasa dirinya pendosa, sehingga dia ndak terus berlarut-larut dalam rasa bersalah dan menyalahkan diri sendiri. Lebih dari itu, sebesar apapun dosa seorang manusia, akan diampuni oleh Allah SWT jika dia bertaubat dan kembali kepada Allah SWT. Allah SWT berfirman,
قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az Zumar: 53)

Setelah menyadari bahwa manusia itu tempat salah dan dosa, dia pun sudah bertaubat dan kembali kepada Allah SWT, maka agar bisa mengobati rasa bersalahnya, berikutnya dia berusaha mengganti kesalahan-kesalahannya dengan kebaikan. Kebaikan itu lah yang akan menghapus kesalahannya dan bisa mengobati rasa bersalahnya. Rasulullah SAW bersabda,
وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الحَسَنَةَ تَمْحُهَا
“Iringilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik, maka kebaikan akan menghapuskan keburukan itu.” (HR. Tirmidzi, no. 1987)
Jika kesalahan itu berkaitan dengan hak Allah SWT, maka gantilah kesalahan tersebut dengan taubat nasuha serta ibadah yang banyak. Jika dahulu suka meninggalkan shalat, maka sekarang sering-seringlah shalat sunnah. Jika kesalahan itu berkaitan dengan hak manusia, maka gantilah kesalahan tersebut dengan sering berbuat baik kepadanya.

Aug 12, 2025

Belajar Mengenali dan Memengaruhi Pikiran Orang Lain

 


Video klip di atas ada "kangen" milik Dewa19. Menurut pengarang lagunya, Ahmad Dhani lagu 'kangen' ini sama sekali ndak di unggulkan. Menurutnya banyak lagu lain karyanya yang lebih bagus dari lagu 'kangen' tersebut. Tapi di luar dugaan dia, lagu 'kangen' di sukai banyak orang. Ya emang susah c memahami pemikiran orang lain, walaupun yang membuat lagu itu bilang kurang bagus tapi kenyataan yang dengerin banyak yang suka. Lha wong memahami pikiran sendiri aja kadang susah apalagi memahami atau mempengaruhi pikiran orang lain.

Mengubah jalan pikiran adalah sebuah hal yang sulit. Saat opini yang telah lama kita percayai – seperti pilihan politik, keyakinan agama, moral, dan prinsip – coba ditentang atau dihadapkan pada pemikiran-pemikiran yang berbeda, otak manusia akan segera menyerang untuk mencoba mempertahankannya. Riset menunjukkan bahwa saat keyakinan yang telah lama kita percayai dipertanyakan, amygdala – bagian dari otak yang memroses emosi – segera 'tancap gas' seakan-akan kita tengah menghadapi sebuah situasi berbahaya yang pada akhirnya membuat kita sebagai manusia menjadi skeptis dan enggan mempertimbangkan opini-opini yang berbeda.

Namun begitu, bagaimana setiap orang mencoba memengaruhi orang lain merupakan suatu dinamika kehidupan kita di dunia. Perusahaan yang mencoba menjual produk baru, calon legislatif yang menjual janji-janji agar dipilih rakyat. Ndak usah jauh-jauh, dalam pekerjaan pun pasti kita diharapkan untuk bisa memengaruhi orang lain – dalam bentuk dan tingkatan yang beragam. Di luar pekerjaan pun, hubungan sosial kita umumnya dilandasi oleh sebuah kepercayaan yang sama. Kita akan lebih mudah akrab dengan mereka yang memiliki pemikiran yang sejalan dengan kita.

Ilmu yang membantu kita memahami bagaimana sebuah keyakinan terbentuk dalam diri manusia sebenarnya dapat juga membantu kita untuk bisa mengubahnya. Hal pertama yang perlu dipahami tentang persuasi, jelas Robert Cialdini, penulis Influence: The Psychology of Persuasion, adalah bahwa perkataan kita ndak lebih penting dari karakter dan figur diri kita.
"Kebanyakan dari kita mengira bahwa kualitas dari pesan yang disampaikanlah yang akan meyakinkan orang lain," ungkap Robert. "Namun ternyata bukan begitu. Seringkali, yang berpengaruh adalah hubungan kita dengan si penyampai pesan. Ndak melulu semuanya tentang argumen, yang penting adalah cara penyampaiannya."

Seperti yang sudah banyak diketahui, nyatanya memang lebih mudah bagi seseorang untuk dapat memengaruhi orang lain yang memiliki hubungan dekat dengannya. Sebagian hal ini dapat terjadi karena otak sang penerima pesan sudah siap untuk reaksi kimia yang dilepaskan. Ilmuwan neurosains Paul Zak telah menghabiskan hampir sepanjang karirnya meneliti oxytocin, sebuah jaringan otak yang berkaitan dengan perasaan cinta, kebahagiaan, keakraban, dan kepercayaan. Lebih mudah bagi seseorang untuk dapat memengaruhi orang lain yang memiliki hubungan dekat dengannya.
"Oxytocin membuat kita lebih sensitif terhadap informasi sosial," ungkapnya. Ia pun menjelaskan bahwa saat kita 'membanjiri' otak orang-orang terdekat seperti pasangan, keluarga, atau sahabat dengan oxytocin lewat gestur dan sikap menyayangi, maka niscaya kita akan lebih mudah membujuk mereka untuk memercayai apa yang kita sampaikan. Kuncinya ada pada 'melembutkan' mereka dengan mengingatkan betapa dekatnya hubungan kita lewat sentuhan tubuh yang hangat, kontak mata, dan sentuhan – yang kesemuanya akan membantu tubuh melepaskan oxytocin. "Berikan mereka rasa cinta dan kasih sayang," lanjut Paul. "Katakan pada mereka, 'Aku ingin membantumu memahami hal ini.'"

