May 27, 2024

Nikmat yang Ndak Terlihat

 


Video klip di atas "Si tua sais pedati" milik Iwan Fals, salah satu musisi country Indonesia. SettiaBlog suka konsep video klip di atas, apa adanya, di situ di perlihatkan suasana di pagi buta, dengan suara hewan yang bersahutan khas pedesaan kan ya. Ada bisa lihat sendiri video klipnya, personil band memperlihatkan dengan apa adanya kita di pagi hari, ya seperti itulah. Lagunya sendiri c ini pengalaman pribadi Iwan Fals yang kagum dengan kesederhanaan, ketenangan dan keramahan sais pedati yang pernah di temui Iwan Fals. Bahkan dia bilang merasa sejuk ketika melihat bapak itu (sais pedati), kesahajaannya, ndak tergesa-gesa.
“Tersenyumlah. Jangan karena 1 hari yang buruk membuat Anda lupa bersyukur terhadap 29 hari yang baik”

Sering kali kita bersyukur kepada Allah SWT. disaat mendapatkan rezeki yang banyak, naik jabatan, bisa membeli rumah atau kendaraan, dan kebahagiaan fisik lainnya. Itu ndak salah, justru harus demikian karena bersyukur merupakan perintah Allah SWT dan dicontohkan Rasulullah SAW. Namun, kita sering juga lupa bagaimana harus bersyukur atas berbagai nikmat yang sebetulnya secara fisik ndak terlihat. Bahkan, kita ndak menganggap hal tersebut sebagai nikmat dari Allah SWT. Apa saja itu? Misalnya, kita masih diberi hidayah oleh Allah SWT sehingga istiqamah dalam beribadah. Atau saat kita mampu secara perlahan mengurangi dan meninggalkan kemaksiatan yang merugikan. Istiqamah dalam ibadah dan mampu terhindari dari maksiat merupakan nikmat dari Allah SWT yang sangat luar biasa besarnya. Andai saja kita sadar betul mengenai dua hal itu, kita akan menangis malu kepada Allah SWT karena sudah melalaikan nikmat-Nya yang sangat berarti tersebut. Mengapa hal tersebut perlu disyukuri?

Pertama, karena ndak semua orang bisa mendapatkan kenikmatan istiqamah dalam ibadah. Contohnya, apakah setiap ada panggilan azan semua Muslim shalat berjamaah di masjid? Tentu ndak semua, meskipun punya waktu untuk itu. Lalu, apakah semua orang bisa tuma’ninah dan khusyuk dalam shalat? Ndak semuanya, bergantung pada kadar keimanan dan ilmu masing-masing. Ada misalnya sebagian orang yang wudhu dan shalatnya dilakukan asal-asalan. Pakaian yang dikenakannya pun sama, kurang bersih dan rapi. Ibadahnya hanya ritual takbir dan salam. Ibadah shalatnya ndak dinikmati sebagai sarana mendekati dan mencintai Allah SWT. Mengalir tanpa ada ruh dan nilai yang berarti. Karena itu, mensyukuri nikmat kita bisa ibadah dengan tenang adalah suatu keharusan bagi setiap Muslim. Kalau saja Allah SWT mencabut nikmat ibadah ini, apa jadinya kita di hadapan-Nya? Rugilah kita.

Kedua, bisa ibadah dengan istiqamah akan membentuk pribadi yang mencintai Allah SWT sehingga perlahan tapi pasti bisa menghindari maksiat. Maksiat adalah perbuatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain. Terlebih, kelak di akhirat akan lama sekali bersidang di hadapan Allah SWT untuk mempertanggungjawabkan jawabakan perbuatan tersebut. Terhindarnya kita dari maksiat adalah anugerah dan pertolongan Allah SWT yang ndak bisa digambarkan dengan kata-kata semata. Apa pasalnya? Ada sebagian orang yang bangga dengan maksiatnya. Bahkan diumbar-umbar di media sosial dan ditonton jutaan manusia. Media dan cara untuk bermaksiat sangat banyak. Namun, dari sekian banyak pintu maksiat itu, kita ndak pernah sekali pun dekat kepadanya. Ini anugerah Allah SWT yang sangat luar biasa. Masa kita ndak mau bersyukur kepada Allah SWT karena hal tersebut? Rugi betul kalau kita seperti itu.

Mengapa kita harus bersyukur karena bisa terhindar dari maksiat? Menghindari maksiat itu sangat berat dan perlu kesabaran luar biasa agar bisa. Oleh karena itu, kita harus bergantung kepada Allah SWT untuk urusan ini agar dimudahkan dengan baik. Salah dan khilaf adalah ciri manusia ciptaan Allah SWT. Hanya Allah yang Mahasempurna. Oleh sebab itu, ampunan dan kasih sayang Allah SWT melebihi salah dan khilaf yang diperbuat manusia. Kecenderungan untuk selalu berjalan di atas rel yang telah Allah SWT tentukan harus secara terus-menerus dipelihara, dikokohkan, dan diimplementasikan dalam segala jenis aktivitas walau tanpa disadari kesalahan-kesalahan kecil sering terjadi.

Sesaat saja manusia ndak ingat akan Allah SWT, itu sudah kekhilafan, apalagi sampai melakukan perbuatan yang bertentangan dengan fitrah dan hati nuraninya.
''Yaitu, orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan keji yang selain dari kesalahan-kesalahan kecil. Sesungguhnya Tuhanmu Mahaluas Ampunan-Nya dan Dia lebih mengetahui tentang keadaanmu ketika Dia menjadikan kamu dari tanah dan ketika kamu masih janin dalam perut ibumu, maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui tentang orang yang bertakwa.'' (QS An-Najm [53]: 32).

Maaf in SettiaBlog ya. Karena SettiaBlog sendiri juga masih sering khilaf. Manusia adalah makhluk yang kompleks, yang terdiri dari empat bagian yang dapat dihubungkan atau ndak berhubungan, atau buruk hubungannya. Kereta terhubung dengan kuda oleh poros, kuda itu terhubung dengan sais oleh tali kekang, dan pengemudi terhubung dengan tuannya oleh suara tuannya. Tapi sais harus mendengar dan memahami suara tuannya. Ia harus tahu cara mengendarai dan kuda harus dilatih untuk mematuhi kendali. Seperti hubungan antara kuda dan kereta, kuda harus dimanfaatkan dengan baik.

Jadi ada tiga hubungan antara empat bagian dari hubungan yang kompleks ini. Jika ada sesuatu yang kurang pada salah satu hubungan, maka mereka ndak dapat bertindak sebagai satu kesatuan. Oleh karena hubungan itu ndak memungkinkan yang lebih penting dari yang tubuh yang sebenarnya. Manusia bekerja secara bersamaan pada “tubuh” dan pada “hubungan”. Tapi itu adalah pekerjaan yang berbeda. Bekerja pada diri sendiri harus dimulai dengan sais. Sais adalah pikiran. Agar dapat mendengar suara tuannya, sais (pengemudi) ndak boleh  tidur, ya, ia harus melek. Ini mungkin membuktikan bahwa tuan berbicara bahasa yang ndak dimengerti oleh sais (pengemudi) . Sais (pengemudi) harus belajar bahasa tersebut. Ketika ia telah  belajar, maka ia akan memahami tuannya. Tapi ia juga harus belajar untuk mengendalikan kuda, memanfaatkan itu untuk kereta, memberi makan, dan menjaga agar kereta tersebut layak digunakan oleh tuannya. Tuan memberitahu ia untuk pergi dari situ. Tapi ia ndak bisa bergerak, karena kuda belum diberi makan, ndak dimanfaatkan, dan ia ndak tahu kendali yang mana.

Kuda itu adalah emosi kita. Sementara kereta adalah tubuh. Pikiran harus belajar untuk mengendalikan emosi. Emosi selalu menarik tubuh setelah itu. Ini adalah urutan yang bekerja pada diri sendiri untuk dilanjutkan. Tapi, amati lagi bahwa bekerja pada ‘tubuh’, yaitu, sais, kuda, dan kereta, adalah satu hal. Dan bekerja pada ‘hubungan’, yaitu pemahaman pada pengemudi, yang menyatukan dirinya kepada tuannya. Pada ‘kendali’, yang menghubungkan ia dengan kuda, dan pada ‘poros’ dan ‘pelana’, yang menghubungkan kuda dengan kereta.

May 21, 2024

Bersikaplah Seimbang untuk Dunia dan Akhirat

 


Kemaren malem SettiaBlog coba menggabungkan beberapa repeating-radial-gradient. E... ternyata hasilnya bagus lho, yang SettiaBlog gunakan background postingan kali ini. Habis itu SettiaBlog ngeliat notifikasi yang ada di Youtube dan SettiaBlog buka video klip di atas. Abi Carter. Ya, Abi Carter membawakan "bed of roses" milik Bon Jovi. SettiaBlog acungi jempol, karena Abi Carter bisa keluar dari kemegahan lagu bed of roses versi aslinya dan di akhir lagu ini, bed of roses sudah jadi milik Abi Carter. SettiaBlog suka tampilan Abi Carter, sederhana, motif polkadot kecil. Selaras dengan latar panggung, dengan menampilkan siluet dan sedikit cahaya aurora. Dalam bait pertama, lagu bed of roses Sang penulis lagu seakan membawa pendengar masuk ke dalam suasana bunga mawar yang memanjakan. Namun, jangan terkecoh oleh keindahannya. Metafora dari "bed of roses" di sini ndak hanya mewakili kebahagiaan dalam cinta, tetapi juga beban dan komitmen yang melekat dan tentu penuh perjuangan.
"Berbahagia saat bekerja menandakan Anda menikmati apa yang Anda kerjakan dan ndak hanya melihat dari hasilnya saja."

