Manfaat Buah Loquat

Loquat memiliki sejumlah manfaat kesehatan, termasuk kemampuan mencegah diabetes, menurunkan kadar kolesterol, menurunkan risiko kanker, melindungi kepadatan mineral tulang, meningkatkan kesehatan pencernaan, menjaga kesehatan penglihatan, memperkuat sistem kekebalan tubuh, menenangkan saluran pernapasan, meningkatkan sirkulasi, dan menurunkan tekanan darah.


Secara ilmiah dikenal sebagai Eriobotrya japonica, loquat umumnya dibudidayakan untuk buahnya karena aromanya yang khas, daging manis, dan sari buah yang lezat.

Berbentuk seperti pear dan berukuran sedikit lebih besar dari plum, rasa buah loquat mirip dengan persilangan antara mangga dan peach.

Buah ini diduga berasal dari Cina, tapi terutama dibudidayakan di Jepang selama lebih dari seribu tahun yang lalu dan menyebar ke berbagai negara lain di seluruh Asia, Timur Tengah, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan kawasan Mediterania.

Buah loquat digunakan untuk membuat selai dan jeli dan juga dimakan dalam keadaan segar atau setelah dikeringkan.

Daun tanaman ini juga memiliki berbagai manfaat kesehatan setelah dikeringkan dan diseduh menjadi teh, yang merupakan obat tradisional populer di Jepang. Berbagai nutrisi yang terkandung dalam buah dan daun loquat diantaranya adalah pectin, zat besi, kalium, vitamin A, vitamin C, dan serat.

Manfaat Kesehatan Loquat

Pengendali Tekanan Darah

Kalium yang terkandung dalam loquat bertindak sebagai vasodilator untuk membantu kerja sistem kardiovaskular tubuh. Dengan mengurangi ketegangan dan tekanan pada pembuluh darah dan arteri, kalium dapat menurunkan tekanan darah dan melindungi kesehatan jantung. Kalium sering dianggap juga sebagai peningkat kinerja otak karena meningkatkan aliran darah ke kapiler otak sehingga meningkatkan fungsi kognisi.

Mencegah Diabetes

Teh loquat sering disarankan sebagai cara untuk mencegah atau mengobati diabetes. Gula darah terbukti bisa diturunkan secara signifikan pada mereka yang secara teratur mengkonsumsi teh loquat. Senyawa organik unik yang ditemukan dalam teh loquat mampu mengatur insulin dan kadar glukosa, yang membantu melindungi tubuh terhadap diabetes. Bagi penderita diabetes, menghindari naik turunnya gula darah juga sangat penting, yang bisa dicapai dengan mengkonsumsi teh loquat.

Mengurangi Risiko Kanker

Terdapat sejumlah antioksidan yang ditemukan dalam loquat yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Antioksidan mampu menetralisir radikal bebas dalam tubuh yang dihasilkan sebagai produk sampingan alami dari metabolisme sel. Radikal bebas menyebabkan sel-sel sehat untuk bermutasi, yang mengarah ke penyakit kronis, termasuk kanker. Teh loquat telah secara khusus dikaitkan dengan kemampuannya menurunkan risiko terjadinya kanker paru-paru dan kanker mulut.

Menenangkan Sistem Pernapasan

Zat ekspektoran penting dalam pengobatan pilek dan infeksi pernapasan lainnya. Teh loquat digunakan sebagai ekspektoran, baik ketika diminum atau digunakan untuk kumur karena memicu dikeluarkannya lendir dan dahak. Lendir dan dahak merupakan tempat tumbuh kembangnya bakteri sehingga menghilangkannya dari saluran pernapasan dapat membantu meningkatkan kondisi saluran pernapasan.

Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Loquat adalah sumber vitamin C yang merupakan komponen kunci dari sistem kekebalan tubuh setiap orang. Vitamin C membantu merangsang produksi sel darah putih, garis pertama pertahanan tubuh terhadap patogen, dan juga bekerja sebagai antioksidan untuk mencegah penyakit kronis. Vitamin C juga diperlukan untuk produksi kolagen yang membantu pertumbuhan dan perbaikan jaringan di seluruh tubuh serta membantu membuat kulit tetap kencang.

Pencernaan

Pectin adalah jenis serat makanan yang ditemukan dalam buah loquat dan sering dianggap memiliki manfaat pada pencernaan. Serat makanan mampu merangsang gerak peristaltik, sehingga membantu seseorang buang air besar secara teratur. Jika menderita sembelit, diare, kram, kembung, atau gangguan perut lainnya, serat makanan dapat meringankan peradangan dan meningkatkan kesehatan usus.

Mengontrol Tingkat Kolesterol

Meskipun mekanisme pastinya belum sepenuhnya dipahami, penelitian telah mengaitkan konsumsi teh dan buah loquat dengan kadar kolesterol yang lebih rendah. Manfaat kesehatan loquat sangat menjanjikan, tetapi juga relatif belum terbukti dalam skala besar, sehingga penelitian tentangnya masih terus berlangsung.

Memperkuat Tulang

Kehilangan kepadatan mineral tulang adalah masalah utama bagi banyak orang seiring dengan bertambahnya usia, terutama bagi perempuan yang telah memasuki masa menopause. Untungnya, loquat terbukti mampu mencegah hilangnya kepadatan tulang di berbagai bagian tubuh karena kandungan vitamin, nutrisi, dan komponen kimia mirip hormon yang dimilikinya.

Sistem Peredaran Darah

Cukup asupan zat besi merupakan faktor utama bagi seseorang yang ingin menghindari anemia dan gejalanya. Zat besi ditemukan dalam konsentrasi tinggi pada loquat. Besi merupakan komponen penting dari hemoglobin, yang berfungsi mengangkut sel-sel darah merah beroksigen ke seluruh tubuh, sehingga meningkatkan sirkulasi. Sirkulasi oksigen yang lancar dapat mempercepat penyembuhan, meningkatkan energi, dan memastikan semua sistem organ tubuh bekerja pada kapasitas penuh!

Peringatan!
Mengkonsumsi apapun dalam volume tinggi dapat menimbulkan efek samping bagi tubuh.