Perbedaan Sombong Dan Percaya Diri

Setelah SettiaBlog bilang Dytto sangat cantik, yang lainnya pada marah. Tapi marah yang positif, yang lain tidak mau kalah cantik. Dan SettiaBlog percaya yang lainnya juga "tampak begitu jelas", cantiknya. Kalau dalam bahasanya Taylor Swift "all too well" kayak klip di atas. Konsep panggung yang cukup menarik. Sederhana tapi memiliki komposisi warna dan penempatan yang sangat indah. Warna hijau keperakan berpadu hitam dan putih, di atas sebuah cangkir besar seperti cappuccino bukan latte lho ya. (Cappuccino biasanya terdiri atas sepertiga espresso, sepertiga susu dan sepertiga busa susu, sedangkan kalau latte itu espresso atau kopi yang di gabung dengan susu dan susunan busa yang tidak tebal di atasnya). Dan backgroundnya gradasi warna hitam sampai biru muda. Panggung yang indah. Tapi ada yang paling SettiaBlog suka. Di akhir lagu (Anda bisa perhatikan), ekspresi Taylor Swift dengan lagak sombongnya, kayak lagaknya SettiaBlog yang angkuh dan sombong saat buat bahasan di blog. Tapi jangan salah paham lho ya! Sekilas memang kayak sombong, sebenarnya itu bukan kesombongan, melainkan "kepercayaan diri". Terkadang kita memang harus seperti jika berhadapan dengan audien atau pembaca. Bagaimana kita bisa memotivasi orang lain kalau kita tidak punya kepercayaan diri. Yang perlu di perhatikan, batas antara sombong dan percaya diri, ya mungkin kayak cappuccino dan latte yang memang agak susah di bedakan.

Di dunia ini pasti kita menemui orang dengan karakter atau sifat yang berbeda-beda. Mulai dari pemalu, percaya diri, pendiam atau bahkan sombong. Di antara berbagai karakter yang ada, sering sekali orang salah menilai antara karakter percaya diri dengan karakter sombong. Apalagi keduanya memiliki perbedaan yang sangat tipis. Sehingga, banyak di antaranya yang gampang menjudge seseorang hanya karena menilai dari gaya bicara atau sikap yang dimiliki. Nah, sebelum kalian juga salah menilai karakter seseorang, lebih baik ketahui letak perbedaan di antara karakter keduannya. Berikut adalah perbandingan antara karakter orang yang sombong dengan karakter orang yang percaya diri!

1. Orang sombong menganggap dirinya yang terbaik, sedangkan orang percaya diri menganggap dirinya bisa melakukan suatu hal dengan baik

Orang sombong selalu merasa dirinya yang terbaik. Karena perasaan itulah, seringkali orang yang sombong meremehkan kemampuan orang lain. Mereka juga akan selalu mencari perbandingan untuk memperlihatkan bahwa dirinya memang yang terbaik. Berbeda dengan orang yang percaya diri, mereka selalu yakin terhadap kemampuan yang dimiliki, tanpa merendahkan kemampuan orang lain.

2. Orang sombong cenderung suka melebih-lebihkan pencapaiannya, sedangkan orang percaya diri bersikap apa adanya dengan pencapaiannya

Saat orang sombong berhasil melakukan suatu pencapaian, mereka akan menceritakan segala pencapaiannya kepada orang lain agar orang lain tahu akan kemampuannya. Bahkan, mereka juga tidak segan untuk melebih-lebihkan cerita pencapaiannya untuk membuat orang lain terkesan padanya. Hal ini berbanding terbalik dengan orang percaya diri, mereka akan bersikap sewajarnya saja jika mendapatkan suatu pencapaian. Karena bagi orang yang percaya diri, mereka tidak membutuhkan pengakuan dari orang lain akan pencapaiannya. Sebab, mereka merasa bahwa pencapaiannya saja sudah cukup menjadi bukti bahwa mereka memiliki kemampuan, tanpa harus menceritakan secara berlebihan kepada orang lain.

3. Orang sombong relatif close minded dan bersikap anti kritik, sedangkan orang percaya diri lebih open minded dan terbuka dengan kritikan

Ciri orang sombong adalah menganggap dirinya yang paling benar dan mereka merasa bijak dalam melakukan segala hal. Hal ini menimbulkan sifat anti kritik yang ada pada dirinya. Akibatnya, mereka juga tidak akan mau menerima pendapat dari orang lain. Nah, berbeda dengan orang percaya diri. Meskipun mereka sangat yakin akan kemampuannya, mereka juga tidak sungkan menerima kritikan dan pendapat orang lain sebagai masukan untuk dirinya sendiri.

4. Sama-sama pintar berbicara, orang sombong selalu ingin mendominasi suatu pembicaraan, sedangkan orang percaya diri, mereka juga bisa menjadi pendengar yang baik

Orang sombong dengan orang percaya diri biasanya sama-sama memiliki kemampuan berbicara yang baik. Namun perbedaannya adalah orang sombong terkesan ingin mendominasi suatu pembicaraan agar terlihat paling unggul di antara yang lain. Mereka juga tidak sungkan untuk memotong pembicaraan orang lain agar pendapatnya bisa tersampaikan dengan baik. Sedangkan orang percaya diri relatif bisa memberikan ruang untuk orang lain berbicara. Mereka juga bisa menjadi pendengar yang baik terhadap lawan bicaranya.

5. Orang sombong sulit untuk mengakui kelemahannya, sedangkan orang percaya diri, tidak akan sungkan untuk mengakui kelemahannya

Orang sombong cenderung berusaha menutupi kelemahannya dari orang lain. Sekalipun dalam kondisi terdesak, mereka cenderung sulit untuk mengakui kelemahannya. Justru mereka akan terus mencari kelemahan lawan dengan tujuan untuk menjatuhkannya. Berbeda dengan orang percaya diri, mereka tidak sungkan untuk mengakui kelemahannya jika memang benar ada yang lebih unggul dari dirinya.
Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya dengan jaringan 3 Indonesia.