Namun yang terpasti, jangan sesuka hati menyentuh dan memeluk siapa pun yang ingin kita persuasi begitu saja. Untuk orang-orang yang mungkin hubungannya ndak terlalu dekat, teori-teori psikologi lain pun masih dapat digunakan. Dengan memahami beberapa prinsip universal tentang perilaku manusia kita dapat dengan mudah memengaruhi siapa saja, menurut Robert Cialdinil
"Orang selalu ingin memberi kebaikan kepada mereka yang telah memberi kebaikan padanya sebelumnya," ungkap Robert. "Itulah prinsip resiprokal atau saling berbalas." Dalam studi yang dilakukan oleh Cornell University, ditemukan fakta bahwa saat pelayan restoran membawakan customer permen bersamaan dengan nota, jumlah tip yang didapatkan pelayan naik hampir 3%. Bahkan jika sang pelayan menambahkan jumlah permennya, tip akan naik lebih tinggi lagi. Jika pelayan menaruh sebuah permen dan kemudian kembali mengambil beberapa permen tambahan dan berkata, "Senang melayani Anda, ini saya tambahkan permennya," tip akan meingkat hingga 20% ujar Robert. Kuncinya ada pada personalisasi apa yang disampaikan – hal tersebut bisa mengubah orang secara dramatis.

Tetapi membujuk orang untuk membuka pikiran ndak semudah mendapatkan perhatian mereka. Untuk itu, buatlah mereka merasa didengarkan. Beri perhatian pada teman dan kolega, berikan hadiah sederhana namun bermakna. Misalnya saja, pelajari minuman favoritnya di kedai kopi dan buatlah kejutan dengan membelikan segelas minuman tersebut. Niscaya mereka akan lebih mau mendengarkan kita.

Strategi lainnya adalah dengan menggunakan prinsip permintaan dan penawaran. Sesuatu yang langka akan semakin diingini oleh banyak orang dan mereka mau membayar lebih untuk itu. Prinsip yang sama dipercayai Robert juga terjadi pada kepercayaan dan pengaruh.
"Jika sebuah ide memang unik, orang-orang akan menyukainya," lanjut Robert. Hal ini menjelaskan mengapa beberapa orang mudah terpengaruh dan percaya pada berita-berita palsu serta teori-teori konspirasi. "Mereka mendapatkan sepotong informasi atau pengetahuan yang ndak semua orang ketahui, dan itu menjadikan mereka berbeda. Itulah mengapa banyak orang percaya pada hal-hal yang terdengar konyol." Pungkasnya.

Saat seseorang diberikan posisi sebagai ahli di bidangnya, bagian-bagian otak penerima informasi yang terasosiasi dengan pemikiran kritis akan non-aktif. Maka dari itu, kebanyakan dari kita akan segera percaya apa pun yang disampaikan oleh seorang ahli. Jika kita diharuskan memengaruhi seseorang dengan topik yang berhubungan dengan pendidikan kita, ndak ada salahnya untuk ‘menyombongkan’ resume diri dengan menyebutkan pengalaman, latar belakang pendidikan, hingga gelar yang pernah didapat. Jika orang telah memercayai kita sebagai seorang ahli, maka mereka akan melihat diri kita sebagai sosok yang terpercaya.

Namun sesungguhnya salah satu strategi terbaik untuk mengubah kepercayaan seseorang juga merupakan langkah yang termudah: manusia akan lebih mudah terpengaruh oleh mereka yang memiliki kesamaan. Apapun bentuknya. Mulai dari kesamaan latar belakang pendidikan, etnis, angkatan, hingga hobi dan minat tertentu. Untuk bisa menjadi influencer ulung, ndak harus semua strategi psikologi tadi perlu digunakan. Terkadang, satu strategi bisa mengubah pemikiran banyak orang. Namun di lain waktu, butuh beberapa langkah hingga mereka yang diajak bicara mulai percaya pada apa yang kita sampaikan. Yang terpenting adalah untuk mengingat bahwa saat ingin mengubah kepercayaan orang, fakta-fakta yang disampaikan dalam informasi adalah hal yang sekunder. Karena yang terpenting –namun sering dilupakan – adalah elemen manusia dalam penyampaiannya. Kesalahan kebanyakan orang adalah terlalu menggunakan logika. Bagi manusia, data dan fakta bukanlah sesuatu yang dapat mengubah pikiran begitu saja. Sebagai makhluk sosial, kita akan lebih mudah terpukau dengan manusia lain. Jadi, membuat sebuah pengaruh bukanlah tentang apa yang disampaikan, namun siapa yang menyampaikan.

Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya. Untuk backgroundnya SettiaBlog buat cukup sederhana, itu daun Anthurium black, kebetulan di sini ada beberapa pohon.


Video klip kedua ada "Sweet Child o 'Mine" milik Guns N' Roses. Lagu ini awalnya juga ndak di unggulkan oleh Guns N'Roses, terciptanya juga ndak sengaja, saat Slash Sang gitaris berlatih di Studio melakukan tipping guitar tiba -tiba sang vokalis Axl Rose mengisinya dengan lirik dan terciptalah lagu Sweet Child o 'Mine yang boleh di bilang cukup ikonic.

O ya, sebelum kita mengenali orang lain, alangkah bijaknya jika kita mengenali diri sendiri dulu. Jika ingin mengenali diri sendiri teori Big Five Personality kayaknya bisa membantu. Teori big five personality dapat menjadi dasar untuk menjelaskan ranah kekuatan kepribadian Anda ada di bagian mana. Selain dapat mengetahui kelebihan diri, teori ini juga bisa mengidentifikasi kelemahan Anda. Seperti namanya, teori big five personality menyebutkan bahwa kepribadian manusia yang kompleks dapat dirangkum ke dalam 5 ciri kepribadian, yaitu openness, conscientiousness, extraversion, agreeableness, dan neuroticism. Agar lebih mudah diingat, 5 ciri kepribadian tersebut bisa disingkat menjadi OCEAN. Menurut teori big five personality, setiap individu bisa lebih kuat atau lemah dalam setiap dimensi kepribadian.

1. Openness

Openness adalah dimensi kepribadian yang mencerminkan keterbukaan seseorang terhadap sesuatu dan pengalaman baru. Individu yang memiliki skor tinggi dalam tipe kepribadian ini biasanya memiliki keingintahuan yang tinggi, senang mempelajari hal baru, kreatif, imajinatif, dan suka berpetualang. Sebaliknya, orang yang skornya rendah dalam tipe kepribadian openness, biasanya adalah sosok yang lebih tradisional, ndak suka perubahan, kurang minat untuk mencoba hal-hal baru, dan ndak terlalu imajinatif.

