Bahasan ini SettiaBlog buat kemarin sore. Sambil ngemil kue SettiaBlog mulai mengetik bahasan, kue apa ya ini namanya, mbak yu SettiaBlog tadi buat kue bulat-bulat kecil mirip onde-onde, luarnya bertabur wijen tapi dalamnya ndak ada isinya. Lagi mulai mengetik, lha kok muncul pop up dari group WA teman-teman SettiaBlog. Di situ tertera kata-kata "semar aji", ini kan nama keris. O.... teman-teman SettiaBlog mungkin lagi bahas soal keris, SettiaBlog senyum-senyum sendiri. Terus di situ ada nama Mbak Isti, setahu SettiaBlog keluarganya pedagang ya wajar kalau menyimpan keris " semar aji". Biasanya keris ini punya efek, omongan orang yang pegang keris ini akan lebih di percaya orang, untuk keberkahan dalam karir pekerjaan, kejayaan usaha dan pekerjaan, meningkatkan keberuntungan, kewibawaan agar disegani banyak orang (mbak isti, omongan Settia ini jangan di masukkan hati! Ndak tahu koplaknya Settia ini dari dulu kok ndak sembuh - sembuh he....he....). Maaf ya Mbak Isti, Settia belum bisa nimbrung di group, ndak tahu, gendhuk Settia kok belum muncul - muncul dan lagu "your man" di atas untuk calon gendhuk Settia. Tapi Settia sangat bangga mbak karena melihat teman - teman begitu rukun dan harmonis dengan keluarga.
Seperti yang pernah SettiaBlog ceritakan, teman - teman SettiaBlog itu sangat harmonis dengan pasangan dan keluarganya. Dan itu bukan di buat-buat. Karena SettiaBlog sering lihat di luaran sana, kelihatannya harmonis dengan pasangan dan keluarga tapi hanya kamuflase (pura - pura), luarnya suami-istri tapi dalamnya tidak. Alhamdulillah...teman-teman SettiaBlog dan orang-orang di sekitar SettiaBlog tidak ada yang seperti itu, walaupun tiap hari bertengkar, justru itu bumbu yang merekatkan keluarga mereka. Keris "semar aji" seperti yang di singgung di atas biasanya memang untuk kekayaan dan kejayaan tapi jangan salah kaprah memahami keris! Keris itu do'a yang di wujudkan dalam bentuk benda. Soal rezeki tentu Allah SWT yang memberi dan mengaturnya, keris itu hanya sebuah do'a yang di kemas dalam bentuk keris. SettiaBlog ada cerita sedikit, ini bukan tutorial, ini hanya cerita pribadi SettiaBlog. Pernah suatu hari SettiaBlog iseng tanya ke eyang SettiaBlog. eyang.... biar mudah dapat rezeki itu bagaimana caranya? " Lalu SettiaBlog di suruh memegang dada sambil baca basmallah terus di arahkan ke perut dan di ulang 3 kali. Dasar SettiaBlog itu orangnya ndak mudah percaya, apalagi dengan hal yang tidak bisa di serap oleh daya nalar. SettiaBlog pun tanya lagi, " maksudnya itu apa eyang? " Habis itu SettiaBlog di marahi, "kamu itu orang yang tidak pernah bersyukur" Terus di jelaskan banyak hal tentang rezeki. Kalau gerakan dari dada ke perut tadi sebenarnya membentuk huruf "alif", kalau maknanya ndak SettiaBlog jelaskan di sini, terlalu berat dan SettiaBlog juga ndak akan sanggup melakukannya. Lha wong SettiaBlog cuma iseng bertanya . Yang jelas SettiaBlog , selalu bersyukur itu sudah cukup bagi SettiaBlog.