Jika ada yang bertanya, untuk apa sebenarnya manusia diciptakan di dunia ini? Sebagai seorang muslim, tentu akan mudah menjawabnya: untuk beribadah. Demikian karena tujuan penciptaan memang telah jelas dititahkan oleh Allah SWT yaitu dalam firman-Nya pada surat Adz-dzariyat ayat 56 yang artinya berbunyi:
“Tiadalah aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah (menyembahku)”. Ayat ini berlaku umum  menjelaskan bahwa tugas pokok kita sebagai manusia pada dasarnya adalah untuk beribadah semata. Namun demikian, apakah yang dimaksud dengan ibadah di sini hanya seperti yang kita bayangkan yaitu melaksanakan rukun Islam semata? Atau hanya berdiam di masjid berdzikir kepada Allah SWT tanpa henti tanpa melakukan kegiatan apapun selainnya? Tentu ndak kan. Ketentuan bahwa satu-satunya tugas kita sebagai makhluk ciptaan Allah SWT adalah untuk beribadah memang ndak dapat didustakan. Namun kenyataan bahwa kita hidup di dunia juga ndak dapat dikesampingkan.

Setiap manusia di dunia memiliki jalan takdir hidupnya masing-masing. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari, Rasulullah SAW. menerangkan bahwa nasib manusia pada hakikatnya sudah ditentukan, termasuk rezeki, ajal, amal, kesedihan, dan kebahagiaannya. Hal ini seharusnya meniscayakan adanya iman kepada Allah SWT bahwa Dia lah satu-satunya yang berkuasa dan tiadalah manusia melakukan sesuatu apapun kecuali ditujukan untuk menggapai ridha-Nya.

Manusia memang diciptakan dengan berbagai macam watak dan karakter. Berdasarkan tingkat kesadarannya, aktivitas yang dilakukan tentu juga akan berbeda-beda. Seseorang dengan kesadaran bahwa kehidupan di dunia hanya sementara, akan bisa menyeimbangkan kebutuhan duniawi dengan akhiratnya. Sementara seseorang dengan tingkat kesadaran ndak berimbang, akan lebih condong memprioritaskan salah satu dari keduanya. Dari Anas ra. ia berkata, Ada tiga orang mendatangi rumah istri-istri Nabi Muhammad SAW untuk bertanya tentang ibadah beliau. Setelah diberitahukan, mereka menganggap ibadah mereka sedikit sekali. Mereka berkata,
“Kita ini tidak ada apa-apanya dibandingkan Nabi Muhammad SAW., padahal beliau sudah diampuni dosa-dosanya yang telah lalu maupun yang akan datang.”
Salah seorang dari mereka mengatakan,
“Aku akan melakukan shalat malam seterusnya.”
Lainnya berkata,
“Aku akan berpuasa seterunya tanpa berbuka.”
  Kemudian yang lain juga berkata,
“Sedangkan aku akan menjauhi wanita dan tidak akan menikah.”

Melihat kepada potongan hadis di atas, tentu ada rasa kagum bagaimana semangat ibadah para sahabat yang sangat tinggi. Namun ternyata, setelah kabar ketiga sahabat tersebut sampai kepada Nabi Muhammad SAW., Beliau memiliki tanggapan yang berbeda. Beliau menegaskan bahwa telah berlebih-lebihan dalam melakukan ibadah sehingga melupakan aspek kehidupan dunia, padahal amalan yang demikian ndak dicontohkanNya. Pada lanjutan hadis dijelaskan bahwa Rasulullah SAW mendatangi mereka seraya bersabda,
“Benarkah kalian yang telah berkata begini dan begitu? Demi Allah, sesungguhnya aku adalah orang yang paling takut kepada Allah dan paling bertaqwa kepada-Nya di antara kalian. Akan tetapi aku berpuasa dan berbuka, aku shalat (malam) dan aku juga tidur, dan aku juga menikahi wanita. Maka siapa yang tidak menyukai sunahku, ia tidak termasuk golonganku.”

Sebaliknya, terlalu memperhatikan dunia hingga melupakan akhirat tentu juga ndak baik. Manusia memang diciptakan dengan akal dan dihiasi dengan keinginan (syahwat) pada keindahan-keindahan duniawi. Allah SWT berfirman dalam surat Ali Imran ayat 14 yang artinya adalah,
“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga).”

Dalam ayat tersebut Allah SWT menjelaskan bahwa wanita, anak, harta, kendaraan, termasuk sawah ladang adalah keindahan dunia yang wajar jika manusia condong kepadanya. Kecintaan terhadap beberapa hal tersebut pada dasarnya adalah sah karena fitrah manusia memang diciptakan demikian. Namun kemudian menjadi ndak wajar jika kecintaan yang timbul menjadi berlebihan, apalagi menjadikan kesemuanya itu hanya sebagai tujuan hidup tanpa memperhatikan urusan akhirat.

Sejatinya, dunia memang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 29 yang artinya berbunyi,
“Dia-lah Allah, yang menjadikan segala yang ada di bumi untuk kamu dan Dia berkehendak (menciptakan) langit, lalu dijadikan-Nya tujuh langit. dan Dia Maha mengetahui segala sesuatu.”
Dipahami dari ayat ini adalah bahwa bumi dijadikan untuk manusia, artinya manusi memiliki hak untuk memanfaatkan segala apa yang ada di dalamnya. Pemanfaatan itu tentu harus dipahami pada hal-hal yang mengandung maslahat saja, termasuk memenuhi kebutuhan primer, sekunder, maupun tersier, dalam ukuran yang diizinkan oleh syariat. Tentu kita semua pernah mendengar atau membaca kisah viral seseorang yang memiliki kekayaan tiada bandingannya di muka bumi ini, Qarun. Dikisahkan bahwa pada awalnya Qarun adalah seseorang yang miskin. Lalu dia meminta Nabi Musa as. untuk mendo'akannya agar diberikan kekayaan kepadanya. Do'a itu akhirnya dikabulkan dan Qarun lantas menjadi orang yang kaya. Al-Quran menggambarkan betapa kekayaan tersebut sangat melimpah. Saking kayanya, bahkan kunci-kunci gudang hartanya sangat berat dan harus diangkat oleh beberapa orang kuat. Namun, kecintaannya yang berlebihan terhadap harta kekayaannya memunculkan perasaan sombong yang pada akhirnya mengantarkannya pada kebinasaan.

Imam Bukhari meriwayatkan satu hadis dari Abu Hurairah bahwa Nabi Muhammad SAW berkata,
“Celaka budak dinar, dirham, dan kain (qathifah). Jika diberi dia ridha, jika ndak diberi dia ndak rela.”
Melalui hadis tersebut, Rasulullah SAW menekankan bahwa sungguh ndak elok manusia yang hatinya terpaku pada keberadaan harta. Menjadi kaya memang ndak salah, tapi menempatkan kekayaan pada hati tidaklah dianjurkan. Tercatat dalam sejarah, ndak sedikit para alim ulama yang mempunyai kekayaan yang banyak, namun kekayaan tersebut ndak menggoyahkan hati mereka dalam menyikapi kehidupan di akhirat.

Islam menganjurkan keseimbangan dalam menyikapi kehidupan dunia dan akhirat. Ndak berlebihan pada dunia, sebaliknya juga ndak berlebihan pada akhirat. Dalam surat Al-Qashash ayat 77 Allah SWT berfirman,
“Carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.”

Ayat ini menjelaskan kepada kita bahwa akhirat memang telah disediakan sebagai tempat kembali, namun sebelumnya manusia juga ditakdirkan hidup di dunia. Dengan begitu, sebagaimana akhirat harus dipersiapkan, dunia juga harus dijadikan tempat mempersiapkan hidup di akhirat kelak. Dalam sebuah ungkapan dikatakan bahwa dunia adalah ladang akhirat (ad-dunya mazra’at al-akhirah). Maksudnya adalah bagaimana kita harus bersikap terhadap dunia untuk menjadikannya sebagai ladang di mana kita menanam berbagai amal baik untuk dipanen nantinya di akhirat. Jika amal yang kita tanam berasal dari bibit yang kurang baik, kita harus bersiap memanen hasil yang kurang baik. Sebaliknya jika yang kita tanam berasal dari bibit yang baik, maka kita akan bergembira dengan hasil yang baik pula di akhirat kelak. Allah SWT dalam surat Az-Zalzalah Ayat 7 berfirman,
“Siapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun dia akan melihat (balasan)nya. Siapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun dia akan melihat (balasan)nya pula.”

Yang terpenting, jangan di masukin hati bahasan SettiaBlog. Maaf in SettiaBlog ya.
"Don't count every day, make every day count."
(Jangan menghitung setiap hari, jadikan setiap hari bermakna.)

"Embrace your imperfections, they make you unique."
(Peluklah ketidaksempurnaanmu, mereka membuatmu unik.)

May 17, 2024

Pelajaran Hidup Sederhana dari Nabi Muhammad SAW

 


Bahasan SettiaBlog kali ini gunakan bunga bakung liar yang banyak berbunga saat mau musim kemarau. Video klipnya juga sama, SettiaBlog ambilkan bunga bakung liar yang banyak berbunga di sekitar SettiaBlog dan SettiaBlog kombinasikan dengan rumput liar. Itu simbol kesederhanaan. Lalu sebagai pemanis background postingan SettiaBlog kasih daun Maple. Simbol kesetiaan. Untuk lagunya, entah kenapa kok SettiaBlog pengen ngasih "Nothing's gonna change my love for you".

Dari kecil SettiaBlog sering di ajarkan dan di ceritakan tentang Rasulullah SAW merupakan pribadi yang memiliki kesederhanaan dalam kehidupan sehari-harinya. Meskipun beliau menjadi seorang pemimpin umat Islam dan kedudukannya melebihi seorang raja, tetapi kehidupan beliau sangatlah sederhana. Sepintas memang mudah untuk menjalani kehidupan sederhana seperti yang di contohkan Rasulullah SAW. Ternyata sulit banget. Ini pengalaman pribadi SettiaBlog lho ya. Apalagi SettiaBlog lahir di akhir bulan Agustus, yang memiliki gengsi dan ego yang cukup tinggi. Tapi Alhamdulillah dengan belajar sungguh - sungguh. Bisa kok perlahan - lahan merubah kepribadian SettiaBlog.

