Siapa yang tahu video klip di atas itu gambar apa? SettiaBlog akan cerita sedikit ya. SettiaBlog itu kan orangnya suka usil, tukang - tukang yang lagi buat Joglo itu sering SettiaBlog gangguin. Beberapa hari yang lalu, SettiaBlog kan lihat potongan bambu yang udah kering, terus SettiaBlog ambil bornya tukang itu. SettiaBlog waktu itu juga ndak ngerti mau buat apa. Setelah bambu itu berlubang baru muncul gagasan untuk membuat tempat aromaterapi. SettiaBlog kalau di rumah itu suka menggunakan aromaterapi di saat - saat tertentu, kayak waktu mengetik kayak gini. Yang sering SettiaBlog pakai itu yang model di bakar bentuknya melingkar, bukan dupa lho ya ini. Aroma lavender yang sering SettiaBlog gunakan. Dan bambu yang SettiaBlog dapat itu pas dengan ukuran aromaterapi yang SettiaBlog tersebut.
Memang ide-ide terbaik kerap datang di waktu dan tempat yang tak terduga. Ndak perlu pergi ke tempat mewah dan jauh, terkadang ide bisa muncul di tempat-tempat tak terduga. Kayak misalnya;
Woody Allen Penulis, aktor dan sutradara papan atas ini sering mandi dengan shower untuk mendapatkan inspirasi. Terkadang, dia berada di bawah guyuran shower hampir 1 jam agar ide mengalir deras. Allen mengatakan bahwa saat berada di kamar mandi, terutama saat merasakan air hangat mengalir ke kulitnya, dia seperti meninggalkan dunia nyata dan pikirannya terbuka untuk ide-ide baru. "Ini seperti mengubah pandangan dan mengusir segala hal yang mebuat otak buntu," katanya.
Archimedes Archimedes adalah penemu prinsip massa jenis dan gaya apung pada benda yang diletakkan dalam zat cair yang kemudian terkenal dengan Hukum Archimedes. Saat menceburkan diri dalam bak mandi, ia menyadari bahwa massa jenis benda dapat ditentukan saat meletakkan benda ke dalam zat cair. Lalu, massa jenis tersebut dapat dihitung lewat banyaknya zat cair yang tumpah. Legenda juga menceritakan bahwa matematikawan tersebut melompat keluar dari bak mandi, lalu berlari-lari kegirangan di sepanjang jalan sambil berteriak "Eureka!" "Eureka!"
John Lennon ternyata mendapatkan ide untuk menulis lagu 'Being for the Benefit of Mr.Kite' saat melihat sebuah poster di toko barang antik.
Nikola Tesla Nikola Tesla memiliki banyak penemuan-penemuan cemerlang. Salah satu penemuannya yang paling mutakhir adalan arus listrik bolak-balik (ac/arus listrik yang besar dan arahnya berubah secara bolak-balik). Ide penemuan tersebut ternyata didapatkannya saat sedang berjalan-jalan santai. Nikola menggunakan tongkatnya untuk menggambarkan ide temuannya demi menjelaskan rangkaian arus yang ditemukannya pada pasangannya. Dan banyak lagi yang lainnya.
Untuk backsoundnya SettiaBlog kasih 'lir ilir' versi akustik. Karena saat membuat tempat aromaterapi itu SettiaBlog menutupi lubang dengan membentuk bunga yang memiliki lima kelopak. Dan ini mirip dengan liriknya lir Ilir. SettiaBlog kasih sedikit makna lagu lir Ilir ya. Dalam lagu lir-Ilir tersebut, memiliki makna bahwa kita sebagai umat manusia harus bangun dari keterpurukan. Kita harus bangun dari sifat malas yang ada dalam diri kita ini. Diri manusia itu dilambangkan sebagai tanaman yang sedang bersemi dan berwarna hijau. Maka, terserah diri kita untuk tetap tidur (bermalas-malasan) sehingga “tanaman” dalam diri kita akan mati; atau akan bangun (berjuang) supaya “tanaman” dalam diri kita dapat tumbuh besar. Apabila “tanaman” dalam diri kita tumbuh besar maka tentu saja kita akan mendapatkan kebahagiaan layaknya pengantin baru yang tengah berbahagia.