Seiring berjalannya waktu, SettiaBlog di pertemukan seseorang yang mengerti soal konsep Jawa.. SettiaBlog pun bertanya pada orang tersebut, cara agar lancar rezeki menurut konsep Jawa. Dan dalam konsep Jawa agar lancar rezeki ternyata dengan konsep menanam. Artinya, jika kita menanam jagung di tempat yang subur kita rawat maka yang tumbuh adalah jagung, panen juga jagung. Jika kita menanam kebaikan maka hasilnya adalah kebaikan, jika kita menanam kejahatan maka hasilnya juga kejahatan. Sehingga menurut konsep Jawa cara agar lancar rezeki yang paling cepat adalah menanam uang, dengan cara bersedekah. Konsep bersedekah ini memiliki pantangan, dimana saat bersedekah tidak boleh ada satu orang pun yang tahu. Bersedekah dengan sungguh-sungguh, ikhlas, dan memiliki niat yang kuat. Sebelum melakukan sedekah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah uang yang akan disedekahkan dibacakan Doa terlebih dahulu. Berikut doanya :
"Duh Gusti Ingkang Moho Peparing,
Kulo Niat Sedekah,
Kerono Panjenengan,
Mugio Jenengan Gampilaken Sedaten Urusan Kulo,
Lan Jenengan Tebihaken Saking Sengkolo"
(Ya Allah yang Maha Pemurah, Saya Niat Sedekah KarenaMu, Mudah-mudahan Allah Yang Maha Kuasa Memberikan Rejeki Melimpah, Mudah-mudahan Segala Urusan Saya Dimudahkan, Dan Juga Dijauhkan dari Segala Mara Bahaya)
Kemudian setelah membaca do'a, ditiupkan ke uang yang akan disedekahkan tadi. Dan sedekahkan lah uang tersebut tanpa satu orangpun yang tahu. Bersedekahlah dan lupakan. Dipercaya jika rutin dilakukan, maka tidak akan lama lagi akan ada perubahan hidup yang drastis. Tapi SettiaBlog juga tidak melakukan seperti itu, kalau ingin sedekah ya sedekah dan ndak pernah berdo'a seperti di atas.
Konsep di atas juga selaras dengan pandangan Islam. Rezeki, segala sesuatu yang kita dapatkan di dunia ataupun di akhirat. Rezeki bisa datang dari mana saja, termasuk yang berasal dari amalan-amalan ringan.
Rezeki yang didapatkan haruslah halal dan sesuai dengan aturan agama Islam. Semua yang ada di dunia ini pada hakikatnya bukanlah milik manusia. Pasangan hidup, anak dan bentuk kekayaan lainnya adalah milik Allah SWT. Allah SWT memberikan jaminan kepada makhluk-Nya bahwa Dia memberikan rezeki kepada semua makhluknya.
"Dan tidak ada satu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semua tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mauhfuzh)." (QS. Hud [11]: 6)
Ada tiga macam rezeki
1. Rezeki yang tanpa kita minta dan tanpa kita usahakan telah diberikan Allah SWT kepada kita.
2. Rezeki yang kita peroleh melalui ikhtiar dan kerja keras.
3. Rezeki yang diberikan Allah SWT yang tidak disangka-sangka.
Beberapa amalan ringan pembuka pintu rezeki:
1. Takwa dan Tawakal
Allah SWT berfirman, "Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah SWT nicaya dia akan mengadakan baginya jalan keluar dari kesulitan, dan memberikan rezeki kepadanya dari jalan yang tidak pernah diduga. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu." (QS. Al-Thalaq [65]:2-3).
2. Memperbanyak Istighfar dan Taubat
Allah SWT berfirman, "Mohon ampunlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat. Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan pula (di dalamnya) untukmu sungai-sungai." (QS. Nuh [71]: 10-12).
3. Melakukan Sholat Dhuha
Rasulullah SAW bersabda, "Hai anak Adam, tunaikanlah kewajibanmu untuk-Ku yaitu sholat empat rakaat pada pagi hari, niscaya Aku akan mencukupi sepanjang harimu." (HR. Ahmad dan Abu Ya'la).
4. Membiasakan Bersedekah
Allah SWT berfirman, "Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkankan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah [2]: 261).