Hidup sederhana seolah menjadi hal yang aneh dan asing di tengah kehidupan yang didominasi materialisme dan konsumerisme. Gaya hidup yang eksesif kini telah menjadi tren, yang mengakibatkan eksploitasi sumber daya alam berlebihan yang mengarah kepada kerusakan lingkungan dan ketimpangan sosial.  Sebagai Muslim, kita harus merenungkan lebih dalam mengenai tujuan dan makna kehidupan dalam bingkai ajaran Ilahi yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. Dengan peran Beliau sebagai uswatun hasanah  atau suri tauladan terbaik, Rasulullah SAW telah mengajarkan sejak lebih dari seribu empat ratus tahun yang lalu mengenai hidup sederhana namun berdampak positif luar biasa terhadap lingkungan sekitar.

Ajaran Islam mengenai hidup sederhana dapat dilihat dari berbagai sudut pandang. Kita coba bareng - bareng ya, membahas mengenai anjuran hidup sederhana dalam Islam ditinjau dari dua sisi, yaitu larangan untuk bersikap israf dan tabdzir, serta anjuran untuk memelihara sikap qanaah dan zuhud.  

Larangan bersikap israf  atau berlebihan disebutkan dalam Al-Quran antara lain di surat Al-A’raf ayat 31.
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ خُذُوْا زِيْنَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَّكُلُوْا وَاشْرَبُوْا وَلَا تُسْرِفُوْاۚ اِنَّهٗ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِيْنَ ࣖ
“Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah SWT tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”

Kata al-israf di dalam Al-Quran memiliki konotasi negatif dengan makna yang berkisar keluar dari batas keseimbangan. Dalam hadits, Rasulullah SAW menerangkan salah satu ciri dari sikap israf  atau berlebihan adalah makan tanpa batasan sesuai keinginan kita.  
من الإسراف أن تأكل ما اشتهيت
Dari Anas bin Malik radiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda, “Salah satu ciri berlebihan (al-isrāf) Anda makan setiap yang Anda inginkan.”  (HR Ibnu Mâjah).
Ukuran keseimbangan yang menjadi batasan konsumsi kita adalah apa yang menjadi maslahat atau kebaikan setiap orang. Misalnya, dalam hal makanan, jika kita makan terlalu banyak, maka akan dapat menimbulkan berbagai penyakit. Di sisi lain, jika kita mengalami kekurangan gizi dan makanan, maka kita akan mudah terkena penyakit juga. Di sinilah pentingnya menjaga keseimbangan agar kita ndak melampaui batas dan berlebihan dalam mengkonsumsi atau menggunakan barang-barang untuk memenuhi kebutuhan kita. 

Selain berlebihan, salah satu sikap yang juga dilarang oleh agama adalah sikap tabdzir. Larangan mengenai sikap tabdzir  disebutkan secara jelas dalam Al-Quran surat Al-Isra’ ayat 27: 
اِنَّ الْمُبَذِّرِيْنَ كَانُوْٓا اِخْوَانَ الشَّيٰطِيْنِ ۗوَكَانَ الشَّيْطٰنُ لِرَبِّهٖ كَفُوْرًا
Sesungguhnya orang-orang yang pemboros itu adalah saudara setan dan setan itu sangat ingkar kepada Tuhannya .

Apa definisi tabdzir  dan perbedaannya dengan israf?
الإسراف: صرف الشيء فيما ينبغي زائداً على ما ينبغي، والتبذير: صرف الشيء فيما لا ينبغي
Israf adalah menyalurkan sesuatu yang layak melebihi dari kadar layaknya. Sedangkan tabdzir adalah menyalurkan sesuatu pada sesuatu yang tidak layak.
Tabdzir    adalah pemborosan dengan cara membelanjakan atau menggunakan harta untuk hal-hal yang ndak benar. Misalnya, apabila kita membeli pakaian mahal dan mewah semata-mata untuk tampil menyombongkan diri di media sosial. Larangan israf dan tabdzir ini menjadi rambu-rambu batasan yang ditetapkan oleh agama dalam kita menjalani hidup sederhana sesuai ajaran Islam.

Ajaran mengenai hidup sederhana lainnya selain melarang sikap berlebihan dan boros, Islam juga mengajarkan kita untuk memelihara sikap zuhud dan qanaah.  Apa itu zuhud? Sebagian orang keliru memahami bahwa sikap zuhud berarti kita harus menjadi seseorang yang miskin dan ndak memiliki harta dunia. Padahal, hakikat sebenarnya dari zuhud adalah kesucian hati dari harta duniawi. Di dalam Al-Quran, Allah SWT telah mengingatkan kepada manusia mengenai kehidupan dunia yang semu dibanding kehidupan akhirat yang nyata dalam surat Al-Ankabut ayat 64:
وَمَا هَٰذِهِ الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَهْوٌ وَلَعِبٌ ۚ وَإِنَّ الدَّارَ الْآخِرَةَ لَهِيَ الْحَيَوَانُ ۚ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ 
“Dan kehidupan dunia ini hanya senda gurau dan permainan. Dan sesungguhnya negeri akhirat itulah kehidupan yang sebenarnya, sekiranya mereka mengetahui.”

Sikap zuhud atau menyucikan hati dari harta duniawi dapat meluruskan niat dan ambisi kita selama hidup di dunia agar ndak mati-matian mengejar kekayaan material, namun mengejar ridha dan rahmat Allah SWT yang dapat menyelamatkan kita di akhirat.  Bagaimanakah ciri-ciri perilaku zuhud?
Ð. Ndak berbangga ketika memiliki harta, dan ndak bersedih ketika kehilangan harta.
Ð. Ndak terpengaruh pujian maupun cacian orang lain.
Ð. Merasa senang dengan Allah SWT ditandai dengan kenikmatan ibadah dalam hatinya.

Selain menyucikan hati dari kecintaan terhadap harta dan kehidupan dunia, sikap lain yang harus kita pelihara sebagai bagian dari hidup sederhana menurut Islam adalah qanaahQanaah  adalah sikap merasa cukup dengan apa yang dikaruniakan oleh Allah SWT. Inti dari sikap qanaah adalah bersyukur atas setiap rezeki yang kita terima dari Allah SWT tanpa mengeluh dan dengan tetap berikhtiar secara maksimal. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
لَيْسَ الْغِنَى عَنْ كَثْرَةِ الْعَرَضِ وَلَكِنَّ الْغِنَى غِنَى النَّفْسِ
”Yang namanya kaya bukanlah dengan memiliki banyak harta, akan tetapi yang namanya kaya adalah hati yang selalu merasa cukup.” (HR Bukhari – Muslim, dari Abu Hurairah radiyallahu ‘anhu.)

Sikap zuhud dan qanaah ini menjadi inti konsep mindfulness  dalam Islam dalam hal menjalani hidup sederhana, untuk menjaga hati kita agar ndak mengejar kehidupan duniawi secara berlebihan. Dengan memelihara kedua sikap ini, setiap apa yang kita lakukan demi memenuhi kebutuhan akan terkontrol dengan baik serta ndak menjerumuskan kita ke dalam dosa dan kezaliman terhadap orang lain.   

Salah satu prinsip hidup sederhana yang diajarkan oleh Rasulullah SAW adalah agar kita hidup di dunia ini layaknya seorang pengembara mampir beristirahat. 
مَا لِيْ وَلِلدُّنْيَا مَا أَنَا وَالدُّنْيَا إِنَّمَا مَثَلِيْ وَمَثَلُ الدُّنْيَا كَمَثَلِ رَاكِبٍ ظَلَّ تَحْتَ شَجَرَةٍ ثُمَّ  رَاحَ وَتَرَكَهَا
Apalah artinya dunia ini bagiku? Apa urusanku dengan dunia?  Sesungguhnya perumpamaanku dan perumpamaan dunia ini ialah seperti pengendara yang berteduh di bawah pohon.  Ia istirahat (sesaat) kemudian meninggalkannya.  (HR At-Tirmidzi, dari Abdullah bin Mas’ud radiyallahu ‘anhu)

Ibarat seseorang yang tengah melakukan perjalanan pulang ke kampung halaman dan berhenti di sebuah rest area, yang menjadi tujuan utama dari orang tersebut pastinya adalah bagaimana dia dapat mempersiapkan diri untuk kembali ke kampung halamannya, bukan bagaimana dia bisa berdiam dengan nyaman di rest area tersebut. Begitupun dengan manusia di dunia. Rasulullah SAW mengajarkan kita agar ndak terlena di kehidupan dunia sampai abai terhadap perjalanan pulang kita ke akhirat. Nilai ini yang harus kita pegang sehingga kita ndak terpedaya oleh kenyamanan dan kemewahan duniawi.   