Sementara itu, dalam lirik “Cah angon” memiliki makna bahwa diri kita ini sebenarnya mampu membawa orang lain dan dirinya sendiri dalam jalan yang benar. Dalam lirik tersebut, si anak gembala diminta untuk memanjat pohon belimbing bukan? Nah, pohon belimbing itu kan memiliki ciri khas berbentuk seperti bintang dengan lima ujung. “Lima” tersebut digambarkan sebagai Rukun Islam yang berjumlah lima. Lalu, meskipun dalam memanjat pohon belimbing itu licin dan susah, tetapi sebagai umat Muslim, kita harus tetap berusaha dalam rangka meraih Rukun Islam tersebut. Selanjutnya, pakaian yang terkoyak dalam lirik “Dodotiro-dodotiro, kumitir bedhah ing pinggir” itu bermakna umat manusia harus selalu memperbaiki iman dalam dirinya supaya kelak dapat siap ketika dipanggil oleh-Nya.
Lirik “Mumpung padhang rembulane, mumpung jembar kalangane” itu menggambarkan dalam rangka memperbaiki iman dalam diri kita harus dilakukan selagi bulan masih menyinari bumi dan selagi waktu yang kita miliki di dunia masih banyak.
Untuk backgroundnya SettiaBlog gunakan warna kulit bambu yang udah di bersihkan, di kombinasi warna eucalyptus dan light moca .
Memang ide-ide terbaik kerap datang di waktu dan tempat yang tak terduga. Ndak perlu pergi ke tempat mewah dan jauh, terkadang ide bisa muncul di tempat-tempat tak terduga. Kayak misalnya;
Woody Allen Penulis, aktor dan sutradara papan atas ini sering mandi dengan shower untuk mendapatkan inspirasi. Terkadang, dia berada di bawah guyuran shower hampir 1 jam agar ide mengalir deras. Allen mengatakan bahwa saat berada di kamar mandi, terutama saat merasakan air hangat mengalir ke kulitnya, dia seperti meninggalkan dunia nyata dan pikirannya terbuka untuk ide-ide baru. "Ini seperti mengubah pandangan dan mengusir segala hal yang mebuat otak buntu," katanya.
Archimedes Archimedes adalah penemu prinsip massa jenis dan gaya apung pada benda yang diletakkan dalam zat cair yang kemudian terkenal dengan Hukum Archimedes. Saat menceburkan diri dalam bak mandi, ia menyadari bahwa massa jenis benda dapat ditentukan saat meletakkan benda ke dalam zat cair. Lalu, massa jenis tersebut dapat dihitung lewat banyaknya zat cair yang tumpah. Legenda juga menceritakan bahwa matematikawan tersebut melompat keluar dari bak mandi, lalu berlari-lari kegirangan di sepanjang jalan sambil berteriak "Eureka!" "Eureka!"
John Lennon ternyata mendapatkan ide untuk menulis lagu 'Being for the Benefit of Mr.Kite' saat melihat sebuah poster di toko barang antik.
Nikola Tesla Nikola Tesla memiliki banyak penemuan-penemuan cemerlang. Salah satu penemuannya yang paling mutakhir adalan arus listrik bolak-balik (ac/arus listrik yang besar dan arahnya berubah secara bolak-balik). Ide penemuan tersebut ternyata didapatkannya saat sedang berjalan-jalan santai. Nikola menggunakan tongkatnya untuk menggambarkan ide temuannya demi menjelaskan rangkaian arus yang ditemukannya pada pasangannya. Dan banyak lagi yang lainnya.