5. Berbakti Kepada Orang Tua
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang berbakti kepada orangtuanya, dia akan memperoleh keberuntungan yang besar dan Allah akan menambah umurnya." (HR. Ahmad dan Abu Ya'la).
6. Silaturahim
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia bersilaturahim." (HR. Bukhari)
7. Selalu Bersyukur dalam Setiap Keadaan
Allah SWT berfirman, "Dan ingatlah, tatkala Tuhanmu memaklumkan, sesungguhnya jika kamu bersyukur, maka Aku pasti tambah (kenikmatan) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (QS. Ibrahim [14]:7).
Bottom Notes
Maaf untuk yang baca SettiaBlog, bahasan kali ini khusus SettiaBlog tujukan untuk teman - teman sekelas SettiaBlog dulu. Sebenarnya SettiaBlog malu dengan teman - teman, membahas hal hal di atas. Teman - teman semua, bahasan ini hanya guyonan lho ya. Mbak Isti kamu tahu ndak siapa Settia itu? Kamu ingat ndak anak kecil yang selalu pakai sepatu putih, yang ndak punya tujuan hidup, yang ndak pernah ngomong, yang selalu sembunyi di belakang punggungnya Mbak Liliana? Sudah ingat Mbak? Mbak Isti itu dulu rumahnya Sumberjo, anaknya ramah, murah hati, imannya juga teguh dan memiliki visi misi yang sangat jelas. Dan satu kelas SettiaBlog itu anak-anaknya semua seperti itu, punya visi misi yang jelas, kecuali Settia. Ini tidak merendah, memang faktanya gitu. Waktu itu Settia itu hanya BS (sampah), hidup hanya mementingkan diri sendiri dan ndak punya visi misi yang jelas. Terus terang Mbak Isti, Settia iri sekaligus bangga lihat teman - teman yang begitu harmonis dengan rumah tangganya. Tapi Settia harus menerima kenyataan, ini akibat waktu itu Settia ndak punya visi misi yang jelas. Yesterday once more (masa lalu tidak mungkin di ulang), apa boleh buat Mbak. Menyesal pun ndak ada gunanya. Mbak Isti, dungo dinungo (saling mendo'a kan) ya! Salam buat keluarga dan teman - teman semua. Semoga sedulurane tetap langgeng, keluarga tetap harmonis, rezeki terus melimpah! Semoga di jauhkan dari manipulasi, kebohongan dan kepura-puraan ....biar langgeng sedulurane. Settia sebenarnya ndak pantes bahas - bahas kayak gini, jangan di masukkan hati ya Mbak Isti. Pindungane Mbak Isti dan teman - teman semua, semoga Settia secepatnya di pertemukan jodohnya yang ginuk - ginuk.
Dikirim dari iPhone saya
Seperti yang pernah SettiaBlog ceritakan, teman - teman SettiaBlog itu sangat harmonis dengan pasangan dan keluarganya. Dan itu bukan di buat-buat. Karena SettiaBlog sering lihat di luaran sana, kelihatannya harmonis dengan pasangan dan keluarga tapi hanya kamuflase (pura - pura), luarnya suami-istri tapi dalamnya tidak. Alhamdulillah...teman-teman SettiaBlog dan orang-orang di sekitar SettiaBlog tidak ada yang seperti itu, walaupun tiap hari bertengkar, justru itu bumbu yang merekatkan keluarga mereka. Keris "semar aji" seperti yang di singgung di atas biasanya memang untuk kekayaan dan kejayaan tapi jangan salah kaprah memahami keris! Keris itu do'a yang di wujudkan dalam bentuk benda. Soal rezeki tentu Allah SWT yang memberi dan mengaturnya, keris itu hanya sebuah do'a yang di kemas dalam bentuk keris. SettiaBlog ada cerita sedikit, ini bukan tutorial, ini hanya cerita pribadi SettiaBlog. Pernah suatu hari SettiaBlog iseng tanya ke eyang SettiaBlog. eyang.... biar mudah dapat rezeki itu bagaimana caranya? " Lalu SettiaBlog di suruh memegang dada sambil baca basmallah terus di arahkan ke perut dan di ulang 3 kali. Dasar SettiaBlog itu orangnya ndak mudah percaya, apalagi dengan hal yang tidak bisa di serap oleh daya nalar. SettiaBlog pun tanya lagi, " maksudnya itu apa eyang? " Habis itu SettiaBlog di marahi, "kamu itu orang yang tidak pernah bersyukur" Terus di jelaskan banyak hal tentang rezeki. Kalau gerakan dari dada ke perut tadi sebenarnya membentuk huruf "alif", kalau maknanya ndak SettiaBlog jelaskan di sini, terlalu berat dan SettiaBlog juga ndak akan sanggup melakukannya. Lha wong SettiaBlog cuma iseng bertanya . Yang jelas SettiaBlog , selalu bersyukur itu sudah cukup bagi SettiaBlog.