2. Conscientiousness

Conscientiousness merupakan dimensi kepribadian yang berhubungan dengan kehati-hatian seseorang dalam bertindak. Umumnya, orang yang mendapat skor tinggi dalam dimensi kepribadian ini memiliki sifat yang optimis, stabil secara emosional, terorganisir, berorientasi pada detail, dan baik dalam perencanaan. Sebaliknya, seseorang yang rendah skornya dalam dimensi kepribadian conscientiousness cenderung memiliki sifat yang lebih impulsif, kurang terstruktur, dan sering mengalami kesulitan untuk fokus pada tujuannya.

3. Extraversion

Extraversion adalah dimensi kepribadian yang mencerminkan cara seseorang berinteraksi secara sosial. Jika skor extraversion-nya tinggi, orang tersebut kemungkinan suka keramaian, mudah berteman, dan suka menjadi pusat perhatian. Intinya, mereka akan merasa berenergi saat berada dalam situasi sosial. Namun, jika skor extraversion rendah, biasanya orang tersebut adalah individu yang lebih pendiam, tertutup, suka menghabiskan waktu seorang diri, ndak suka basa-basi, ndak suka keramaian, dan ndak nyaman menjadi pusat perhatian.

4. Agreeableness

Agreeableness merupakan dimensi kepribadian yang menggambarkan cara seseorang memperlakukan hubungannya dengan orang lain. Dimensi kepribadian ini erat kaitannya dengan kepercayaan, altruisme, kasih sayang, dan perilaku prososial lainnya. Inilah mengapa seseorang dengan skor agreeableness yang tinggi kebanyakan adalah orang yang penuh empati, bisa dipercaya, peduli dengan kesejahteraan orang lain, dan siap membantu orang lain yang membutuhkan pertolongan. Sebaliknya, skor agreeableness yang rendah umumnya menunjukkan karakteristik orang yang lebih egois, manipulatif, keras kepala, sulit untuk memaafkan orang lain, ndak mudah berempati, dan sering menyimpan dendam.

5. Neuroticism

Neuroticism adalah dimensi kepribadian yang mengacu pada stabilitas emosi seseorang. Dimensi ini ditandai dengan kesedihan, kemurungan, dan ketidakstabilan emosi. Individu yang memiliki skor tinggi dalam neuroticism biasanya lebih mudah stres dan cemas, merasa ndak aman, dan mudah tersinggung. Sebaliknya, orang dengan skor neuroticism yang rendah umumnya lebih optimis, percaya diri, stabil secara emosional, mampu mengelola stres dengan baik, dan bisa bekerja di bawah tekanan.

Aug 6, 2025

Memaknai Rencana Allah SWT dalam Kehidupan

 


Video klip di atas ada "unintended" milik Muse. SettiaBlog suka efek Slit-Scan di video klip tersebut. Efek ini menciptakan ilusi optik di mana objek bergerak terekam dengan cara memindai gambar secara vertikal atau horizontal, menghasilkan gambar yang terdistorsi dan terlihat seperti "berbaur".  Untuk unintended sendiri dalam konteks lirik lagu merujuk pada makna yang ndak direncanakan atau ndak disengaja. Dalam lagu, ini bisa berarti cinta yang muncul secara ndak terduga, atau kejadian yang terjadi di luar dugaan. Unintended juga bisa merujuk pada kejadian lain dalam hidup yang ndak direncanakan. Mungkin ada situasi sulit yang muncul tanpa diduga, atau kesalahan yang dibuat dan memiliki konsekuensi yang ndak diinginkan.  Pernahkah kita merasa kecewa ketika rencana yang sudah disusun dengan matang tiba-tiba berantakan? Atau mungkin kita pernah bertanya-tanya mengapa hidup ndak selalu berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan? Jika ya, maka kita ndak sendirian. Tulisan ini membahas tentang bagaimana memaknai rencana Allah SWT dalam kehidupan, memahami hikmah di balik setiap ujian, dan mengubah kekecewaan menjadi kesempatan untuk bertumbuh.

Mengapa Rencana Kita Sering Berbeda dengan Rencana Allah SWT?
Seringkali kita menemukan bahwa rencana yang telah kita susun dengan hati-hati ndak berjalan sesuai harapan. Mengapa hal ini terjadi? Jawabannya terletak pada perbedaan antara perspektif kita yang terbatas dan pandangan Allah yang Maha Luas. Kita, sebagai manusia, memiliki keterbatasan dalam melihat gambaran besar kehidupan. Pengetahuan kita terbatas pada apa yang kita alami dan pelajari. Sementara itu, Allah SWT memiliki pengetahuan yang ndak terbatas dan melihat segala sesuatu dari sudut pandang yang sempurna. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:
وَعَسَىٰٓ أَن تَكْرَهُوا۟ شَيْـًٔا وَهُوَ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ وَعَسَىٰٓ أَن تُحِبُّوا۟ شَيْـًٔا وَهُوَ شَرٌّ لَّكُمْ ۗ وَٱللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 216)
Ayat ini mengingatkan kita bahwa penilaian kita terhadap suatu kejadian bisa jadi keliru. Apa yang kita anggap buruk mungkin justru membawa kebaikan, dan sebaliknya.

Bagaimana Memahami Hikmah di Balik Setiap Ujian?
Setiap ujian yang Allah SWT berikan selalu memiliki hikmah tersembunyi. Mungkin kita ndak langsung bisa melihatnya, tetapi dengan kesabaran dan keterbukaan hati, kita bisa mulai memahami pelajaran berharga di baliknya. Rasulullah SAW bersabda:
عَجَبًا لِأَمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ خَيْرٌ وَلَيْسَ ذَاكَ لِأَحَدٍ إِلَّا لِلْمُؤْمِنِ إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خَيْرًا لَهُ
“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruh urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.” (HR. Muslim no. 2999)
Hadits ini mengajarkan kita untuk melihat setiap kejadian, baik atau buruk, sebagai kesempatan untuk bertumbuh.