Untuk backsoundnya SettiaBlog kasih 'lir ilir' versi akustik. Karena saat membuat tempat aromaterapi itu SettiaBlog menutupi lubang dengan membentuk bunga yang memiliki lima kelopak. Dan ini mirip dengan liriknya lir Ilir. SettiaBlog kasih sedikit makna lagu lir Ilir ya. Dalam lagu lir-Ilir tersebut, memiliki makna bahwa kita sebagai umat manusia harus bangun dari keterpurukan. Kita harus bangun dari sifat malas yang ada dalam diri kita ini. Diri manusia itu dilambangkan sebagai tanaman yang sedang bersemi dan berwarna hijau. Maka, terserah diri kita untuk tetap tidur (bermalas-malasan) sehingga “tanaman” dalam diri kita akan mati; atau akan bangun (berjuang) supaya “tanaman” dalam diri kita dapat tumbuh besar. Apabila “tanaman” dalam diri kita tumbuh besar maka tentu saja kita akan mendapatkan kebahagiaan layaknya pengantin baru yang tengah berbahagia.
Sementara itu, dalam lirik “Cah angon” memiliki makna bahwa diri kita ini sebenarnya mampu membawa orang lain dan dirinya sendiri dalam jalan yang benar. Dalam lirik tersebut, si anak gembala diminta untuk memanjat pohon belimbing bukan? Nah, pohon belimbing itu kan memiliki ciri khas berbentuk seperti bintang dengan lima ujung. “Lima” tersebut digambarkan sebagai Rukun Islam yang berjumlah lima. Lalu, meskipun dalam memanjat pohon belimbing itu licin dan susah, tetapi sebagai umat Muslim, kita harus tetap berusaha dalam rangka meraih Rukun Islam tersebut. Selanjutnya, pakaian yang terkoyak dalam lirik “Dodotiro-dodotiro, kumitir bedhah ing pinggir” itu bermakna umat manusia harus selalu memperbaiki iman dalam dirinya supaya kelak dapat siap ketika dipanggil oleh-Nya.
Lirik “Mumpung padhang rembulane, mumpung jembar kalangane” itu menggambarkan dalam rangka memperbaiki iman dalam diri kita harus dilakukan selagi bulan masih menyinari bumi dan selagi waktu yang kita miliki di dunia masih banyak.
Untuk backgroundnya SettiaBlog gunakan warna kulit bambu yang udah di bersihkan, di kombinasi warna eucalyptus dan light moca .
Video klip yang ini, lir Ilir yang versi budengan, EDM gamelan. Backgroundnya sendiri juga ndak kalah menariknya. Tujuan manusia dicipitakan oleh Allah SWT adalah untuk ibadah kepada-Nya. Untuk bisa menjalankan kewajiban tersebut, manusia harus memiliki iman dan takwa di dalam hatinya. Secara bahasa, iman berarti percaya. Sedangkan menurut syariat Islam, iman adalah meyakini bahwa Allah adalah Tuhan Yang Maha Esa dan Nabi Muhammad merupakan utusannya. Iman umat Muslim bisa dibuktikan dengan menaati segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Seorang Muslim yang memiliki iman di hatinya yakin dengan segala ketentuan yang ditetapkan oleh Allah SWT. Karena hanya dengan iman tersebut, umat Muslim bisa mendapatkan kebaikan di dunia maupun di akhirat kelak. Iman seorang Muslim tidak sama di setiap harinya. Ada kalanya iman tersebut akan naik, tapi tak jarang akan mengalami penurunan. Saat seseorang sedang semangat beribadah artinya iman di dalam dirinya sedang meningkat. Sebaliknya, ketika seorang Muslim malas beribadah bisa jadi karena imannya sedang melemah.
Oleh karenanya, setiap umat Muslim diwajibkan untuk memelihara dan meningkatkan iman yang ada di hatinya secara terus menerus. Sebab, iman manusia diibaratkan seperti tanaman. Apabila dipelihara dengan baik iman akan tumbuh dengan subur dan jika tidak dirawat, iman di hati akan mudah layu. Lalu, bagaimana cara meningkatkan Iman?