Seiring berjalannya waktu, SettiaBlog di pertemukan seseorang yang mengerti soal konsep Jawa.. SettiaBlog pun bertanya pada orang tersebut, cara agar lancar rezeki menurut konsep Jawa. Dan dalam konsep Jawa agar lancar rezeki ternyata dengan konsep menanam. Artinya, jika kita menanam jagung di tempat yang subur kita rawat maka yang tumbuh adalah jagung, panen juga jagung. Jika kita menanam kebaikan maka hasilnya adalah kebaikan, jika kita menanam kejahatan maka hasilnya juga kejahatan. Sehingga menurut konsep Jawa cara agar lancar rezeki yang paling cepat adalah menanam uang, dengan cara bersedekah. Konsep bersedekah ini memiliki pantangan, dimana saat bersedekah tidak boleh ada satu orang pun yang tahu. Bersedekah dengan sungguh-sungguh, ikhlas, dan memiliki niat yang kuat. Sebelum melakukan sedekah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah uang yang akan disedekahkan dibacakan Doa terlebih dahulu. Berikut doanya :
"Duh Gusti Ingkang Moho Peparing,
Kulo Niat Sedekah,
Kerono Panjenengan,
Mugio Jenengan Gampilaken Sedaten Urusan Kulo,
Lan Jenengan Tebihaken Saking Sengkolo"
(Ya Allah yang Maha Pemurah, Saya Niat Sedekah KarenaMu, Mudah-mudahan Allah Yang Maha Kuasa Memberikan Rejeki Melimpah, Mudah-mudahan Segala Urusan Saya Dimudahkan, Dan Juga Dijauhkan dari Segala Mara Bahaya)
Kemudian setelah membaca do'a, ditiupkan ke uang yang akan disedekahkan tadi. Dan sedekahkan lah uang tersebut tanpa satu orangpun yang tahu. Bersedekahlah dan lupakan. Dipercaya jika rutin dilakukan, maka tidak akan lama lagi akan ada perubahan hidup yang drastis. Tapi SettiaBlog juga tidak melakukan seperti itu, kalau ingin sedekah ya sedekah dan ndak pernah berdo'a seperti di atas.
Konsep di atas juga selaras dengan pandangan Islam. Rezeki, segala sesuatu yang kita dapatkan di dunia ataupun di akhirat. Rezeki bisa datang dari mana saja, termasuk yang berasal dari amalan-amalan ringan.
Rezeki yang didapatkan haruslah halal dan sesuai dengan aturan agama Islam. Semua yang ada di dunia ini pada hakikatnya bukanlah milik manusia. Pasangan hidup, anak dan bentuk kekayaan lainnya adalah milik Allah SWT. Allah SWT memberikan jaminan kepada makhluk-Nya bahwa Dia memberikan rezeki kepada semua makhluknya.