Makan untuk hidup, bukan hidup untuk makan. Di tengah maraknya tren kuliner yang ndak jarang mengakibatkan banyaknya makanan yang terbuang atau food waste, kita harus menengok kembali bagaimana Nabi Muhammad SAW makan. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW mengajarkan bahwa porsi maksimal yang dapat kita penuhi ketika makan adalah sepertiga perut kita, dengan menyisakan dua pertiga lainnya untuk air minum dan udara. 
ما مَلَأ آدَمِيٌّ وِعَاءً شَرًّا من بطن، بِحَسْبِ ابن آدم أُكُلَاتٍ يُقِمْنَ صُلْبَه،ُ فإن كان لا مَحَالةَ، فَثُلُثٌ لطعامه، وثلث لشرابه، وثلث لِنَفَسِهِ
Tidaklah manusia memenuhi wadah yang lebih buruk dari perutnya. Cukuplah bagi anak Adam itu beberapa suap yang dapat menegakkan tulang punggungnya.  Jika memang harus melebihi itu, maka sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumannya dan sepertiga untuk nafasnya.  (HR Ibnu Majah dari Al-Miqdam bin Ma’dikarib radiyallahu ‘anhu)

Dari segi makanan yang beliau makan, Rasulullah SAW adalah orang yang mudah dan sederhana. Ketika dibawakan kepada beliau daging kambing, beliau makan. Namun ketika ndak ada apa-apa di rumah beliau untuk lauk makan selain cuka, beliau pun tetap makan, dengan bersabda: 
نِعْمَ الأُدُمُ الْخَلُّ نِعْمَ الأُدُمُ الْخَلُّ
Sebaik-baik lauk adalah cuka, sebaik-baik lauk adalah cuka. (HR Muslim dari Jabir bin Abdullah radiyallahu ‘anhu)

Bersahaja namun indah dalam berpakaian. Dalam mengenakan pakaian, Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita untuk berpakaian indah namun ndak harus bermewah-mewah. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW mengajarkan kita keutamaan orang yang meninggalkan berpakaian mewah walaupun mampu membelinya.
مَنْ ترك اللباسَ تَوَاضُعًا لله، وهو يقدر عليه، دعاه اللهُ يومَ القيامةِ على رُؤُوسِ الخَلَائِقِ حتى يُخَيِّرُهُ مِنْ أَيِّ حُلَلِ الإِيمَانِ شَاءَ يَلْبَسُهَا 
Barangsiapa meninggalkan pakaian (mewah) karena merendahkan diri kepada Allah SWT, padahal dia mampu mengenakannya, niscaya Allah SWT memanggilnya pada hari kiamat di hadapan segenap makhluk untuk disuruh memilih jenis pakaian iman mana saja yang ia kehendaki untuk dikenakan. (HR At-Tirmidzi dari Mu’az bin Anas Al-Juhani radiyallahu ‘anhu)

Namun ini bukan berarti Rasulullah SAW melarang kita untuk memakai pakaian yang indah, terutama ketika kita pergi ke masjid. Bahkan beliau juga memiliki pakaian yang beliau sukai.  

Merasa tenteram dengan rezeki hari ini. Rasulullah SAW adalah sosok yang ndak pernah risau dengan apa yang akan beliau makan di hari esok. Beliau juga mengajarkan umatnya untuk mensyukuri apa yang sudah kita dapatkan hari ini. Beliau bersabda: 
مَنْ أصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا في سربِهِ، مُعَافَىً في جَسَدِهِ، عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ، فَكَأنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا بِحَذَافِيرِهَا 
Siapa di antara kalian yang berada di waktu pagi dalam keadaan aman di tempat tinggalnya, sehat jasmaninya, dan memiliki makanan untuk hari itu, maka seakan-akan seluruh dunia ini telah diberikan kepadanya. (HR Ibnu Majah dari Ubaidillah bin Mihsan radiyallahu ‘anhu)

Sikap merasa tenteram dan bersyukur atas apa yang kita miliki hari ini dapat menjadi obat dari kecemasan dan stress yang kini sangat umum dialami oleh manusia-manusia di zaman modern yang berorientasi menumpuk kekayaan materi.   Udah ya.... Maaf in SettiaBlog lho ya, bahasan ini sebenarnya untuk mengingatkan SettiaBlog sendiri.

"Karakter yang baik tidak terbentuk dalam seminggu atau sebulan. Itu dibuat sedikit demi sedikit, hari demi hari. Upaya yang berlarut-larut dan sabar diperlukan untuk mengembangkan karakter yang baik."

May 12, 2024

Tip's Sederhana untuk Mencintai Pekerjaan Kita

 


 
Hari Sabtu lalu SettiaBlog sempat lihat bunga Anggrek Cattleya di pohon Nangka tepi jalan lagi mekar. Ini salah satu Bunga Anggrek yang terkenal indah dan cantik. Yang SettiaBlog lihat itu warna kelopaknya cyan dengan kombinasi di tengah ada sedikit warna kekuningan dan guratan hitam. Sampai di rumah SettiaBlog coba buat sketsa Bunga Anggrek Cattleya dengan pensil HB di aplikasi Scetchbook terus SettiaBlog buat background dengan kuas daun, SettiaBlog kombinasikan guratan warna cyan, palegreen dan putih. Setelah itu SettiaBlog kasih lagu "Sweet Child o 'Mine" yang di cover istri SettiaBlog....he...he....ndak, ndak. Hanya bercanda. SettiaBlog ambil coveran siapa ya ini, kok lupa. Ndak apa ya. Jadinya video klip di atas. Sweet Child o 'Mine sendiri tentang perasaan cinta yang ndak ternilai. Pernahkah Anda merasakan jatuh cinta? Rasanya indah dan menyenangkan kan ya. Ndak ada yang mengalahkan semua perasaan yang indah karena menyukai dan mencintai sesuatu. Jatuh cinta bukan hanya tentang seseorang tapi pekerjaan juga lho. Sebagian orang berusaha untuk jatuh cinta berkali-kali dengan pekerjaan yang sama agar mereka bisa bersyukur dan bahagia dengan pekerjaan yang ada di hadapannya sekarang. Ndak peduli apapun yang terjadi, nilai pekerjaan sekarang adalah hal yang sangat berarti bagi mereka. Mencintai pekerjaan juga dapat diartikan sebagai rasa syukur, menyukai, serta mengagumi setiap tindakan, kegiatan atau usaha yang harus diberikan pada pekerjaan yang kita miliki. Selain itu, mencintai pekerjaan artinya mau bertanggung jawab atas segala konsekuensi yang akan didapatkan dari pekerjaan tersebut. Dengan kata lain, kita bukan hanya mau menerima hal-hal positif atau keuntungan yang akan didapatkan dari pekerjaan tersebut, namun kita juga rela menerima segala konsekuensinya. Tapi banyak dari kita yang masih bingung bagaimana c cara mencintai pekerjaan yang kita jalani sekarang?

Coba ingat-ingat kembali alasan menjalani pekerjaan Ini

Tarik napas dalam-dalam dan tenangkan pikiran, lalu coba renungi pada lubuk hati kita yang paling terdalam apa alasan kita bekerja ditempat tersebut. Buatlah daftar mengapa Anda harus jatuh cinta dengan pekerjaan Anda, terkadang Anda perlu mengingatkan diri sendiri alasan apa yang membuat Anda memilih pekerjaan itu dan mengapa Anda ingin bekerja di perusahaan tersebut. Mungkin dulu kita memilih pekerjaan saat ini karena gaji yang dibayarkan sangat tinggi, jadwal kerja yang fleksibel, visi misi perusahaan yang relevan dengan tujuan hidup, lokasi kantor yang sangat strategis, dan lain sebagainya. Daftar semua alasan itu bisa sebagai pengingat yang bisa membantu untuk mengembalikan fokus dan menemukan kembali inspirasi Anda. Luangkan waktu untuk merenungkan apa yang membuat Anda merasa puas dengan pekerjaan yang sedang Anda jalani sekarang. 

Mindset positif

Cara yang paling ampuh untuk merasa jatuh cinta dengan pekerjaan Anda adalah dengan selalu berpikir positif. Kepuasan kerja bermula dari dalam diri sendiri dan juga hati, untuk itu pikirkan sesuatu yang positif dalam setiap menjalaninya. Karena hal itu sangat berpengaruh untuk menikmati pekerjaan Anda. Bahkan jika Anda tahu hari akan diisi dengan tugas-tugas yang banyak, penting bagi kita untuk tetap positif dan fokus. 

Tingkatkan keterampilan

Anda sedang berusaha untuk mencintai pekerjaan sekarang? Nah, membuat daftar keterampilan yang ingin ditingkatkan bisa menjadi ide yang bagus untuk diterapkan. Tanamkan dalam pikiran kita bahwa masih ada banyak sekali hal-hal lain yang belum kita pelajari dan belum kita kuasai dari pekerjaan sekarang. Sehingga, masih ada banyak hal yang perlu kita eksplorasi. 

Temukan cara baru

Jika merasa sulit menemukan kepuasan dalam pekerjaan, tanyakan pada diri sendiri apa yang dapat dilakukan untuk membuatnya lebih baik. Pikirkan cara-cara baru yang ideal dan tentukan apa yang bisa Anda ubah untuk lakukan perbaikan. Selain itu carilah peluang baru untuk bantu Anda mengembalikan semangat Anda, dengan cara seperti ikut seminar atau diskusikan ide dan konsep baru dengan teman kerja Anda. Dengan begitu Anda bisa meningkatkan kepuasan dan membuat jatuh cinta dengan pekerjaan Anda saat ini. 

Perluas networking

Percayalah, bekerja akan menjadi hal yang sangat membosankan jika kita tidak memiliki sesuatu untuk diperjuangkan. Dalam hal ini, kita bisa bertekad untuk memiliki networking yang seluas mungkin. Kalau bisa, semua orang di dalam perusahaan tersebut mengenal kita dengan dekat, baik di dalam departemen yang sama maupun departemen yang berbeda. Cobalah untuk lebih rajin mengikuti kegiatan atau acara yang diadakan oleh perusahaan, mengikuti seminar, atau forum diskusi yang mana kita bisa saling mengenal dengan rekan-rekan kerja dari departemen lain. Secara ndak langsung, kita sedang menambah rekan-rekan kerja yang asyik dan tentunya yang membuat kita semakin bersemangat, serta mencintai pekerjaan kita lebih dalam. Jatuh cinta dengan pekerjaan Anda saat ini adalah tentang bagaimana Sobat dapat mencari tahu apa yang bisa menjadi inspirasi dan tetap berusaha untuk bisa merasa puas dengan apa yang dikerjakan. Bekerja berarti juga belajar hal yang baru. Jadi jangan pernah takut untuk mencoba dan mencintai hal baru tersebut ya.  Mencintai pekerjaan dapat meningkatkan fokus dan performa, serta karir bisa melesat naik lho, jadi yuk mulai dari sekarang cintai pekerjaan Anda!