Berdo'a dan memperbanyak dzikir
Keimanan merupakan salah satu anugerah dari Allah SWT. Oleh karenanya, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak do'a agar Allah SWT menjaga keimanan dalam hati kita. Cara berdo'a kepada Allah SWT dijelaskan dalam surat Al Araf ayat 55-56 yang berbunyi:
اُدْعُوْا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَّخُفْيَةً ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِيْنَۚ وَلَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِ بَعْدَ اِصْلَاحِهَا وَادْعُوْهُ خَوْفًا وَّطَمَعًاۗ اِنَّ رَحْمَتَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِيْنَ
Artinya: Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan.
Selain berdo'a, umat Muslim bisa memperbanyak amalan dzikir dalam kehidupan sehari-hari. Dikutip dari buku Semua Ada Waktunya terbitan Guepedia, bacaan dzikir yang bisa meningkatkan iman ialah lafadz tauhid, yakni bacaan laa ilaa ha ilallah yang artinya "Tidak ada Tuhan yang disembah kecuali Allah."
Sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda,
“Perbaharuilah iman kalian.” Para sahabat bertanya, “Bagaimana caranya?” Rasulullah berkata, “Senantiasa berdzikir, yakni memperbanyak Laa ilaa ha illallah.”
Memperbaiki Sholat
Salah satu cara meningkatkan iman dan takwa adalah dengan memperbaiki sholat. Menunaikan ibadah sholat dengan khusyuk akan menghindarkan umat Muslim dari segala perbuatan yang dibenci Allah dan Rasul-Nya. Seperti dijelaskan dalam surat Al Ankabut ayat 45, yang berbunyi:
اُتْلُ مَآ اُوْحِيَ اِلَيْكَ مِنَ الْكِتٰبِ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَۗ اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ ۗوَلَذِكْرُ اللّٰهِ اَكْبَرُ ۗوَاللّٰهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ
Artinya: Bacalah Kitab (Al-Qur'an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah sholat. Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. Ilustrasi cara meningkatkan iman. Foto: Freepik.
Mencegah diri melakukan hal yang sia-sia
Cara ini dapat dilakukan dengan berpuasa. Amalan tersebut merupakan proses pengendalian diri terbaik umat Muslim. Saat berpuasa, umat Islam dilarang melakukan hal-hal yang haram dan dianjurkan untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.
Merenungkan ciptaan Allah
Dengan merenungkan segala ciptaan Allah SWT, manusia akan menyadari bahwa dirinya hanyalah makhluk lemah di hadapan-Nya. Hanya Allah Tuhan yang Maha Esa yang mampu menciptakan langit dan bumi dengan segala isinya. Sebagaimana dijelaskan dalam surat Al Imran ayat 191:
الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: (Yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Senantiasa membaca dan mengamalkan Alquran
Ketika membaca Al Qur'an, iman dalam hati manusia akan semakin bertambah. Hal ini dijelaskan dalam surat Al Anfal ayat 2 yang artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambah (kuat) imannya dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal.
Rasulullah SAW bersabda,
"Orang mukmin yang membaca Al Qur'an dan mengamalkannya, ibarat buah jeruk manis, rasanya enak dan baunya harum. Sedangkan orang mukmin yang tidak membaca Al Qur'an ibarat buah kurma yang rasanya enak dan manis tapi tidak ada baunya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Meneladani Rasulullah SAW
Cara meningkatkan iman selanjutnya adalah dengan meneladani sifat terpuji Rasulullah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda: “Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berteguh dngan keduanya yaitu Kitabullah dan sunnahku. Serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Berdo'a dan memperbanyak dzikir
Keimanan merupakan salah satu anugerah dari Allah SWT. Oleh karenanya, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak do'a agar Allah SWT menjaga keimanan dalam hati kita. Cara berdo'a kepada Allah SWT dijelaskan dalam surat Al Araf ayat 55-56 yang berbunyi:
اُدْعُوْا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَّخُفْيَةً ۗاِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِيْنَۚ وَلَا تُفْسِدُوْا فِى الْاَرْضِ بَعْدَ اِصْلَاحِهَا وَادْعُوْهُ خَوْفًا وَّطَمَعًاۗ اِنَّ رَحْمَتَ اللّٰهِ قَرِيْبٌ مِّنَ الْمُحْسِنِيْنَ
Artinya: Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara yang lembut. Sungguh, Dia tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan.