"Dan tidak ada satu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semua tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mauhfuzh)." (QS. Hud [11]: 6)
Ada tiga macam rezeki
1. Rezeki yang tanpa kita minta dan tanpa kita usahakan telah diberikan Allah SWT kepada kita.
2. Rezeki yang kita peroleh melalui ikhtiar dan kerja keras.
3. Rezeki yang diberikan Allah SWT yang tidak disangka-sangka.
Beberapa amalan ringan pembuka pintu rezeki:
1. Takwa dan Tawakal
Allah SWT berfirman, "Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah SWT nicaya dia akan mengadakan baginya jalan keluar dari kesulitan, dan memberikan rezeki kepadanya dari jalan yang tidak pernah diduga. Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan (yang dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu." (QS. Al-Thalaq [65]:2-3).
2. Memperbanyak Istighfar dan Taubat
Allah SWT berfirman, "Mohon ampunlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun. Niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat. Dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan pula (di dalamnya) untukmu sungai-sungai." (QS. Nuh [71]: 10-12).
3. Melakukan Sholat Dhuha
Rasulullah SAW bersabda, "Hai anak Adam, tunaikanlah kewajibanmu untuk-Ku yaitu sholat empat rakaat pada pagi hari, niscaya Aku akan mencukupi sepanjang harimu." (HR. Ahmad dan Abu Ya'la).
4. Membiasakan Bersedekah
Allah SWT berfirman, "Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkankan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah [2]: 261).
5. Berbakti Kepada Orang Tua
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang berbakti kepada orangtuanya, dia akan memperoleh keberuntungan yang besar dan Allah akan menambah umurnya." (HR. Ahmad dan Abu Ya'la).
6. Silaturahim
Rasulullah SAW bersabda, "Barangsiapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia bersilaturahim." (HR. Bukhari)
7. Selalu Bersyukur dalam Setiap Keadaan
Allah SWT berfirman, "Dan ingatlah, tatkala Tuhanmu memaklumkan, sesungguhnya jika kamu bersyukur, maka Aku pasti tambah (kenikmatan) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih." (QS. Ibrahim [14]:7).
Bottom Notes
Maaf untuk yang baca SettiaBlog, bahasan kali ini khusus SettiaBlog tujukan untuk teman - teman sekelas SettiaBlog dulu. Sebenarnya SettiaBlog malu dengan teman - teman, membahas hal hal di atas. Teman - teman semua, bahasan ini hanya guyonan lho ya. Mbak Isti kamu tahu ndak siapa Settia itu? Kamu ingat ndak anak kecil yang selalu pakai sepatu putih, yang ndak punya tujuan hidup, yang ndak pernah ngomong, yang selalu sembunyi di belakang punggungnya Mbak Liliana? Sudah ingat Mbak? Mbak Isti itu dulu rumahnya Sumberjo, anaknya ramah, murah hati, imannya juga teguh dan memiliki visi misi yang sangat jelas. Dan satu kelas SettiaBlog itu anak-anaknya semua seperti itu, punya visi misi yang jelas, kecuali Settia. Ini tidak merendah, memang faktanya gitu. Waktu itu Settia itu hanya BS (sampah), hidup hanya mementingkan diri sendiri dan ndak punya visi misi yang jelas. Terus terang Mbak Isti, Settia iri sekaligus bangga lihat teman - teman yang begitu harmonis dengan rumah tangganya. Tapi Settia harus menerima kenyataan, ini akibat waktu itu Settia ndak punya visi misi yang jelas. Yesterday once more (masa lalu tidak mungkin di ulang), apa boleh buat Mbak. Menyesal pun ndak ada gunanya. Mbak Isti, dungo dinungo (saling mendo'a kan) ya! Salam buat keluarga dan teman - teman semua. Semoga sedulurane tetap langgeng, keluarga tetap harmonis, rezeki terus melimpah! Semoga di jauhkan dari manipulasi, kebohongan dan kepura-puraan ....biar langgeng sedulurane. Settia sebenarnya ndak pantes bahas - bahas kayak gini, jangan di masukkan hati ya Mbak Isti. Pindungane Mbak Isti dan teman - teman semua, semoga Settia secepatnya di pertemukan jodohnya yang ginuk - ginuk.
No comments:
Post a Comment