Bekerja dalam perspektif ajaran Islam sangatlah penting dalam keberlanjutan hidup seorang muslim di dunia. Betapa pentingnya bekerja, Allah SWT bahkan menilai bekerja sebagai ibadah. Oleh karena itu, setiap muslim diwajibkan untuk bekerja, mencari penghasilan untuk memenuhi kebutuhan untuk dirinya sendiri dan keluarganya. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa bekerja untuk anak dan istrinya melalui jalan yang halal, maka bagi mereka pahala seperti orang yang berjihad di jalan Allah." (HR Bukhari).

Pada hakikatnya, bekerja ndak hanya untuk memenuhi tuntutan di dunia, tetapi juga di akhirat. Segala aktivitas di dunia yang positif dan sejalan dengan nilai-nilai keislaman pastinya memiliki nilai tersendiri di mata Allah SWT. Terlebih, semangat untuk mencukupkan nafkah telah dicontohkan oleh para nabi dan rasul.

Anjuran bekerja dan mencari rezeki telah tercantum dalam ayat-ayat Al-Qur'an dan juga hadits Rasulullah SAW. Salah satunya, Allah berfirman dalam Al-Qur'an surat Al Insyirah ayat 7,
فَإِذَا فَرَغْتَ فَٱنصَبْ
"Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain."
Ayat tersebut menegaskan tentang keseimbangan urusan dunia dan akhirat, yakni di sela beribadah seorang muslim juga harus tetap bekerja. Di sisi lain, pentingnya bekerja juga disebutkan dalam sebuah hadits. Dari anas bin Malik RA, dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda:
"Seandainya hari kiamat datang di tangan salah seorang dari kalian ada bibit tanaman, jika memungkinkan untuk menanamnya sebelum kiamat itu terjadi maka laksanakanlah (menanam bibit tersebut)." (HR Imam Ahmad).
Hadits tersebut menjelaskan tentang pentingnya bekerja, sehingga disebutkan bahwa seandainya besok akan terjadi kiamat maka harus tetap bekerja. Maksud harus tetap bekerja adalah untuk memenuhi kebutuhan sendiri selagi masih memiliki kekuatan lahir dan batin. Apabila seseorang ndak memiliki suatu halangan atau kendala dalam mencari nafkah, sesungguhnya Allah SWT mencintai pekerja dan membenci penganggur. Dari Ibnu Umar RA, dari Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda:
"Sesungguhnya Allah SWT mencintai setiap orang beriman yang bekerja (mencari nafkah), yang merupakan ayah dari keluarga (tulang punggung keluarga). Dan (Allah) tidak suka kepada penganggur (tidak bekerja) yang sehat, baik dalam urusan dunia maupun akhirat."
Bahkan, Rasulullah SAW juga memberitahu umatnya tentang larangan menjadi penganggur. Dari Makhul RA, dari Nabi SAW, beliau bersabda:
"Kalian jangan menjadi orang yang suka mencari aib orang lain, orang yang terlalu banyak memuji (penjilat), orang yang suka mencela, dan orang yang seperti mayat (yaitu orang yang menjadikan dirinya seperti mayat yaitu tidak bekerja."

Imam an-Nawawi dalam Syarah Riyadhus Shalihin jilid 1 menyebutkan, dari Abu Hurairah RA, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda,
"Sungguh tindakan salah seorang dari kalian yang seikat kayu bakar dan memikulnya di atas punggungnya itu lebih baik baginya, daripada meminta-minta kepada seseorang, baik orang itu memberinya atau menolak permintaannya." (Muttafaq 'alaih).

Adapun dalam riwayat yang lain, Rasulullah SAW mencontohkan Nabi Dawud a.s yang ndak suka makan sesuatu kecuali dari hasil tangannya sendiri dan juga Nabi Zakariya a.s yang seorang tukang kayu, yakni pekerja yang memproduksi barang-barang dari buah tangannya.
قِيلَ يَا رَسُولَ اللَّهِ أَىُّ الْكَسْبِ أَطْيَبُ قَالَ عَمَلُ الرَّجُلِ بِيَدِهِ وَكُلُّ بَيْعٍ مَبْرُورٍ
Artinya: "Dari Rafi' bin Khadij RA, ia berkata: Pernah ditanyakan, "Ya Rasulullah, pekerjaan apa yang paling baik?" Beliau menjawab: "Pekerjaan seseorang dengan tangannya sendiri, dan setiap jual-beli yang baik." (HR Ahmad bin Hanbal).

Hadits tersebut mengingatkan sekaligus menyadarkan manusia tentang betapa mulianya seorang yang bekerja, karena Allah SWT mengkategorikan seseorang yang bekerja sama saja sedang berjuang di jalan Allah (sabilillah). Hal ini diperkuat dalam hadits berikut.

Dari Ja'far bin Muhammad, dari ayahnya, dia berkata:
"Nabi Muhammad SAW biasa pergi ke pasar dan membeli kebutuhan keluarganya. Lalu beliau ditanya tentang hal tersebut, maka beliau bersabda: "Jibril AS datang kepadaku dan berkata: Siapa saja yang berusaha (bekerja) untuk keluarganya maka agar mereka terhindar dari (meminta-minta) kepada orang lain, maka dia berada di jalan Allah SWT."

Itulah beberapa hadits Rasulullah SAW tentang keutamaan bekerja. Hadits-hadits tersebut dapat menjadi pengingat sekaligus penyemangat dalam bekerja.

May 8, 2024

Memahami Manfaat Mengingat Masa Lalu, Bukan Terjebak Nostalgia

 


Untuk kali ini background postingan SettiaBlog buat cukup sederhana. Video klipnya juga sederhana, backgroundnya pasangan yang lagi memandang bintang. Lagunya sendiri SettiaBlog kasih "star" milik Colde. Lagu ini OST dalam drakor See You in My 19th Life. Thu kan, yang suka drakor udah senyum - senyum.
"Bukan di bintang-bintang untuk memegang takdir kita, tetapi di dalam diri kita sendiri." 
Begitu kata bijak yang pernah SettiaBlog baca.

Dan kejadian, peristiwa, atau hal ndak menyenangkan yang terjadi di masa lalu bisa sulit untuk dilupakan. Bahkan bisa terus membayangi kita dan membuat kita terus menerus terjebak di masa lalu. Untuk bahagia saat ini pun terkadang terasa sulit sekali. Biasanya beberapa hal di bawah ini yang menjadi pertanda saat ini diri Anda masih belum bisa move on dari masa lalu. Semoga setelah mengetahui hal-hal ini akan memudahkan kita untuk berdamai dengan diri sendiri dan semua yang telah terjadi.

 𝔖 Menyimpan Dendam

Masih ada dendam di dalam hati Anda. Ada sesuatu yang mengganjal di dalam diri Anda. Semacam ada bara api yang masih Anda simpan di dada. Energi Anda pun kerap habis karena ada hal buruk yang masih Anda simpan di dalam diri Anda. Padahal makin lama menyimpan dendam, makin berat langkah Anda untuk bisa mendapatkan kebahagiaan di masa kini.

𝔖 Masih Menyalahkan Banyak Hal

Masa lalu sudah berlalu, tetapi Anda masih menyalahkan banyak hal. Masih menyalahkan keadaan dan orang-orang yang ada di sekitar. Padahal terus menerus menyalahkan segalanya cuma bakal menumpuk racun di dalam diri. Kita perlu merelakan dan melepaskan hal-hal yang sudah ndak bisa kita ubah lagi supaya kita bisa lebih fokus mengusahakan hal-hal yang masih bisa diperbaiki.

𝔖 Terus Berandai-andai

Masih belum ada kerelaan menerima realitas yang ada. Terus berandai-andai dan berkhayal bisa mengubah keadaan. Padahal diri Anda ndak punya kuasa untuk memutar waktu atau kembali ke masa lalu. Pahit getirnya situasi yang ada saat ini pun perlu diterima apa adanya, lalu petik hikmah dan pelajaran yang bisa jadi bekal agar ndak mengulang atau melakukan kesalahan yang sama.

𝔖 Menolak Peluang Baru

Ada kesempatan atau peluang baru untuk dicoba, tetapi Anda ndak mau mengambilnya. Anda masih enggan untuk mendapatkan hal baru, sebab ruang di hati Anda masih dipenuhi oleh hal-hal yang sudah berlalu. Makin sering menolak atau mengabaikan berbagai kesempatan, makin sulit untuk melangkah ke depan dalam hidup.

 𝔖 Tidak Mau Melakukan Usaha Apa pun

Anda benar-benar menyerah dan pasrah. Ndak mau melakukan usaha apa pun untuk bangkit. Ndak mau berupaya sedikit pun untuk sekadar mengambil satu langkah baru. Anda malah mengasihani diri Anda sendiri atas hal-hal yang terjadi di masa lalu. Padahal saat ini sebenarnya Anda punya peluang dan kesempatan baru untuk membuka lembaran baru.

Mengingat masa lalu sebenarnya juga banyak manfaatnya, asal benar memahaminya. Sebelum tertidur atau saat sedang memiliki waktu luang, biasanya apa yang suka Anda lakukan? Bahkan ketika Anda sedang santai atau berolahraga sendirian? Apakah pernah tiba-tiba merasa terpikirkan peristiwa masa lalu yang bikin senyum-senyum sendiri atau bahkan membuat sedih? Rasanya hampir semua dari kita pasti sering merasa ndak sengaja mengingat sesuatu secara spontan. Seperti misalnya saat mendengarkan lagu, mencium aroma tertentu, mencicipi masakan, atau melihat tempat yang mengingatkan tentang sebuah peristiwa. 