Apakah Kegagalan Selalu Berarti Akhir dari Segalanya?
Kegagalan sering kali dipandang sebagai akhir dari segalanya. Namun, dalam perspektif Islam, kegagalan bisa menjadi awal dari sesuatu yang lebih baik. Kita perlu mengubah cara pandang kita terhadap kegagalan. Alih-alih melihatnya sebagai akhir, kita bisa melihatnya sebagai batu loncatan menuju kesuksesan yang lebih besar. Seperti yang dikatakan oleh Thomas Edison, “Saya tidak pernah gagal. Saya hanya menemukan 10.000 cara yang tidak berhasil.”

Bagaimana Menyikapi Ketidakpastian dalam Hidup?
Hidup penuh dengan ketidakpastian, dan ini bisa membuat kita merasa cemas. Namun, ketidakpastian juga bisa menjadi sumber kekuatan jika kita menyikapinya dengan benar. Allah SWT berfirman:
فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا ﴿٥﴾ إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا ﴿٦﴾
“Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.” (QS. Al-Insyirah: 5-6)
Ayat ini mengingatkan kita bahwa setiap kesulitan selalu diikuti oleh kemudahan. Ketidakpastian bisa menjadi peluang untuk memperkuat iman dan kepercayaan kita kepada Allah SWT.

Apa yang Dimaksud dengan “Allah Sebaik-baik Perencana”?
Ungkapan “Allah sebaik-baik perencana” berasal dari Al-Qur’an Surah Ali Imran ayat 54:
وَمَكَرُوا۟ وَمَكَرَ ٱللَّهُ ۖ وَٱللَّهُ خَيْرُ ٱلْمَٰكِرِينَ
“Dan mereka (orang-orang kafir) membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya.” (QS. Ali Imran: 54)
Ini menunjukkan bahwa rencana Allah SWT selalu sempurna dan ndak terkalahkan. Meskipun kita mungkin tidak selalu memahami alasan di balik setiap kejadian, kita bisa yakin bahwa Allah memiliki rencana terbaik untuk kita.

Mengapa Kita Perlu Percaya pada Rencana Terbaik Allah SWT?
Percaya pada rencana terbaik Allah SWT bukan hanya tentang pasrah, tetapi juga tentang membangun hubungan yang lebih dalam dengan-Nya. Ketika kita percaya bahwa Allah SWT memiliki rencana terbaik, kita bisa menjalani hidup dengan lebih tenang dan penuh keyakinan. Rasulullah SAW bersabda:
لَوْ أَنَّكُمْ تَوَكَّلُونَ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرَزَقَكُمْ كَمَا يَرْزُقُ الطَّيْرَ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا
“Seandainya kalian bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal, niscaya Allah akan memberikan rezeki kepada kalian seperti burung yang pergi di pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali di sore hari dalam keadaan kenyang.” (HR. Tirmidzi no. 2344, dishahihkan oleh Al-Albani)
Hadits ini mengajarkan kita untuk menaruh kepercayaan penuh pada Allah SWT, sambil tetap berusaha dan berikhtiar.

Bagaimana Mengubah Kekecewaan Menjadi Kesempatan?
Kekecewaan bisa menjadi batu sandungan atau batu loncatan, tergantung bagaimana kita menyikapinya. Kita bisa mengubah kekecewaan menjadi kesempatan dengan cara:
1. Merefleksikan apa yang bisa kita pelajari dari situasi tersebut.
2. Mencari hikmah dan peluang baru yang mungkin ndak terlihat sebelumnya.
3. Menggunakan pengalaman tersebut sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik.
Seperti yang dikatakan oleh Zig Ziglar, “Kegagalan adalah kesempatan untuk memulai lagi dengan lebih cerdas.”

Apakah Ada Keberkahan dalam Setiap Kesulitan?
Setiap kesulitan memiliki potensi keberkahan tersembunyi di dalamnya. Keberkahan ini mungkin ndak selalu dalam bentuk yang kita harapkan, tetapi bisa berupa pelajaran hidup yang berharga, penguatan iman, atau bahkan peluang baru yang ndak terduga. Allah SWT berfirman dalam hadits qudsi:
إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلَاءِ ، وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلَاهُمْ ، فَمَنْ رَضِيَ فَلَهُ الرِّضَا ، وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السَّخَطُ
“Sesungguhnya besarnya pahala sesuai dengan besarnya cobaan. Dan sesungguhnya apabila Allah mencintai suatu kaum, Dia akan menguji mereka. Barangsiapa ridha (menerima cobaan tersebut), maka dia akan mendapat keridhaan Allah. Dan barangsiapa murka, maka dia akan mendapat kemurkaan Allah.” (HR. Tirmidzi no. 2396, dishahihkan oleh Al-Albani)

Bagaimana Meningkatkan Kesabaran dalam Menghadapi Ujian?
Kesabaran adalah kunci dalam menghadapi ujian hidup. Untuk meningkatkan kesabaran, kita bisa:
1. Selalu mengingat bahwa setiap ujian ada batasnya.
2. Fokus pada hal-hal yang bisa kita kontrol.
3. Memperbanyak do'a dan dzikir.
4. Mencari dukungan dari orang-orang terdekat.
Imam Al-Ghazali berkata, “Kesabaran adalah setengah dari iman.”

Bagaimana Melihat Masalah dari Perspektif yang Berbeda?
Mengubah cara pandang kita terhadap masalah bisa membantu kita menemukan solusi yang ndak terpikirkan sebelumnya. Kita bisa mencoba:
1. Melihat masalah sebagai tantangan, bukan hambatan.
2. Mencari pelajaran atau hikmah dari setiap situasi.
3. Meminta pendapat orang lain untuk mendapatkan perspektif baru.
4. Mengingat bahwa setiap masalah adalah kesempatan untuk bertumbuh.
Albert Einstein pernah berkata, “Di tengah kesulitan terdapat kesempatan.”

Memaknai rencana Allah SWT dalam kehidupan bukanlah hal yang mudah, tetapi sangat penting dalam perjalanan spiritual kita. Dengan memahami bahwa Allah SWT adalah sebaik-baik perencana, kita bisa lebih tenang dalam menghadapi berbagai ujian hidup. Kita perlu selalu ingat bahwa di balik setiap kesulitan ada hikmah dan keberkahan yang mungkin belum kita sadari. Dengan mengubah cara pandang kita terhadap masalah dan meningkatkan kesabaran, kita bisa mengubah kekecewaan menjadi kesempatan untuk bertumbuh dan menjadi pribadi yang lebih baik.

Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya. Untuk backgroundnya, seperti yang udah SettiaBlog katakan di bahasan sebelumnya, kalau di belakang background yang SettiaBlog gunakan itu memiliki pola lekukkan yang acak. Dan bahasan ini SettiaBlog ketik kemaren malam, saat duduk sendiri di bawah pohon Trembesi sambil dengerin musik yang di puter lirih dan sesekali nyeruput kopi pahit di cangkir.


Video klip kedua ada "August Rush" untuk menambah suasana. Rush di sini merujuk pada dorongan kuat yang membawanya terus maju, tentunya yang sifatnya positif kan ya Lalu bagaimana cara agar ndak langsung berfikir negatif akan sesuatu? Seperti yang kita tahu kan ya, pikiran negatif akan muncul kapan saja.
"Pikiran Negatif."
Sebelum mencari cara, bukankah lebih baik, kita perlu mencari tahu kenapa pikiran negatif muncul di pikiran kita.
Apa alasannya?
Apa penyebabnya?
Kita pun mulai berpikir, lalu menjawab,
"Ndak tau tuh, pikiran negatif muncul gitu aja..."
Ndak kok,
Pasti ada alasan kenapa kita berpikir negatif,
Pasti ada pemicu pikiran negatif itu.
"Lalu?"
Setelah tahu pemicunya, maka kita membenahi pikiran kita.
Lawan dari negatif adalah positif
Memang agak sulit di awal, jika kita memang sudah terbiasa atau selalu berpikir negatif,
Kita pasti berpikir,
Dikit dikit ndak bisa ini, ndak bisa itu, ndak mampu, pasti gagal (padahal belum mencoba)
Adanya pikiran negatif ini sangat berdampak dan membekas di pikiran kita, kita ndak akan bisa bertumbuh dengan baik jika selalu ada pikiran negatif.
Apa Anda sudah siap untuk ndak sama sekali berpikir negatif?
Jika ndak, maka hentikan membaca sampai disini.
Tapi, jika iya…
Tarik napas pelan-pelan, lalu hembuskan perlahan…
Ndak ada yang sempurna di dunia ini,
Pikiran negatif, hal manusiawi.
Tapi, Anda harus lawan itu,
Mulai dari sekarang, setiap ada sekecil apapun pikiran negatif,
Tendanglah keluar negatif itu dari pikiran Anda, lalu segera ganti dengan pikiran positif.
Terkadang pikiran negatif ada karena kita merasa minder kurang percaya diri,
Setiap orang punya kelebihan dan kekurangan masing-masing,
Kita juga begitu…
Kita terima kekurangan, dan kita hargai kelebihan kita.
Kekurangan bukanlah jadi penghambat, tetapi semakin menambah semangat untuk jadi lebih baik.
Pikiran negatif juga timbul karena perasaan,
Iya, perasaan lelah, kecewa…
Lelah kecewa atau perasaan semacamnya sudah pasti ada dan terjadi,
Hidup ndak akan selalu seperti jalan mulus,
Terkadang kita melewati jalan terjal, berbatu, dan berliku…
Kita tahu harus apa ketika melewati jalan itu,
Iya hati-hati, jangan sampai jatuh, pertahankan keseimbangan, dan perlu banyak kesabaran,
Dan ndak selamanya kita selalu melewati jalan yang sulit.
Yang paling banyak terjadi, pikiran negatif ada karena prasangka.
Kadang kala kita menyangka seorang teman atau kenalan kita itu jahat, tapi nyatanya dia lebih baik dari kita, dan sangat baik.
Sekarang,
Mulailah berprasangka baik (husnudzon) pada siapa yang kita temui apapun yang kita hadapi. Demikian juga, kita berprasangka baik pada Allah SWT, yang telah menciptakan hati dan pikiran kita. Jika kita yakin suatu saat Allah SWT akan ganti apa yang telah kita lalui dengan sesuatu yang jauh lebih baik, maka insyaAllah Allah SWT akan mudahkan dan membuka jalan bagi kita.
HR. Bukhari:
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,“Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).”(Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 6970 dan Muslim, no. 2675] Semoga Allah SWT mudahkan, barakallahu fiik.

Jul 29, 2025

Peran Hati Dan Akal Dalam Lingkup Kejiwaan Manusia

 


Video klip di atas ada "You'll Be in My Heart" milik Phil Collins. Lagu c menekankan pentingnya dukungan, kepercayaan, dan cinta dalam setiap hubungan, baik itu hubungan keluarga, hubungan sahabat atau hubungan yang lain. O ya, kita semua kan juga sering mengucapkan kata heart (hati), bukan organ hati manusia secara fisik kan ya. Dalam psikologi, "hati" ndak merujuk pada organ fisik, tetapi pada pusat emosi, perasaan, dan kesadaran spiritual seseorang. Ini adalah konsep yang sering dikaitkan dengan hati nurani, intuisi, dan kebijaksanaan batin. Hati juga sering dianggap sebagai pusat spiritualitas dalam berbagai tradisi, termasuk dalam psikologi Sufi, yang menekankan pentingnya hati dalam hubungan manusia dengan Allah SWT. 

Ditinjau dari lingkup kejiwaan, manusia dipengaruhi oleh dimensi psikis yang memiliki nilai dan tingkat kemanusiaan yang berasal dari dimensi jiwanya (nafs). Artinya, meskipun manusia terdiri dari esensi material (jasmani) dan imaterial (jiwa, ruh, akal, dan hati), namun hakikatnya esensi material manusia hanyalah materi dasar yang mati, karena kehidupannya bergantung pada adanya esensi lain, yaitu nafs atau ruh.  