Selain berdo'a, umat Muslim bisa memperbanyak amalan dzikir dalam kehidupan sehari-hari. Dikutip dari buku Semua Ada Waktunya terbitan Guepedia, bacaan dzikir yang bisa meningkatkan iman ialah lafadz tauhid, yakni bacaan laa ilaa ha ilallah yang artinya "Tidak ada Tuhan yang disembah kecuali Allah."
Sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW bersabda,
“Perbaharuilah iman kalian.” Para sahabat bertanya, “Bagaimana caranya?” Rasulullah berkata, “Senantiasa berdzikir, yakni memperbanyak Laa ilaa ha illallah.”
Memperbaiki Sholat
Salah satu cara meningkatkan iman dan takwa adalah dengan memperbaiki sholat. Menunaikan ibadah sholat dengan khusyuk akan menghindarkan umat Muslim dari segala perbuatan yang dibenci Allah dan Rasul-Nya. Seperti dijelaskan dalam surat Al Ankabut ayat 45, yang berbunyi:
اُتْلُ مَآ اُوْحِيَ اِلَيْكَ مِنَ الْكِتٰبِ وَاَقِمِ الصَّلٰوةَۗ اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِ ۗوَلَذِكْرُ اللّٰهِ اَكْبَرُ ۗوَاللّٰهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ
Artinya: Bacalah Kitab (Al-Qur'an) yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad) dan laksanakanlah sholat. Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar. Dan (ketahuilah) mengingat Allah (salat) itu lebih besar (keutamaannya dari ibadah yang lain). Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. Ilustrasi cara meningkatkan iman. Foto: Freepik.
Mencegah diri melakukan hal yang sia-sia
Cara ini dapat dilakukan dengan berpuasa. Amalan tersebut merupakan proses pengendalian diri terbaik umat Muslim. Saat berpuasa, umat Islam dilarang melakukan hal-hal yang haram dan dianjurkan untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.
Merenungkan ciptaan Allah
Dengan merenungkan segala ciptaan Allah SWT, manusia akan menyadari bahwa dirinya hanyalah makhluk lemah di hadapan-Nya. Hanya Allah Tuhan yang Maha Esa yang mampu menciptakan langit dan bumi dengan segala isinya. Sebagaimana dijelaskan dalam surat Al Imran ayat 191:
الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَاطِلًاۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Artinya: (Yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.
Senantiasa membaca dan mengamalkan Alquran
Ketika membaca Al Qur'an, iman dalam hati manusia akan semakin bertambah. Hal ini dijelaskan dalam surat Al Anfal ayat 2 yang artinya:
Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetar hatinya, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, bertambah (kuat) imannya dan hanya kepada Tuhan mereka bertawakal.
Rasulullah SAW bersabda,
"Orang mukmin yang membaca Al Qur'an dan mengamalkannya, ibarat buah jeruk manis, rasanya enak dan baunya harum. Sedangkan orang mukmin yang tidak membaca Al Qur'an ibarat buah kurma yang rasanya enak dan manis tapi tidak ada baunya.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Meneladani Rasulullah SAW
Cara meningkatkan iman selanjutnya adalah dengan meneladani sifat terpuji Rasulullah dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda: “Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berteguh dngan keduanya yaitu Kitabullah dan sunnahku. Serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di surga.” (HR. Bukhari dan Muslim)
No comments:
Post a Comment