Apa c sebenarnya nostalgia itu? Nostalgia berasal dari kata Yunani, "nostos" yang artinya kembali dan "algos"  yang berarti luka. Pada awal abad ke-19, nostalgia sering dikaitkan dengan depresi. Kemudian pada tahun 1979, seorang sosiolog mulai mendefinisikan kembali nostalgia dengan cara yang lebih positif.  Saat ini, nostalgia biasanya dianggap sebagai kerinduan yang sentimental terhadap masa lalu hingga membangkitkan perasaan senang atau sedih. Kondisi ini juga sering terpusat pada diri sendiri, teman dekat, dan kerabat. Meskipun terkadang berfokus pada kejadian masa lalu yang positif, nostalgia juga bisa memasukkan kenangan yang ndak menyenangkan seperti kekecewaan dan kehilangan. Banyak aktivitas yang bisa memicu notalgia, beberapa contoh di antaranya: Mengingat peristiwa penting, seperti wisuda atau pesta ulang tahun. Menonton video yang telah terekam. Saat melihat dan memilih foto lama. Mengobrol bersama teman atau keluarga.

Pertanyaan lainnya, kenapa kita bisa merasakan nostalgia? Ternyata alasannya bisa berbeda-beda, tergantung jenis nostalgia yang dirasakan. Nostalgia sendiri dapat dibagi menjadi dua tipe, yaitu nostalgia sejarah (historal nostalgia)  dan nostalgia pribadi (personal nostalgia). Nostalgia ini terjadi saat seseorang merindungan sebuah waktu atau komunitas yang mungkin sudah ada sebelum kelahiran mereka. Penelitian menunjukkan bahwa nostalgia sejarah cenderung lebih menandakan bahwa Anda merasa kurang bahagia dengan kondisi masa kini. Berbeda dengan nostalgia sejarah, nostalgia pribadi terjadi ketika seseorang sedang mengunjungi kenangan pribadinya atau merindukan saat kehidupan mereka sendiri. Satu penelitian juga menemukan bahwa nostalgia pribadi membuat seseorang merasakan kehangatan, kegembiraan, kehilangan, serta penyesalan yang lebih intens. Jadi bisa dibilang, nostalgia dapat digambarkan sebagai keadaan pikiran karena mengingat "masa lalu yang indah" dan memperkuat fakta bahwa masa lalu telah berlalu. 

Meskipun terkesan hanya mengingat peristiwa masa lalu dan gagal move on, ternyata nostalgia mempunya manfaat sendiri untuk kesehatan Anda.

♖ Emosional

Pertama, nostalgia dapat bermanfaat untuk membuat keadaan menjadi lebih positif, termasuk dalam hal meningkatkan optimisme, inspirasi, dan perasaan untuk memiliki tujuan. Selain itu, nostalgia juga bisa memberikan perasaan restoratif dalam situasi yang tidak pasti serta penuh tekanan. Perasaan ini membuat Anda bisa berhadapan dengan kenyataan bahwa waktu terus berjalan dan membawa kenangannya.

♖ Perilaku

Kedua, nostalgia bisa menjadi inspirasi Anda dan mendorong Anda untuk maju dan tetap semangat menjalani kehidupan. Seperti misalnya, satu penelitian menemukan bahwa optimisme yang dipicu oleh nostalgia tentang kesehatan fisik bisa menghasilkan meningkatnya aktivitas fisik yang dilakukan sehari-hari. 

♖ Kehidupan sosial

Ketiga, nostalgia bisa mendorong Anda untuk menyelesaikan masalah antarpribadi, berhubungan kembali dengan teman-teman lama, serta memprioritaskan hubungan penting dalam kehidupan Anda. Hal ini juga untuk memperkuat kehidupan sosial yang sangat penting bagi setiap individu.

♖ Kreativitas

Terakhir, nostalgia bisa memicu sebuah kreativitas. Partisipan dalam satu penelitian bisa menghasilkan prosa yang kreatif ke dalam tulisan, saat mereka sedang mengingat masa lalu. Ternyata, keterbukaan terhadap pengalaman tertentu bisa mempengaruhi tingkat kreativitas mereka. 

Kalau video klip yang ini Abi Carter saat bawakan lagu "Hello" milik Adele. Anda bisa lihat setting latarnya, indah banget kan ya. Sekilas tampak sederhana tapi itu rumit banget, karena warna - warna yang di gunakan udah bukan lagi warna dasar. Lagunya sendiri menceritakan seseorang yang menyesali perbuatan di masa lalu. Lha kok temanya hampir sama dengan lagu di atas, padahal SettiaBlog ndak sengaja lho memasangkan kedua lagu tersebut. Yang jelas SettiaBlog benar - benar minta maaf. Kayak bahasan sebelumnya SettiaBlog mengingatkan bahwa perubahan bisa terjadi kapan saja, bisa naik dan bisa turun. Mungkin sebagian orang yang lagi posisi di atas akan ndak suka dengan kata - kata seperti itu. Sekali lagi SettiaBlog minta maaf, Insyaallah niat SettiaBlog baik kok.

May 6, 2024

Nasib Seseorang Tergantung Cara Pola Pikir

 


SettiaBlog harus adil. Kali ini SettiaBlog kasih 4 kontestan American Idol. Keempat wanita muda di atas memiliki karakter yang berbeda - beda dan keunikannya masing - masing. Mckenna dengan vokalnya yang berat dan seksi, Abi dengan power dan range vokalnya yang luas. Lho... kok malah bahas soal vokal, itu bukan bidang kamu Settia. O.. ya, maaf... maaf. Yang jelas, mereka begitu solid dan padu. Udah terbukti pada video klip di atas. Lagunya sendiri "wide awake" milik Katty Perry. Liriknya sendiri menggambarkan tentang kehidupan yang bisa berubah menjadi lebih buruk ataupun sebaliknya. Di situ di ceritakan seseorang yang awalnya hidup dengan penuh kemewahan dan kepopuleran. Namun suatu waktu, ia harus menerima kenyataan bahwa kehidupannya berubah menjadi amat sulit. la pun berusaha bangkit dari kondisi tersebut.

" Mereka yang terlalu dalam terluka disebabkan terlalu jauh meninggalkan cinta kepada Allah SWT dan Rasul-Nya."

" Lelahmu akan berubah manis ketika niatnya lillah karena Allah subhanahu wa ta'ala."

" Kebesaran seseorang ndak diukur dari kekuatannya, tapi diukur dari bagaimana dia berdiri tegap setiap kali dia terjatuh."

" Dosaku sangat membebaniku. Tetapi ketika aku mengukurnya dengan rahmat-Mu, Ya Allah, ampunan-Mu lebih besar." (Imam Syafii)

" Satu-satunya alasan kita untuk hadir di dunia ini adalah untuk menjadi saksi atas keesaan Allah SWT." -Buya Hamka

" Calon manusia sukses ndak akan pernah mengeluh, tapi akan sibuk memperbaiki diri dari kesalahan yang pernah dibuatnya."

" Kebahagiaanmu ndak ditentukan oleh orang lain, tapi oleh dirimu sendiri. Apa yang kamu lakukan hari ini, tentukan bahagia masa depanmu."

" Hidup bukan tentang mendapatkan apa yang kamu inginkan, tetapi tentang menghargai apa yang kamu miliki."

Manusia dalam berpikir memiliki dua cara berpikir, cara berpikir positif (baik) dan cara berpikir negatif (buruk). Hanya dua cara tersebutlah yang dimiliki orang dalam menjalani kehidupannya di dunia. Setiap orang harus tahu cara berpikir dalam menentukan sesuatu hal dan cara orang bertindak, karena orang yang bertindak tanpa berpikir sama dengan orang yang tidak memiliki akal. Sebagai contoh adalah ada orang berkata sembarangan, asal bunyi di tempat ramai, apakah dia berpikir? Tentu bisa dinilai orang tersebut ndak menggunakan pikiran terlebih dahulu sebelum mengucap sesuatu. Cara berpikir baik atau positif akan menghasilkan tindakan baik dan cara berpikir negatif pasti akan menghasilkan tindakan yang ndak baik pula. Kondisi seperti ini ada kaitannya dengan hukum alam, sehingga makhluk dan lingkungan sekitarnya yang dapat menilainya secara jujur dan transparan.

Tindakan seseorang baik atau buruk dapat dilihat dari tutur kata dan kelakuannya sehari-hari. Kita semua bisa mengamati sendiri di lingkungan sekitar dimana kita berada atau yang terjadi pada diri kita sendiri. Jika seseorang masih merasa belum puas dengan capaian yang didapatkan selama ini, hendaknya menilai kualitas dari cara berpikir. SettiaBlog sendiri selalu menilai kualitas cara berpikir SettiaBlog dalam menjalani hidup sehari-hari. Prinsip seseorang yang harus dipegang adalah upaya sekuat tenaga agar cara berpikir selalu di jalur yang positif. Jalur ini akan menghantarkan seseorang ke tempat yang baik. Orang-orang yang gagal dalam menjalani hidup akan selalu mencari pelampiasan atau korban, kambing hitam dalam tanda kutib adalah mencari kesalahan orang lain.