Apabila kita tinjau berdasarkan konsep nafs  dalam Al-Qur’an, dapat kita interpretasikan bahwa nafs  merupakan bagian psikis yang memiliki dua kekuatan, yakni Al-ghadabiyyah dan Al-syahwaniyyah. Landasan kerja kedua kekuatan ini ialah berupaya untuk mengejar kenikmatan dan membebaskan dorongan agresif dan hasrat seksual, sehingga manusia yang cuma menuruti kedua kekuatan ini layaknya seperti binatang dalam arah hidup yang diikutinya, bahkan lebih tercela. Itulah sebabnya dorongan ini dinamakan al-nafs al-hayawaniyyah yang jika dibiarkan akan membawa manusia pada gaya hidup hedonistik, materialistik, seks bebas, dan lain-lain. Gaya hidup semacam inilah yang disalahkan dalam Al-Qur’an bahwa saat manusia dikuasai oleh hawa nafsu itu akan selalu mengarahkannya pada keburukan dan kesengsaraan. Namun seandainya jiwa mampu mengontrol kedua kekuatan tersebut, maka keduanya akan berperan sebagai pelindung dan kekuatan hidup, sekaligus mendorong pemiliknya untuk menunjukkan sisi kemanusiannya, berbuat kebaikan, dan menikmati hidup. Keadaan ini hanya akan terjadi ketika jiwa manusia mengutamakan sisi akal dan hati atas hawa nafsunya.  

Akal dan hati merupakan dua unsur yang menentukan nilai dan tingkat kepribadian manusia, sebagai bentuk karakter manusia dan memberikan ciri khas dalam aspek nafs. Selain memberikan ciri khas kepada aspek al-nafs, akal dan hati yang berperan sebagai aspek psikis juga memberikan ciri khas kepada al-ruh, dan al-fitrah. Sebagai perumpamaan, makhluk yang hanya dikendalikan oleh nafs (nafsu) yaitu binatang. Sedangkan makhluk yang hanya dipengaruhi oleh al-ruh dan al-fitrah yaitu malaikat. Sementara makhluk dengan gabungan keduanya yakni fungsi dan tingkat kebinatangan dan kemalaikatan yaitu manusia karena dirangkai dengan dimensi akal dan hati dalam susunan komposisi psikis manusia.

  Dijelaskan oleh Al-Ghazali bahwa tubuh adalah kendaraan bagi qalb dengan bahan bakar yaitu ilmu yang bermanfaat yang akan menghasilkan amal saleh, dimana ilmu tersebut didapat selama kehidupan dunia. Karena tubuh adalah perangkat yang bisa rusak, maka qalb mendapat kewajiban untuk menjaga tubuh dengan tiga cara, yaitu dengan makan, dengan melindunginya dari sebab-sebab kerusakan tubuh, dan dengan ilmu pengetahuan. Dalam perkara makan, terdapat dua tentara yang diciptakan untuk qalb yakni batin yang berupa syahwat dan zahir yang berupa tangan dan anggota tubuh yang dibutuhkan saat makan. Dalam memelihara dari sebab kerusakan diciptakan pula dua tentara, yakni batin terkait sifat marah dan zahir ialah tangan dan kaki yang menuruti kemauan sifat marah tersebut. Jadi dalam hal ini seluruh anggota tubuh ibarat senjata bagi jiwa (qalb). Disamping itu, dalam menjaga tubuh dari kehancuran diciptakan juga unsur pengetahuan, pertama: batin, yakni pengetahuan daya indrawi (pendengaran, penglihatan, perasa,peraba, dan penciuman), kedua: zahir, yakni alat panca indra  

Manusia (nafs) ibarat gambaran sebuah kota pemerintahan. Di mana qalb sebagai presiden, tubuh seakan seluruh wilayah, akal sebagai perdana menteri, syahwat sebagai gubernur wilayah, amarah sebagai musuh, sementara anggota tubuh baik zahir maupun batin laksana para prajurit presiden. Menjadi kewajiban presiden untuk bekerjasama serta bermusyawarah dengan perdana menteri dimana ia yang memiliki daya nalar berpikir guna menciptakan keadaan negara yang baik terutama dalam mengawasi gubernur dan para musuh. Kalaupun demikian yang terjadi, niscaya jiwa seseorang akan baik, namun kalau presiden abai, perdana menteri pun ndak ada kekuatan untuk mengamankan para musuh sehingga semuanya berada di bawah kendali musuh, maka terjadilah kekacauan pada jiwa.

  Demikian pula gambaran terkait jiwa seseorang, dimana qalb dan ‘aql harus mampu mengendalikan nafsu dan amarah, sehingga dengannya semua anggota tubuh akan mengarah pada kebaikan. Ketika qalb ndak bekerja, maka ‘aql  menjadi lemah, sehingga nafsu dan amarah lebih mudah menguasai jiwa seseorang. Akibatnya, jiwa semakin diwarnai oleh nafsu dan amarah yang akan membawanya pada keburukan.  

Dari semua penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa dalam jiwa manusia tampaknya selalu ada tarik menarik yang terjadi antara akal dan nafsu. Akal selalu mengarah pada kebaikan, sedangkan nafsu selalu mengarah pada perilaku buruk. Sebenarnya, jika nafsu dan amarah bisa dikendalikan itu akan menjadi baik karena di situlah kehidupan seimbang. Namun keduanya cenderung selalu berlebihan dan mengarah pada keburukan. Setelah itu, apakah akal yang diutamakan atau nafsu yang dikedepankan, ini masih dipengaruhi lagi oleh kondisi hatinya, karena hati (qalb) juga berpikir dan yang memutuskan. Tetapi dalam keadaan sehari-hari, meskipun tiap manusia telah diberikan ‘aql dan qalb yang sama, faktanya kedua dimensi psikis ini ndak selalu mampu mengendalikan nafsu dan keinginan manusia. Namun ndak dapat dipungkiri, bahwa faktor pengetahuan terlebih dahulu lah yang mempenagruhi perilaku manusia. 

Udah ya, maafin SettiaBlog ya. Mungkin kali ini bahasannya kurang enak tapi SettiaBlog harus tetap memaparkannya. Untuk backgroundnya ini kelihatan sederhana tapi itu sebenarnya kombinasi banyak warna dan di lapisan background paling bawah ada pola lekukan yang acak.  
 