Orang-orang yang putus asa biasanya akan mencari jalan pintas dalam menyelesaikan masalah mereka. Hasilnya pasti suatu perbuatan yang ndak baik dan cenderung merugikan orang lain dan jika orang tersebut bearada dilingkungan institusi biasanya hanya ingin mencari keuntungan pribadi saja ndak ada niatan untuk mengukir prestasi kerja atau sering disebut dengan pragmatis. Apakah masalah mereka akan terselesaikan dengan mengambil jalan pintas? Tentu saja tidak. Tetapi, ketika banyak mengalami kesulitan hidup, orang ini berani mengambil keputusan. Dengan merubah cara berpikir. Masuk pada kegiatan yang bernuansa postif dengan lingkungan hidup yang saling membangun peradaban kreasi dan inovasi didasari dengan niatan tulus dengan sungguh-sungguh dalam bekerja, dan menerapkan ajaran rosulullah SAW yaitu hidup hemat, tertip, atur keuangan rumah tangga, memiliki target, impian, dan terus menerus memperbaiki diri. Pelan-pelan akan terjadi perubahan dalam hidup seseorang yang memiliki ruh dan jiwa islami.

Nah, biasanya ketika perubahan cara berpikir berangsur-angsur baik, maka nasib orang itu juga akan berubah. Jadi, hidup ini sebenarnya sederhana: tirulah sebanyak-banyaknya hal baik, dan pelan-pelan membuang hal-hal yang ndak baik. Namun, perubahan ndak bisa terjadi dalam semalam. Perubahan umumnya terjadi pelan-pelan dan perubahan itu terjadi seumur hidup dan perubahan hidup harus didukung selain prinsip, usaha juga harus dengan do'a sebagai wujud ketaatan . Kita harus memiliki prinsip hidup agar ndak mudah terombang ambing. Prinsip hidup jujur, pekerja cerdas, pekerja keras, disiplin, tekun, bertanggung jawab, rendah hati, dan lain sebagainya, sudah pasti, akan menghantarkan kita pada sebuah masa depan seperti yang kita harapkan.



𝓈𝓈


SettiaBlog, kenapa kok sering menampilkan wanita sebagai ilustrasi di bahasan? Ya, karena suatu negara, jika wanitanya rusak, maka rusaklah negara tersebut. Namun jika wanitanya baik maka baik pulalah negaranya. Kemudian, wanita yang sholihah atau yang taat beribadah merupakan perhiasan dunia. Kenapa? Karena wanita memiliki inner beauty yang luar biasa, dan wanita identik dengan keindahan. Agama Islam memandang wanita  memiliki banyak keistimewaan dan bahkan wanita  bisa dikatakan lebih unggul dibandingkan laki-laki. Alasan atau dalilnya sebagaimana diungkapkan  di dalam Al-Qur’an surat An-Nisa. Bahkan, Nabi Muhammad SAW ketika ditanya siapa orang yang paling berhak untuk dihormati dan didahulukan, dengan lantang dan tegas dijawabnya. "ibumu! ibumu! ibumu! kemudian ayahmu“. 

Kemudian, jika kita menghitung-hitung berapa jumlah keistimewaan kepada wanita dalam pandangan Islam, jelas ndak akan terhitung.  Lantas timbul pertanyaa, wanita yang seperti apa yang bisa mendapatkan keistimewaan dalam pandangan Islam itu? Jawaban tegasnya, wanita sholihah.

Wanita dalam rumah tangganya sangat berperan. Alasannya karena rumah tangga merupakan bagian dari kehidupan masyarakat yang di dalamnya rumah tangga tersebut terdapat ayah, ibu, serta anak. Kemudian, semua anggota keluarga mempunyai tugas dan fungsi masing- masing, dimana wujud keluarga merupakan bentuk organisasi yang masing- masing anggota keluarga sangat berperan. Tentunya semua orang berkeinginan menjadikan keluarga kita menjadi keluarga yang sakinah, mawadah, warahmah. Untuk mewujudkan keluarga yang tentram ndak semudah membalik telapak tangan. Kenapa? Karena semua anggota keluarga haruslah  mengerti dan menempatkan tugas dan fungsinya masing masing secara proporsional. Maksudnya, ketika seorang suami bekerja dengan susah payah membanting tulang, memeras keringat untuk mencari nafkah mencukupi kebutuhan rumah tangganya, so  pasti akan membutuhkan kehadiran seorang istri yang dapat menyenangkan, melegakan, melepaskan rasa lelah di badan maupun penat dalam pikiran dan yang memberikan inspirasi harapan serta motivasi baru untuk menunaikan tugas- tugasnya. Logikanya, tugas istri yang penuh rasa tanggungjawab ndak hanya mementingkan kepentingannya sendiri, sehingga ndak merasakan kelelahan  didalam mengurus rumah tangganya. Baginya, mengurus suami dan anak-anak merupan pekerjaan mulia dengan tetap bertawakal kepala Allah SWT.  

Sebagai seorang wanita walaupun tidak sesholihah Khadijah Al-Kubra, Siti Aisyah, Siti Hajar, dan lain sebagainya, namun, paling ndak berusahalah untuk  menjadi sholihah, sehingga punya arti dan makna bagi suami dan anak. Khusus terhadap wanita, agama Islam memberi perhatian yang besar terhadap keluarga dan pembentukan keluarga itu sendiri. Hal itu karena keluarga adalah cikal bakal terbentuknya masyarakat yang baik. Sehingga, dapat dikatakan bahwa warna kehidupan suatu masyarakat ditentukan oleh baik dan buruknya keluarga yang terdapat dalam keluarga tersebut. Terwujudnya suatu hubungan rumah tangga yang harmonis ndak terlepas dari berbagai pihak, terutama suami istri sebagai pilot dan co-pilot dengan cara menempatkan diri pada posisi dan kedudukan masing-masing. Dan yang terpenting adalah dapat saling melengkapi dan menyempurnakan. Keduanya diciptakan dengan kelebihan dan kekurangan serta kodrat yang berbeda. Istri memiliki fungsi dan peran yang ndak dapat digantikan oleh suami. Demikian halnya suami. Fungsi dan peran tersebut kemudian dikenal dengan sebutan hak dan kewajiban.

Salah satu kewajiban suami adalah memberi nafkah pada istri dan keluarga. Seorang suami harus berusaha agar kebutuhan anggota keluarganya tercukupi,namun seiring berkembangnya sistem komunikasi, industri, dan teknologi, saat ini sering dijumpai istri bekerja di luar rumah (sebagai ibu rumah tangga sekaligus wanita bekerja) seperti halnya suami. Bahkan ndak jarang, para istri berhasil dalam pekerjaannya di luar rumah dan bahkan menjadi penopang sumber kehidupan keluarganya menggantikan posisi suami. Fenomena perempuan bekerja bukanlah hal yang baru. Sejak zaman purba ketika manusia masih mencari penghidupan dengan berburu, istri sudah ikut bekerja. Ketika suami pergi berburu, istri pun menyiapkan makanan dan mengelola hasil buruan untuk ditukarkan dengan bahan makanan lain yang dapat dikonsumsi keluarga. Meski pekerjaan seorang istri saat itu hanya terbatass pada sektor domestik, namun pekerjaan itu sangat mengandung nilai ekonomi yang tinggi.

Ketika masyarakat berkembang menjadi masyarakat agraris dan industri, peran wanita semakin beranjak dari sektor domestik ke arah publik, seperti bertani, berladang, membuka warung, bekerja sebagai buruh pabrik, dan lain sebagainya,namun ndak jarang dijumpai pemikiran masyarakat yang menganggap bahwa perempuan yang bekerja diluar rumah telah menyalahi kodratnya dan pada akhirnya akan melahirkan ketidak seimbangan dalam rumah tangga yang akan berdampak pada keluarga. Seiring dengan modernitas zaman, pola gerak dan aktivitas perempuan berubah dan turut mempengaruhi ideologi, pemikiran, serta peran yang selama ini dijalaninya. Apabila dahulu perempuan hanya berkutat pada ranah domestik, namun sekarang perempuan banyak menekuni aktivitas di ranah publik dengan berkarir dan mampu mandiri dari segi ekonomi. Maka, peran tersebut seharusnya ndak dibakukan, karena hanyalah bentukan sosial saja.

Dalam era globalisasi pembangunan nasional dalam konteks sumber daya manusia, keterlibatan antara laki-laki dan perempuan merupakan hal yang sangat esensial. Oleh sebab itu, kepedulian holistik yang melihat sumber daya manusia dengan peran kekhalifahannya di bumi dengan acuan nilai-nilai agama dan nilai luhur budaya bangsa, perlu disinergikan dalam konteks dimensi domestik dan publik sekaligus. Dimensi publik yang menyangkut aspek perempuan dibidang iptek, ekonomi, ketenagakerjaan, politik dan ketahanan nasional. Dimensi domestik mencakup aspek kesejahteraan keluarga, kesehatan, hubungan keluarga yang simetris. 

Ketika wanita bekerja, maka ndak serta-merta permasalahan keluarga hilang, namun dapat dimungkinkan timbulnya persoalan baru yang lebih rumit dan krusial serta berdampak negatif terhadap kehidupan keluarga. Apabila wanita bekerja, maka tugasnya menjadi lebih berat, disamping bekerja, ia juga harus mengurus rumah tangga seperti melayani suami, mendidik anak, dan sebagainya. Hal ini ndak jarang sangat rentan menimbulkan masalah, karena seorang wanita sering dipersalahkan ketika anak-anak mereka prestasi belajarnya menurun atau merasa kurang diperhatikan yang berdampak anak kurang betah tinggal di rumah, dan ndak jarang anak-anak tersebut melakukan perbuatan-perbuatan negatif yang bertentangan dengan norma agama dan sosial.

Udah ya, maaf! Jangan di masukkan hati bahasan SettiaBlog ya!  

May 2, 2024

Tips Membuat Unique Value Proposition yang Menarik di Mata Pelanggan

 


Video klip "oceans" di atas milik Abi Carter dalam ajang American Idol. Terima kasih udah bawain lagu "oceans". Ocean blue merupakan semangat SettiaBlog yang di titipkan Eyang - eyang SettiaBlog ke SettiaBlog. Cara membawakan lagunya cukup emosional dan SettiaBlog suka konsep setting latarnya. Konsep Green livingnya bikin SettiaBlog kesengsem. Kok ada pohon kecombrang juga ya, di sana, terus kombinasi warna bunga Kambojanya itu bagus banget lho. Masih ingat dengan strategi samudra biru? Strategi samudra biru berfokus pada menumbuhkan permintaan dan menjauh dari kompetisi dengan menciptakan suatu nilai dan keunikan yang ndak sembarang unik, namun juga merupakan pangsa pasar menguntungkan. Unique value proposition ini harus dapat menggambarkan citra dari suatu brand dan memilki value bagi pelanggan mereka." Menciptakan Unique Value Proposition yang menarik dan memikat bagi pelanggan adalah langkah penting dalam membedakan bisnis Anda di pasar yang kompetitif. Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips yang berguna untuk membantu Anda menciptakan Unique Value Proposition yang kuat dan efektif. Dengan unique value proposition yang menonjol, Anda dapat menarik perhatian pelanggan potensial, membangun kesadaran merek yang tinggi, dan memperoleh keunggulan kompetitif yang signifikan. Apa Itu Unique Value Proposition? Unique value proposition adalah nilai unik yang suatu brand miliki untuk menciptakan target pasar yang tepat. UVP dalam setiap perusahaan harus memiliki keunikannya masing-masing. Unique value proposition ini harus dapat menggambarkan citra dari suatu brand dan memilki value bagi pelanggan mereka. UVP memiliki tiga komponen utama, yaitu diferensiasi, kuantifikasi, dan relevansi. Artinya sebuah produk harus memiliki nilai unik dari produk lainnya tetapi tetap relevan dengan keperluan pelanggan.

Unique value proposition memiliki beberapa elemen utama dalam pembuatannya, antara lain nilai utama yang menyorot manfaat utama dari suatu produk, target pelanggan untuk membantu segmentasi pelanggan yang tepat, dan pembeda kompetitif yang menjelaskan keunikan produk dibanding kompetitor. Selain itu, unique value proposition juga memberikan keunikan nilai yang perusahaan tawarkan dan menjadi pilihan menarik bagi pelanggan. Hal ini disebabkan keunikan yang perusahaan miliki ndak dapat ditemukan di tempat lain.

Unique value proposition menjadi hal penting bagi strategi pemasaran perusahaan. Karena Unique value proposition akan menjadi hal yang paling perusahaan fokuksan dalam mengetahui seberapa banyak konsumen yang dapat melihat Unique value proposition dari suatu perusahaan. Sehingga dalam menciptakan Unique value proposition yang tepat, perusahaan harus melakukan segmentasi pasar, menganalisis kompetitor, dan mengikuti tren yang sedang berkembang di kalangan pelanggan.

Unique value proposition adalah hal yang merangkum nilai unik yang ditawarkan oleh sebuah produk, layanan, atau merek kepada pelanggan. Fungsi unique value proposition adalah untuk membedakan dan mengkomunikasikan nilai tambah yang membuat suatu produk atau layanan berbeda dan lebih menarik dibandingkan dengan pesaing di pasar. Di bawah ini ada beberapa fungsi penting dari unique value proposition:

🏵 Memikat Perhatian Pelanggan

Unique value proposition yang kuat dapat memikat perhatian pelanggan dan membuat mereka tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk yang perusahaan itawarkan. Dalam persaingan yang ketat, unique value proposition yang unik dan menarik dapat menjadi faktor kunci dalam menarik minat pelanggan untuk membeli produk dari perusahaan.

🏵 Memberikan diferensiasi dengan kompetitor

Unique value proposition   membantu membedakan produk atau layanan dari kompetitor. Dengan menyoroti keunggulan yang unik dan menonjol, unique value proposition memberikan alasan bagi pelanggan untuk memilih produk atau layanan Anda daripada yang ditawarkan oleh pesaing.perusahaan.

🏵 Memperkuat Branding 

Unique value proposition  yang baik membantu memperkuat citra merek perusahaan di benak pelanggan. Dengan menyampaikan nilai unik yang konsisten dengan identitas merek Anda, unique value proposition membangun kesadaran merek yang kuat dan membedakan merek Anda di mata pelanggan.

🏵Meningkatkan Nilai Pelanggan

Unique value proposition yang kuat dapat membantu meningkatkan nilai pelanggan. Dengan menawarkan manfaat unik atau solusi yang tidak ditemukan pada produk kompetitor,  unique value proposition  dapat meningkatkan persepsi pelanggan terhadap nilai produk atau layanan Anda dan dapat menghasilkan tingkat kepuasan dan loyalitas pelanggan yang lebih tinggi.

🏵 Membuat Strategi Pemasaran

Unique value proposition  mampu membantu perusahaan dalam merancang strategi pemasaran yang efektif. Unique value proposition membantu memfokuskan upaya pemasaran pada pesan yang relevan, saluran yang tepat, dan segmen target yang sesuai. Dengan memahami nilai unik yang ditawarkan, perusahaan dapat mengomunikasikan UVP dengan jelas dan efektif kepada pelanggan potensial.

Membuat unique value proposition  yang kuat adalah langkah penting untuk membedakan produk, layanan, atau merek Anda dari pesaing di pasar dan menarik minat pelanggan. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda membuat unique value proposition yang efektif:

1. Kenali Pasar dan Pelanggan Anda

Pahami kebutuhan, keinginan, dan masalah yang dihadapi oleh pelanggan Anda. Lakukan riset pasar yang komprehensif dan analisis pesaing untuk memahami bagaimana Anda dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan cara yang unik.

2. Temukan Keunikan Perusahaan Anda

Identifikasi aspek unik dari produk, layanan, atau merek Anda yang membedakan Anda dari pesaing. Tinjau fitur khusus, manfaat unik, atau proses yang Anda tawarkan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.

3. Fokus pada Manfaat Pelanggan 

Soroti manfaat yang pelanggan dapatkan dengan menggunakan produk atau layanan Anda. Pikirkan solusi bagaimana perusahaan dapat memecahkan masalah mereka, memberikan nilai tambah, atau memberikan pengalaman yang lebih baik.

4. Buat Pernyataan Singkat dan Menarik

Unique value proposition haruslah singkat, jelas, dan mudah dipahami oleh pelanggan. Sederhanakan pesan Anda menjadi kalimat yang kuat dan menggambarkan nilai unik yang ditawarkan.

5. Jaga Relevansi dengan segmentasi pasar

Pastikan unique value proposition  relevan dengan segmen target pasar Anda. Sesuaikan unique value proposition dengan kebutuhan, preferensi, dan keinginan pelanggan Anda untuk memastikan bahwa mereka melihat nilai tambahan yang signifikan dalam produk atau layanan Anda.

6. Gunakan Bahasa yang Menarik

Pilih kata-kata yang kuat dan menarik minat pelanggan untuk mengkomunikasikan unique value proposition Anda dengan efektif. Gunakan bahasa yang sesuai dengan merek perusahaan dan segmentasi pelanggan Anda.

7. Menguji dan Mengevaluasi

Setelah Anda merumuskan unique value proposition, uji dan evaluasi dengan pelanggan atau kelompok fokus untuk mendapatkan umpan balik. Perbaiki dan kembangkan unique value proposition berdasarkan umpan balik yang Anda terima.




Kalau video klip yang di atas ini " bring me to life" milik Evanescence yang di bawakan Abi Carter dalam Top 7 American Idol. Evanescence dan top 7? Di singkat E7? Lho kok gitu....he... he.... Penerjemahan E7 yang berlian ini, SettiaBlog suka. Di lagu ini setting latar nya cukup dramatis sesuai dengan genre lagunya. Di American Idol ini setiap peserta di tantang untuk membawakan genre lagu yang berbeda - beda. Untuk membuktikan kalau dia memang benar - benar seorang penyanyi. Kayaknya Si Abi ini mampu kok melewati tantangan itu.
Udah ya, jangan masukin hati bahasan SettiaBlog.
Air adalah mineral yang keberadaannya sangat dibutuhkan oleh tubuh kita,  tubuh kita terdiri dari jiwa dan raga, kandungan air dalam raga kita cukup banyak, agar kondisi tubuh sehat dokter menganjurkan untuk minum sebanyak empat liter per harinya, suatu jumlah yang besar. Air yang sehat adalah air yang bergerak, air yang jernih air yang ndak mengandung bibit penyakit. Air got atau air yang tergenang, ndak bergerak adalah air yang banyak mengandung kuman-kuman. Air mengalir dari daerah yang tinggi menuju daerah rendah atau dari hulu ke hilir. Di permukaan paling rendah Samudera Biru siap menampung semua air yang  menuju ke 'perut'nya, air yang datang bisa datang dari mata air yang jernih, atau air yang sudah tercemar dari got maupun limbah industri. Itulah kebijakan yang diajarkan oleh Samudera Biru.

  Islam mengajarkan filsafat ilmu yang menghendaki agar umatnya menjadi peneliti (intidzar) terhadap berbagai fenomena alam maupun fenomena yang dikandung dalam dirinya. Hal itu terungkap dalam firman Nya :
"Katakanlah (hai Muhammad), perhatikanlah apa-apa yang ada di bumi".
lalu dilanjutkan dalam Q.S. Adz Zariyat, 51:21
" Dan (juga) pada dirimu sendiri, maka apakah kamu tidak memperhatikan?"
Begitulah kenikmatan-kenikmatan yang Allah SWT berikan, ndak bisa kita hitung, sekarang kenapa kita ndak bersukur lagi  kepada Nya? Kenikmatan Allah SWT apalagi yang engkau dustakan?

. "You must not lose faith in humanity. Humanity is like an ocean; if a few drops of the ocean are dirty, the ocean does not become dirty."
Anda ndak harus kehilangan iman dalam kemanusiaan. Umat manusia sejatinya seperti samudra; jika beberapa tetes kotoran jatuh ke lautan, lautan ndak akan menjadi kotor.