Video klip kedua ada "Against All Odds" ju ga milik Phil Collins. Kalau klipnya ini di ambil dari film 'once upon a time in America" yang mengambil latar waktu sekitar tahun 1930 an. SettiaBlog suka gaya rambutnya, gaya pakaiannya dan setidaknya SettiaBlog juga tahu bagaimana kehidupan di sekitar tahun 1930 an, bagus kan ya buat menambah wawasan.

Dalam salah satu karyanya yang berharga, Ibnu Qayyim Al-Jauziyah menawarkan wawasan mendalam tentang bagaimana lisan ndak hanya mencerminkan keadaan hati, tetapi juga memiliki potensi untuk mempengaruhinya. Kutipan dari "Al-Fawaid" yang menyatakan, "Lisan adalah penerjemah hati. Apa yang ada di hati akan tampak dari ucapan lisan. Jika hati bersih dan baik, maka ucapan pun akan baik. Namun, jika hati kotor, maka lisan pun akan kotor," menggambarkan hubungan timbal balik antara hati dan lisan. Konsep ini memiliki paralel yang menarik dengan teknik psikologi modern, khususnya dalam pemanfaatan ulangan ucapan sebagai alat sugesti untuk mempengaruhi pikiran dan emosi.

Dalam psikologi, teknik sugesti melalui ulangan sering digunakan untuk memprogram ulang pola pikir dan emosi seseorang. Ulangan kata-kata atau frasa tertentu secara konsisten dapat membantu mengubah sikap internal kita terhadap berbagai situasi. Misalnya, mengulangi afirmasi positif seperti "Saya mampu dan saya kuat" dapat membantu membangun kepercayaan diri dan mengurangi kecemasan.

Menurut Ibnu Qayyim, kebersihan hati terkait erat dengan kejernihan lisan. Ulangan kata-kata positif dapat dianggap sebagai alat untuk membersihkan hati, sama seperti air membersihkan fisik. Saat kita secara aktif memilih untuk mengulangi kata-kata yang membangun dan positif, kita sebenarnya sedang membersihkan hati kita dari pikiran-pikiran negatif dan toksik, yang pada gilirannya akan mempengaruhi kualitas ucapan kita.

Penerapan Afirmasi Harian: Memulai hari dengan afirmasi positif dapat menetapkan nada untuk pemikiran dan interaksi yang lebih positif sepanjang hari. Misalnya, mengulangi "Saya menghargai diri sendiri dan orang lain" dapat membantu memperkuat sikap hormat dan positif terhadap diri sendiri dan sesama. Mengulangi Ayat atau Do'a: Dalam tradisi Islam, mengulangi do'a atau ayat-ayat tertentu merupakan praktek yang sering digunakan untuk menjaga kejernihan hati dan pikiran. Hal ini serupa dengan konsep ulangan dalam psikologi yang memanfaatkan kekuatan repetisi untuk menginternalisasi nilai-nilai dan mempengaruhi perilaku.

Terapi Ucapan: Psikoterapi sering menggunakan teknik seperti Cognitive Behavioral Therapy (CBT) yang melibatkan mengulangi kalimat-kalimat yang merangkum pandangan realistis dan sehat tentang situasi yang dihadapi pasien. Ini membantu dalam menggantikan pikiran-pikiran irasional atau negatif dengan pandangan yang lebih seimbang.

Saran Ibnu Qayyim tentang pengaruh hati terhadap lisan dan sebaliknya memberikan panduan yang ndak hanya spiritual tetapi juga praktis dalam konteks modern. Teknik ulangan dalam psikologi, yang mirip dengan penggunaan do'a dan zikir dalam Islam, menunjukkan bahwa konsistensi dalam kata-kata yang kita pilih mempengaruhi keadaan internal kita dan bagaimana kita mengekspresikan diri kita ke dunia. Melalui disiplin dalam ucapan dan hati, kita bisa membentuk kehidupan yang lebih positif dan produktif.

Jul 23, 2025

Apa 10 Hal yang Bisa Dilakukan untuk Memiliki Kehidupan yang Lebih Baik?

 


Background yang SettiaBlog gunakan kombinasi dari Vivid Red dan Jade green. Untuk video klipnya di atas ada "Everything I Do", aslinya milik Bryan Adam. Everything I do secara harfiah bisa di artikan 'semua yang Saya lakukan'. Emangnya apa yang sedang kamu lakukan SettiaBlog? Lha ini tho, mau buat bahasan tapi belum ada materinya. He...he... O ya, gini ae, apa 10 hal yang bisa di lakukan sekarang untuk memiliki kehidupan yang lebih baik? SettiaBlog akan menuliskan 10 hal itu, nanti Anda juga bisa menuliskannya sesuai yang Anda inginkan.

Bangun "3 Pilar Kehidupan". Waktu SettiaBlog mengalami masa sulit, SettiaBlog sadar bahwa hidup kita butuh tiga pilar utama: Kesehatan fisik, koneksi sosial, dan stimulasi mental. Kalau satu saja roboh, dua lainnya juga ikut goyah. Setiap hari, pastikan kita meluangkan waktu untuk ketiganya—meski cuma 15 menit tiap pilar. Misalnya: berjalan kaki pagi (fisik), telpon teman lama (sosial), dan baca artikel menarik (mental). Keseimbangan ini menciptakan fondasi kokoh untuk menghadapi tantangan hidup.

Bangun pola tidur konsisten. Ini mungkin terdengar klise, pola tidur yang berantakan bisa merusak hampir semua aspek kesehatan kita. Bahkan Kalau Anda tidur 6 jam atau kurang, Anda sebenarnya sudah dalam kondisi kurang tidur kronis. Tidur bukan cuma istirahat, tapi proses aktif pemulihan otak dan tubuh. Cobalah tidur dan bangun di jam yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan. Efeknya? Konsentrasi meningkat dan emosi lebih stabil.

Praktikkan "tiny habits" setiap hari. BJ Fogg dalam bukunya "Tiny Habits" menjelaskan bahwa kebiasaan kecil yang dilakukan konsisten jauh lebih efektif daripada perubahan besar yang ambisius. Misalnya, daripada langsung niat olahraga 1 jam sehari, mulailah dengan 5 menit stretching setiap bangun tidur. Tempelkan ke rutinitas yang sudah ada: "Setelah menyikat gigi, saya akan melakukan 5 kali push-up." Sederhana tapi dampaknya luar biasa untuk membangun disiplin.

Kelola keuangan dengan "metode amplop". Dalam buku "Your Money or Your Life" karya Vicki Robin, ada konsep sederhana yang mengubah cara mengelola uang. Bagi pengeluaran menjadi kategori-kategori (makanan, transportasi, hiburan) dan alokasikan jumlah tetap tiap bulan. Terkadang kita bingung uang habis untuk apa, dengan cara seperti itu jelas kemana mengalirnya. Caranya? Buat amplop digital atau kategori di aplikasi keuangan untuk setiap pos pengeluaran.

Terapkan aturan "ndak ada layar" 30 menit sebelum tidur. Cahaya biru dari gadget mengganggu produksi melatonin yang penting untuk tidur berkualitas. SettiaBlog dulu sering scroll handphone sampai mata merem-melek, hasilnya? Tidur ndak nyenyak dan bangun dengan kondisi lesu. Ganti handphone dengan buku fisik sebelum tidur, dan rasakan perbedaannya dalam seminggu.

Praktikkan "deep work" minimal 90 menit sehari. Cal Newport dalam bukunya "Deep Work" menjelaskan bahwa kemampuan fokus intens adalah keterampilan langka dan berharga di era distraksi. Matikan notifikasi, singkirkan ponsel, dan fokus pada satu tugas kompleks selama 90 menit tanpa gangguan. Hasilnya? Produktivitas melejit dan kualitas kerja meningkat drastis. SettiaBlig mengalami sendiri bagaimana 90 menit fokus lebih produktif daripada 3 jam multitasking.

Lakukan "digital detox" mingguan. Dalam bukunya "Indistractable", Nir Eyal menyarankan untuk menetapkan waktu tertentu tanpa teknologi. Ndak harus seharian penuh, cukup 3-4 jam tanpa handphone dan laptop setiap minggu. Waktu ini bisa digunakan untuk koneksi manusiawi yang nyata, hobi analog, atau sekadar menikmati keheningan. Kita sering lupa bagaimana rasanya hidup tanpa notifikasi yang terus-menerus menuntut perhatian.

Terapkan teknik "temptation bundling". Dalam bukunya "Atomic Habits", James Clear mengajarkan cara menggabungkan aktivitas yang harus dilakukan dengan aktivitas yang ingin dilakukan. Misalnya, dengarkan podcast favorit hanya saat berolahraga, atau nikmati kopi spesial hanya saat mengerjakan administrasi yang membosankan. SettiaBlog dulu malas beres-beres rumah, tapi setelah menggabungkannya dengan mendengarkan musik favorit, kini SettiaBlog ndak malas lagi beres - beres rumah.

Buat "sistem anti-gagal" untuk kebiasaan baik. Membangun sistem lebih penting daripada sekadar menetapkan tujuan. Kalau ingin rajin olahraga, jangan hanya niat "olahraga 3x seminggu", tapi siapkan pakaian olahraga di samping tempat tidur, atur jadwal dengan teman, atau daftar kelas berbayar. Sistem melindungi kita dari motivasi yang naik-turun.

Terapkan "batching" untuk tugas-tugas sejenis. Otak kita butuh waktu untuk beralih antara jenis tugas yang berbeda. Daripada mengecek email sepanjang hari, tetapkan waktu khusus 2-3 kali sehari untuk menangani email sekaligus. Sama halnya dengan panggilan telepon, rapat, atau tugas administratif. Pengelompokan tugas sejenis meningkatkan efisiensi hingga 50%.

Udah ya, maafin SettiaBlog lho ya. Untuk tip's ini bukan sekadar teori abstrak kok, tapi prinsip praktis yang sudah dibuktikan efektif. Yang terpenting, jangan mencoba menerapkan semuanya sekaligus. Pilih satu atau dua yang paling menarik, dan jadikan itu kebiasaan selama 30 hari sebelum menambahkan yang lain.


Video klip kedua ada "hello" milik Adele. Gimana ya kabar yang ada di California sana? Semoga semuanya baik - baik aja.

Setiap amal perbuatan selama hidup di dunia akan diperhitungkan. Ini mencakup semua tindakan baik dan buruk yang dilakukan oleh seseorang. Amal kebaikan akan diberi balasan pahala, sedangkan amal buruk dapat mengakibatkan siksa jika ndak diimbangi dengan taubat.  

Kemudian waktu yang merupakan salah satu nikmat yang sering kali diabaikan. Setiap orang akan dimintai pertanggungjawaban atas bagaimana mereka memanfaatkan waktu yang diberikan, apakah untuk ibadah, pekerjaan, atau aktivitas lainnya.  

Kepemilikan harta juga akan diperhitungkan. Ini termasuk bagaimana seseorang memperoleh, mengelola, dan membagikan hartanya. Pertanyaan akan diajukan tentang apakah harta tersebut digunakan untuk tujuan yang baik atau ndak, serta apakah hak-hak orang lain, seperti zakat dan sedekah, telah dipenuhi.  

Ilmu pengetahuan yang diperoleh dan disebarluaskan juga akan dimintai pertanggungjawaban. Ini termasuk bagaimana seseorang memanfaatkan ilmu tersebut untuk kebaikan atau apakah ilmu tersebut digunakan untuk hal-hal yang ndak sesuai dengan ajaran agama.  
"Sudahkah kita bersiap-siap untuk bertemu Allah SWT?"
  "Banyak amalan yang bisa kita kerjakan sebelum kita dipanggil Allah SWT." 

Bersyukur yang mana merupakan wujud terima kasih kepada Allah SWT atas segala hal yang telah diberikan-Nya kepada manusia, entah berupa hal kecil maupun nikmat yang besar. Allah SWT berjanji apabila manusia bersyukur atas nikmat yang diberikan, maka Allah SWT akan melipatgandakan nikmat-nikmatnya kepada orang tersebut. Kebaikan-kebaikan akan datang kepada manusia, apabila manusia ndak lupa mengucapkan syukur kepada Allah SWT.
  "Ketika bersyukur, akan dibukakan kebaikan-kebaikan yang lain."